Baru-baru ini, sosial media popular sekaligus perusahaan teknologi raksasa Facebook sedang menghadapi isu Yang tidak menyenangkan.

Isu tersebut terjadi karena dugaan konsultan data analytics Cambridge Analytics Yang disewa Donald Trump untuk pemilu US menggunakan data jutaan profil pengguna Facebook untuk dilakukan microtargetting kepada mereka sehingga mereka terpengaruh Dan kemudian memilih Donald Trump.

Isu tersebut dibocorkan oleh mantan pegawai Cambridge Analytics bernama Christopher Wylie, sekarang doi di banned di Facebook, WhatsApp sama Instagram.

Kejadian ini menyita banyak perhatian kalangan termasuk pejabat Amerika karena termasuk pelanggaran privasi berat.

Kebocoran data ini diduga berasal dari aplikasi bernama thisisyourdigitallife, Baik Cambridge Analytics maupun Facebook sedang atau akan diinvestigasi pihak yang berwajib.

Akibat kejadian ini, tagar #deletefacebook menjadi trending global. Tak hanya itu, saham perusahaan raksasa ini juga anjlok sekitar 5% atau sebesar $25 M dollar pada pembukaan saham kemarin.




Ini masalah serius gan, kalo sampe benar Facebook terbukti bersalah sengaja atau tidak sengaja, bisa jadi hantaman keras untuk sosmed terpopuler ini.

Pelajaran juga buat kita, jangan suka ikut-ikutan kuis ga jelas di Facebook tentang personality lah, ramalan dsb yang suka nanyain kebiasaan atau imformasi pribadi Kita yang sensitif karena datanya akan masuk ke pihak ketiga dan bisa disalahgunakan.