- Beranda
- Berita dan Politik
Tewas Setelah Menenggak Miras Oplosan Di Cicalengka
...
TS
bacaanonline
Tewas Setelah Menenggak Miras Oplosan Di Cicalengka
Tewas Setelah Menenggak Miras Oplosan Di Cicalengka – Sebanyak 27 orang telah menjadi korban akibat menenggak minuman keras oplosan. Kejadian tersebut terjadi di Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 12 orang diantaranya telah dinyatakan meninggal dunia dan sebagian lagi dilarikan ke RSUD Cikopo, Cicalengka, Bandung, Jawa Barat. Menurut Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Umar Surya Fana, dari korban tersebut mayoritas adalah warga Cicalengka, ada juga warga dari Rancaekek dan Cileunyi. Dan dari ke 12 korban tewas tersebut, satu diantaranya adalah seorang wanita.
Korban tewas akibat minuman keras oplosan tersebut yakni bernama Cecep Supriyadi. Ogi, Din Maryana, Wawan Hermawan, Irfan Ferdiansyah, Iwan Gunawan, Dikdik Herdi, Asep Orgi Hermawan, Rizal Nurdiana, Kiki Ginanjar, Yadi Cahyadi dan Deden. Humas RSUD Cikopo Cicalengka, Evi Sukmawati mengatakan bahwa pihaknya masih belum bisa memberikan data yang pasti. Evi juga menjelaskan bahwa mengkonsumsi minuman keras dengan kandungan alkohol tinggi yang menyebabkan kejadian ini.
Evi juga menjelaskan bahwa dari semua korban yang dirawat, ada 5 orang yang sudah dinyatakan sehat dan diijinkan untuk pulang kerumah mereka masing-masing. Sedangkan yang lainnya masih harus dirawat di rumah sakit. Ada juga yang masih kritis dan harus ditangani di ruangan intensif. Ada juga satu lagi yang telah di rujuk ke RS Hasan Sadikin (RSHS). Namun hingga kini masih belum diketahui secara detail mengenai kronologis dari kasus minuman keras oplosan tersebut.
Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan dan para anggotanya telah berhasil menyita belasan jerigen yang berisi tuak dan ratusan botol minuman keras dari berbagai merk. Pihak kepolisian menyita minuman keras tersebut dari empat toko yang mereka datangi. Keempat toko tersebut lokasinya saling berdekatan. Dan toko-toko tersebut sedang ditindak lanjuti keterkaitan antara ke empat toko tersebut dan kasus minuman keras oplosan tersebut.
Indra melanjutkan bahwa sudah ada empat orang yang akan dimintai keterangan dan keempatnya adalah penunggu dari toko penjual minuman keras oplosan tersebut. Melalui kejadian ini, Indra mengimbau kepada warga Bandung untuk bersama-sama memberantas miras dan narkoba. Indra juga meminta masyarakat Bandung untuk segera melaporkan jika melihat adanya minuman keras atau narkoba di sekitar.
Sumber
Korban tewas akibat minuman keras oplosan tersebut yakni bernama Cecep Supriyadi. Ogi, Din Maryana, Wawan Hermawan, Irfan Ferdiansyah, Iwan Gunawan, Dikdik Herdi, Asep Orgi Hermawan, Rizal Nurdiana, Kiki Ginanjar, Yadi Cahyadi dan Deden. Humas RSUD Cikopo Cicalengka, Evi Sukmawati mengatakan bahwa pihaknya masih belum bisa memberikan data yang pasti. Evi juga menjelaskan bahwa mengkonsumsi minuman keras dengan kandungan alkohol tinggi yang menyebabkan kejadian ini.
Tewas Setelah Menenggak Miras Oplosan Di Cicalengka
Evi juga menjelaskan bahwa dari semua korban yang dirawat, ada 5 orang yang sudah dinyatakan sehat dan diijinkan untuk pulang kerumah mereka masing-masing. Sedangkan yang lainnya masih harus dirawat di rumah sakit. Ada juga yang masih kritis dan harus ditangani di ruangan intensif. Ada juga satu lagi yang telah di rujuk ke RS Hasan Sadikin (RSHS). Namun hingga kini masih belum diketahui secara detail mengenai kronologis dari kasus minuman keras oplosan tersebut.
Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan dan para anggotanya telah berhasil menyita belasan jerigen yang berisi tuak dan ratusan botol minuman keras dari berbagai merk. Pihak kepolisian menyita minuman keras tersebut dari empat toko yang mereka datangi. Keempat toko tersebut lokasinya saling berdekatan. Dan toko-toko tersebut sedang ditindak lanjuti keterkaitan antara ke empat toko tersebut dan kasus minuman keras oplosan tersebut.
Indra melanjutkan bahwa sudah ada empat orang yang akan dimintai keterangan dan keempatnya adalah penunggu dari toko penjual minuman keras oplosan tersebut. Melalui kejadian ini, Indra mengimbau kepada warga Bandung untuk bersama-sama memberantas miras dan narkoba. Indra juga meminta masyarakat Bandung untuk segera melaporkan jika melihat adanya minuman keras atau narkoba di sekitar.
Sumber
0
1.7K
17
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
671.2KThread•41.1KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru