Kaskus

News

Pengaturan

Mode Malambeta
Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

banyakmikirAvatar border
TS
banyakmikir
BPIP: Ketakutan Pilkada Serentak Diwarnai SARA tak Terjadi
REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Penyampaian isu yang mengandung unsur Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) dinilai tak lagi punya masa depan. Hal itu disampaikan staf ahli Badan Pemantapan Ideologi Pancasila (BPIP) Asep Salahudin ketika mengisi acara di Pondok Pesantren Al-Idrisiyah di Kabupaten Tasimmalaya Jawa Barat, Kamis (28/6).

Ia menilai yang menjadi ketakutan bahwa pilkada serentak tahun ini akan banjir isu SARA seperti di Jakarta ternyata tidak terjadi. Menurutnya hal itu disebabkan masyarakat mulai dewasa dan cerdas. Dengan begitu maka bisa membedakan antara urusan politik dan agama.

"Ini (isu SARA) tidak memiliki masa depan sebenarnya. Hanya proses memanipulasi agama, memanipulasi politik identitas untuk kepentingan yang bersifat sesaat pragmatis, dan masyarakat semakin ke depan saya kira semakin paham dengan proses-proses politik seperti itu," katanya.

Ia optimis masyarakat ke depannya semakin melek literasi agar memahami dan tak terjerumus dalam isu SARA. Ia mengingatkan juga supaya dalang penebar isu SARA menyadari bahwa masyarakat Indonesia sendiri yang menjadi korban atas ulah itu.


"Siapa pun politisinya yang memainkan, apalagi memanipulasi agama untuk kepentingan pragmatisme politik untuk kepentingan perebutan kekuasaan saya kira mereka tidak memiliki masa depan. Yang dikorbankan justru masyarakat, justru bangsa ini," ungkapnya.

Ia memandang seharusnya bangsa fokus pada proses bernegara yang terbuka dan inklusif. Lewat upaya itu, masing-masing komponen bangsa dapat saling menghargai walau ada perbedaan.

"Dalam semangat politik kewargaan itu warga negara tidak dibedakan berdasarkan suku agama identitas etnik semua sama sebenarnya. Jadi itu yang menjadi proyek para pendiri bangsa seperti itu, konsepnya politik kewarganegaraan bukan politik sempit atau eksklusif berdasarkan agama etnis dan lain-lain," jelasnya. 

https://m.republika.co.id/berita/nasional/pilkada/18/06/28/pb0ubl335-bpip-ketakutan-pilkada-serentak-diwarnai-sara-tak-terjadi

Ya sudah berarti BPIP sudah tidak diperlukan toh..milyaran uang negara bisa dipakai yg lainemoticon-Big Grin
Tidak perlu ada klaim lagi paling pancasila, yg punya pancasila atau kalo ga setuju dgn saya berarti anti pancasila emoticon-Big Grin
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
1.7K
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan Politik
KASKUS Official
676.5KThread46.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.