Menu berbuka puasa di Sri Lanka cukup unik dan lengkap karena sudah termasuk buah dan makanan berat. Biasanya buka puasa dimulai dengan makan buah-buahan dulu sehat banget kan. Setelah itu baru yang dingin-dingin, Sri Lanka punya cold sherbet yang khas. Setelah itu baru deh menyantap makanan beratnya, namanya Kanji yang menyerupai bubur ini biasanya disajikan dengan sambal. Nah biasanya sebagai tambahan ada juga Adik Roti yang mirip sama pancake.

Kalau di Sudan sama kayak di Indonesia, mereka terbiasa untuk berbuka puasa dengan terlebih dahulu meminumum teh. Tapi tehnya beda dengan teh yang ada di Indonesia, teh tradisional Sudan ini lebih kaya akan rempah-rempah. Satu lagi makanan yang nggak boleh absen adalah Aseeda yang terbuat dari adonan dari tepung gandum yang disajikan dengan madu dan butter.

Bukan cuma baklava aja yang terkenal di Turki. Ada banyak makanan khas Turki yang jadi santapan wajib bulan Ramadan tiba. Salah satunya adalah Borek, kue kering berlapis yang diisi dengan daging, keju, dan bayam ini jadi hidangan yang selalu ada di rumah-rumah. Selain itu gak ketinggalan berbagai macam kebab juga pasti hadir di bulan Ramadan.

Di Maroko, kebanyakan orang biasanya berbuka puasa dengan cara yang sederhana, yaitu cukup dengan buah kurma, susu, jus, atau aneka manisan. Tapi biarpun begitu, tetap ada kok makanan beratnya. Masyarakat di sana rata-rata memilih menyantap sup yang bernama Harira atau roti yang diisi dengan telur dan daging ataupun seafood.

Kalau di Iran mereka berbuka puasa dengan teh manis dan naan paneer. Nah naan paneer ini memang salah satu makanan berbuka puasa populer di Iran. Selain itu ada juga nih Ash Rashteh yang juga jadi salah satu menu buka puasa favorit warga Iran. Ash Reshteh ini adalah sejenis sup kental yang terbuat dari nasi dan kacang lentil.

Nah terbukti kan di negara lain juga punya yang makanan unik yang boleh juga kamu coba kalau lagi jalan-jalan ke luar negeri. Jadi menurut kamu lebih menarik takjil manis Indonesia atau makanan-makanan yang udah dibahas nih?