Paragraf Narasi ini bertujuan untuk memberikan hibura kepada pembaca, paragraf narasi ada yang nyata dan khayalan (sugesif). Paragraf narasi digunakan pada buku Novel, karena pembaca dibawa "bermain" oleh penulis, seakan-akan pembaca hadir di dalam cerita. Sifatnya kronologis (sesuai urutan waktu).

Contohnya

Aku hari ini berangkat sekolah pagi-pagi sekali, kulihat jam di dinding masih menunjukkan pukul 06.07 WIB. Biasanya aku berangkat ke sekolah pukul 06.30 WIB. Di jalan menuju sekolah, aku melihat ada ibu-ibu dan bapak-bapak yang terlihat seperti baru pulang dari pasar membawa sayuran untuk bisa dijual. Lalu aku berpikir bahwa aku berangkat sekolah tidak sepagi dari berangkatnya ibu-ibu dan bapak-bapak tadi ke pasar untuk membeli sayur.

Paragraf Eksposisi bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembaca, sehingga pembaca mendapatkan informasi berupa fakta baru. Paragraf eksposisi digunakan pada tulisan ilmiah dan berita. Isinya Objektif dan berupa Fakta.

Paragraf Persuasi bertujuan sebagai ajakan bagi pembaca maupun pendengar (dalam pidato). Kata yang digunakan pada paragraf persuasi biasanya adalah ayo, mari, alangkah baiknya, sebaiknya, jika tidak maka..., dan lainnya.

Contohnya

Wahai warga kota, sekarang curah hujan sangatlah tinggi, banyak warga yang terserang penyakit yang disebabkan oleh kotornya selokan. Maka dari itu, mari hari ini kita bersama-sama bersihkan selokan kota ini dan menggalakkan membuang sampah sembarangan, agar kota tidak banjir lagi ketika hujan turun.

Paragraf Argumentasi bertujuan untuk memberikan keyakinan kepada pembaca. Paragrafnya berisi Fakta, tetapi "dibumbui" oleh kata-kata yang sifatnya subjektif.

Contohnya

Berselancar di internet sangatlah baik bagi remaja. Karena dengan dibebaskannya remaja menggunakan internet, mereka lebih leluasa mengenal dunia luar, mengetahui hal baru dari belahan dunia lain, dan berkreasi sesuai dengan apa yang mereka inginkan. Terlepas dari dampak negatifnya, internet bisa memudahkan remaja ketika belajar maupun bercengkrama dengan teman-temannya. Salah satunya remaja bisa mengekspresikan apa yang ingin mereka sampaikan dengan menulis thread di Kaskus.

Paragraf Deskripsi bertujuan agar seolah-olah bisa melihat, mendengar, dan merasakan apa yang disampaikan oleh penulis. Pada paragraf deskripsi, penulis menuliskan suatu peristiwa, benda, tempat, atau orang secara rinci agar pembaca bisa dengan jelas membayangkan apa yang sedang disampaikan oleh penulis.

Contohnya

Sepatu itu dibuat oleh salah satu perusahaan ternama di Indonesia, kualitas dari sepatu itu berani bersaing dengan kualitas sepatu merek luar negeri. Warna sepatu itu hitam, terbuat dari kulit imitasi berkualitas bagus, di dalam sepatu itu terdapat busa yang menjadikan nyaman bagi pemakainya, dan tampilan dari sepatu ini berbeda dengan penampilan sepatu kantor pada umumnya.

*Segini yang bisa ane tulis dari apa yang ane baca* 

Sumber yang saya baca di sini >> https://hidupsimpel.com/jenis-paragraf-dan-contohnya/

Gambar buku: https://hdwallpaperz.net/ipad-retina-hd-wallpapers/book-alphabets-ipad-retina-hd-wallpapers/

Gambar Narasi: http://www.rak12.org/cms/One.aspx?portalId=932907&pageId=9050695

Gambar Eksposisi: https://hidupsimpel.com/contoh-teks-eksposisi/

Gambar Persuasi: http://indonesia-zaman-doeloe.blogspot.com/2014/01/soekarno-berorasi-4-1960.html

Gambar Argumentasi: https://www.theodysseyonline.com/importance-listening-both-sides-argument

Gambar Deskripsi: http://www.how-to-write.net/we-know-how-to-write-a-descriptive-essay/