Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

bej0cornerAvatar border
TS
bej0corner
“PELUANG JADI PENGUSAHA DI INDONESIA”
     Kaya tidak perlu menjadi pekerja di salah satu perusahaan atau instansi pemerintah, karena banyak pengusaha membuktikan bahwa mereka mampu kaya dengan berkantor di perusahaan milik mereka sendiri.
      Pegawai memiliki gaji yang tetap, sekalipun tidak tetap atau lebih dari biasanya, itu bisa dikarenakan faktor dari kinerja pegawai atau bahkan uang pesango/pensiun.
       Sedangkan pengusaha memiliki gaji yang tidak tetap, namun mereka memiliki patokan penghasilan agar tidak defisit keuangan perusahaan, sehingga jika ternyata mengalami defisit maka mereka akan melakukan perbaikan di dalam tim, dan menekan pegawai untuk bekerja lebih.
     Pegawai memang terlihat luar biasa dengan seragamnya, apalagi untuk mereka yang menggunakan seragam dari perusahaan bonafit ataupun instansi negara, pastilah pujian akan datang kepada mereka.
      Sedangkan pengusaha memiliki seragam tersendiri, biasanya mereka lebih suka menggunakan setelan jass di acara resmi, atau pakaian santai dengan tulisan nama perusahaan mereka.
     Tentu semua memiliki kebanggaan tersendiri, dan memiliki kemampuan tersendiri, namun tidak menutup kemungkinan bagi seorang pegawai bisa menjadi pengusaha yang sukses.
      Karena bakat memang diperlukan dalam melakukan kegiatan menjadi pengusaha, namun tekad dan rasa pantang menyerahlah yang sebenarnya mempengaruhi kesuksesan dari seorang pengusaha.
     Kalaupun dilihat dari daftar orang terkaya di Dunia maupun di Indonesia, sudah jaminan pasti pengusaha akan menempati posisi teratas, sedangkan pegawai hanya akan menempati posisi dibawah pengusaha.
    Karena sekaya-kayanya pegawai, pastilah dia tidak lebih kaya dari sang bossman, dan sebaliknya jika semiskin-miskinnya seorang bos, dia tetap lebih kaya dari seorang pegawainya sendiri.
      Sebetulnya, tidak ada yang salah antara menjadi pengusaha atau pegawai semua itu tergantung dari pilihan masing-masing individu itu sendiri, ada yang senang menjadi pegawai yang terikat oleh waktu dan bergaji tetap.
      Ada pula yang memilih menjadi seorang pengusaha, yang memiliki tantangan tersendiri dalam mendapatkan hasil/uang, dan tidak mau terbatasi waktunya oleh peraturan perusahaan, mereka yang memiliki sifat pengusaha juga biasanya susah diatur dalam hidupnya.
       Indonesia sebenarnya memiliki kesempatan yang sama dalam menciptakan pengusaha-pengusaha sukses dan berdaya saing dunia.
     Ini sangat didukung oleh gaya konsumtif dari masyrakat Indonesia itu sendiri, bayangkan saja berapa juta kendaraan berada dijalanan Ibu Kota Jakarta saat jam-jam sibuk.
     Menilik dari gambaran sederhana diatas saja, bisa dibayangkan jika ada salah satu orang Indonesia membangun perusahaan manufactur sepeda motor di Indonesia, maka satu bulannya saja jika kita tilik di statistik data penjualan motor di Indonesia, satu bulan produsen motor dari Jepang bisa menjual jutaan motor di Indonesia.
      Namun itu juga belum dapat memastikan penjualan motor asli Indonesia merajai di negara sendiri, karena juga perlu diketahui bahwa masyarakat disini lebih percaya produk impor daripada produk asli negaranya.
         Cukup disayangkan memang fakta-fakta diatas, namun semua itu juga tergantung dengan sinergi antara pengusaha dan pemerintah untuk lebih memudahkan pengusaha dalam membuka cabang perusahaan di Indonesia.
      Dalam sebuah talk show mengenai kenapa pengusaha Indonesia masih kalah terhadap pengusaha dunia, padahal mangsa pasarnya juga besar ?
     “Jika pemerintah mau memberikan kemudahan kepada pengusaha dalam mendapatkan izin pembangunan usaha, dan izin mendirikan bangunan, maka jujur kami akan memiliki pasaran di negeri sendiri” Kata salah satu Chairman perusahaan bonafit asli Indonesia.
     Benar sekali, sinergi antara pemerintah dan pengusaha sangat dibutuhkan, karena jika sinergi ini mampu bekerja sama dengan baik maka akan menghasilkan lapangan pekerjaan yang sangat luas bagi masyarakat Indonesia.
    Sehingga tidak ada lagi orang yang mengeluh tidak mendapatkan pekerjaan atau susah mendapat pekerjaan di negara ini.
      Masyarakatpun juga perlu menambah skill mereka agar dapat bekerja di persaingan global seperti saat ini.
      Lalu peluang/jenis usaha apa saja yang mungkin dapat menembus pasaran di Indonesia ?
 
·         TELEKOMUNIKASI
  Sudah tidak perlu diragukan lagi berapa banyak orang di Indonesia yang memiliki ponsel pintar ? bahkan ada satu orang yang memiliki lebih dari satu ponsel pintar.
  Ada sebuah kata sentilan untuk masyarakat jaman sekarang “ lebih baik tidak makan daripada kehabisan kuota “.
   Lalu berapa besar kuota yang dibutuhkan selama satu bulan ? anggap saja satu orang pemegang ponsel pintar menghabiskan kuota satu bulan seratus ribu, maka :
Rp.100.000 x 200.000.000 = Rp.20.000.000.000.000
    Angka yang fantastis bukan, coba kita ambil 1% saja menjadi pembeli di perusahaan kita, maka :
1%  x Rp.20.000.000.000.000 = Rp.200.000.000.000, masih fantastis bukan ?  itu baru 1 % saja, coba bayangkan besaran pendapatan dari menjual kuota ini.
    Namun pastinya pengusaha akan berusaha mengambil minimal 10-20% konsumen, karena biaya dari memiliki perusahaan telekomunikasi tidak murah juga.
·         GADGET
  Tidak usah diragukan lagi, bahwa bisnis tekhnologi sudah sangat menjanjikan untuk dicoba oleh pengusaha-pengusaha di Indonesia ataupun di dunia.
   Didalam penjualan gadget tidak hanya orientasinya terhadap HP saja, tentunya ada beberapa spare part di dalam HP yang juga dapat  menimbulkan keuntungan lebih untuk pengusaha yang mengambil bidang ini.
    Dan jika kita berpikir setiap 2 tahun sekali orang Indonesia mengganti Hpnya, maka :
200.000.000 (jumlah pembeli ) : 24 bulan (setiap dua tahun sekali membeli) : (+/-) 8000.000   orang/bulan.
Jika anggap saja, harga rata-rata HP di pasaran sebesar Rp.1.500.000, maka:
Rp.1.500.000 x 8000.0000/bulan : Rp. 12.000.000.000.000/bulan, angka yang fantastis.
    jika diambil 1% saja dari angka penjualan tersebut, maka :
  Rp. 12.000.000.000.000/bulan x 1% : Rp.120.000.000.000/bulan, angka yang fantastis jika hanya diambil dalam skala 1 % saja.
·         OTOMOTIF
    Disini akan diambil contoh dari sepeda motor saja, setiap motor produksi pastinya memiliki mangsa sendiri.
    Contoh: Data diambil dari AISI mengenai jumlah motor dijual dalam September 2017, untuk seluruh jumlah penjualan pabrikan motor besar di Indonesia.
546.607 unit dalam bulan September, jika satu unit dirata-rata berharga 15.000.000 maka :
 
546.607 x Rp.15.000.000 = (+-) Rp 8.000.000.000.
   Jka diambil data dari produsen dengan penjualan terkecil, yang hanya menjual 84 unit maka :
8.000.000.000  : 84 =  Rp. 95.238.000  , tentunya angka disamping bukanlah sebenarnya karena satu motor dari pabrikan yang menjual 84 unit tersebut rata-rata 25- 30 juta/unit.
 
·         KULINER
    Kenapa banyak produk makanan dunia menyasar Indonesia sebagai pasar mereka ? jawabannya simpel, karena jumlah orang Indonesia yang besar maka tidak menutup kemungkinan untuk bisa mendapatkan laba yang besar di Indonesia.
       Di perkotaan besar, setiap malam ataupun siang (waktu istirahat kantor) selalu menunjukan jumlah pecinta kuliner yang besar, itu dapat di nilai dari beberapa warung atau cafe dan restorant yang penuh di jam-jam tertentu.
     Dan perlu diingat bahwa tekhnologi mungkin bisa saja berganti dan mati, namun makanan tidak akan pernah punah karena makan adalah salah satu kebutuhan hidup.
 
      Mungkin masih banyak lagi peluang usaha lainnya yang mungkin akan sukses jika dikerjakan di Indonesia, namun semua kembali pada usaha dan kesungguhan kita dan jangan lupakan doa.
      Sebisa mungkin orang Indonesia menjadi tuan rumah di negaranya bukan orang dari negara lain, karena selain bisa membanggakan, otomatis peluang kerja untuk orang Indonesia lainnya juga besar.
   
    Jika ada kritik dan saran untuk penulis, bisa langsung disampaikan melalui email : bejocorner11@gmail.com .
Selamat Berkarya !!! 
 
 




0
1.5K
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Entrepreneur Corner
Entrepreneur CornerKASKUS Official
22KThread4.5KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.