• Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Bahkan Saya Sudah Bersiap Untuk Menyaksikan Real Madrid Berlaga di Liga Malam Jumat

vigilantegothamAvatar border
TS
vigilantegotham
Bahkan Saya Sudah Bersiap Untuk Menyaksikan Real Madrid Berlaga di Liga Malam Jumat
Ini adalah hal yang luar biasa sejak saya suka dengan data statistic dalam sepak bola.
Terkhusus dengan apa yang disajikan oleh Real Madrid pada pekan ke-21 tadi pagi.
Semua tontonan ini bermuara pada coretan yang akan membuat saya mungkin seolah dianggap kurang waras karena performa tim kesayangan anjlok luar biasa.
Tidak apa-apa jika saya dikatakan demikian, terkadang hal hal di luar nalar yang menyalahi akal sehat hadir pada saat saat bahagia atau saat paling rentan dalam hidup manusia.

Jadi jangan heran bila eureka hadir lewat congor Archimedes hadir saat ancaman lehernya akan terpisah dari badannya. Atau bagaimana kisah Nobel yang menjadi penghargaan prestisius didasari pada kemasgulan Alfred Nobel saat mengetahui temuannya menjadi salah satu cikal bakal penghancur dalam peradaban umat manusia modren.
Oke baiklah kisah-kisah masa lalunya, kita langsung ke inti tulisan ini.

Setelah saya hitung dengan pendekatan pengamat sepak bola abal-abal, performa Real Madrid sampai sejauh ini di tangan Zidane pada musim 2017/18 akan bermuara pada point-point berikut ini.

1. Jumlah raihan goal Real Madrid sampai akhir musim adalah kurang atau sama dengan 80 goal.
2. Jumlah kebobolan Real Madrid sampai akhir musim adalah di atas atau sama dengan 38 goal.
3. Posisi Real Madrid pada akhir klaseman adalah di atas atau sama dengan 5 namun di bawah atau sama dengan 2.
4. Tidak menutup kemungkina akan bermain di Liga Malam Jumat alias Liga Europa pada musim depan.

Note : Hanya Atleticolah yang bisa menjadi juara La Liga dengan torehan Goal di bawah 80 goal dalam 5 musim terakhir. Pada musim 2013/14 mereka mencatat hasil impresif pada konsep kompetisi dimana performa pada label menang, seri, dan kalah berhasil menutupi minimnya goal yang mereka hasilkan lewat sepak bola pragmatis.

Berlatar belakang dengan kondisi tim dan performa tim sampai pekan 21 ini, Jika merujuk pada hal hal di masa lalu, hal ini menjadi suatu perhatian serius berdasar data data dari masa lalu seperti statistik di bawah ini.

2013/2014

Goal 104 dengan rataan 2,7 goal per satu pertandingan.
Kebobolan 38 dengan rataan 1 goal per satu pertandingan.
Posisi akhir adalah posisi 3 klasemen.
Dengan juara kompetisi La Liga adalah Atletico Madrid.
Sedangkan Real Madrid Juara UCL.

2014/ 15

Ini adalah musim yang impresif bagi Real Madrid namun pada kompetisi lokal kehilangan point point penting terlebih terhadap tim-tim semenjana sehingga merelakan gelar La Liga kepada Barcelona.
118 goal dengan rataan 3,1 goal per satu pertandingan
Dan kebobolan 1 goal per pertandingan.

2015/2016

Dengan rataan 2,8 goal per pertandingan sehingga mencatatkan 110 goal sepanjang musim . Hal ini diimbangi dengan performa lini pertahanan yang sangat impresif daripada musim sebelumnya yakni hanya kebobolan 0,8 goal per pertandingan.
Pada akhir musim selisah point dengan Barcelona adalah 1 point.
Namun pada musim ini gelar UCL berhasil di raih oleh Real Madrid.
Musim pertama Zidane dengan sokongan skuad yang dalam baik inti dan juga cadangan serta pendekatan taktik dan strategy luar biasa pada kala itu. Apalagi dengan komposisi kematangan pemain yang siap menerjang pada musim depan.

2016/17

Ini adalah puncak Zidane dalam meramu skuadnya.
Pendekatan taktik nan fleksibel.
Dibrengi dengan komposisi skuad yang sangat ideal menjalani berbagai kompetisi domestik maupun regional.
Para pemain dalam performa puncak dan paham akan taktik dan strategy Zidane. Kedalaman pemain pada musim 2015/2016 menunjukkan hasil pada musim 2016/2017.
Persaingandalam tim juga sehat secara keberadaan para pemain.
Pepe dengan performa luar biasanya. Dapat ditutupi secara mantap Oleh Nacho dan Varane.
Casemiro menjadi kepingan penting yang melengkapi lini tengah skuad Real Madrid.
Pemain yang cidera mampu digantikan oleh pemian lain yang sama bagusnya atau hampir mendekati core taktik Zidane.

Dan paling jelas adalah hadirnya beberapa pemain yang mampu berimprovisasi lewat kemampuannya dalam tim untuk memberikan dampak baik bagi tim secara taktik dan stratetgi secara opsional. Artinya di luar pakem yang Zidane bakukan dalam tim selama ini.
Sehingga tidak jarang pada musim tersebut goal-goal hadir dan kreasi luar biasa ditunjukkan di luar perkiraan dari beberapa pemain yang sudah tidak ada lagi di Real Madrid pada musim 2017/2018.
106 goal dengan rataan 2,7 goal per pertandingan
41 kebobolan dengan rataan 1,07 goal perpertandingan.
Pada musim ini Anda sudah tahu berapa trofi yang Real Madrid dapat dan juga penghargaan apa yang pemain dan pelatih Real Madrid dapatakan secara individu.
Pada musim 2016/2017 Barcelona kehilangan point pada partai krusial di luar El Clasico.



Tulisan Ini juga membahas performa salah satu pemain Real Madrid yang belakangan menjadi menjadi buruk.
Walau harus juga diperhatikan performa buruk seorang pemain tidak layak dilegitimasi oleh buruknya individu tersebut secara mutlak . Pada sisi lain perlu diperhatikan dengan jelas ada juga sistem permainan tim sendiri dan pendekatan tim lawan dalam melihat dan menganalisis kelemahan seorang pemain.
Contoh adalah Kante di klub Leicester dan Chelsea tidak seimpresif musim-musim lalu, hal itu harus dianalisa juga dari sistem permainan klub pada musim ini dan juga pendekatan tim lawan guna mematikan hal-hal yang menunjang performanya yang menonjol pada pertandingan.

Baiklah setelah saya analisis dengan pendekatan pengamat sepak bola abal-abal, selain hal-hal di atas, performa Varane juga dipengaruhi oleh cidera yang pernah ia alami.



Kita bisa lihat cidera yang Varane alami cenderung pada posisi yang sama.
Setelah cidera parah pada posisi bantalan tulang lututnya yang notabene adalah hal yang sangat krusial pada seorang pemain bola karena tidak dapat diganti seperti cidera tulang kering atau tulang paha bahkan pergelangan kaki yang lepas. Maka pendekatan yang harus dilakukan oleh Varane adalah mengubah cara bermainnya. Jika pada sebelum-sebelumnya ada kecepatan yang ditonjolkan oleh Varane dalam tiap aksinya yang notabene sangat disokong oleh performa bantalan lutut, pasca cidera tersebut dia bermain lebih soft dan elegan sembari memperbaiki performa lututnya dan juga menghilangkan trauma bermain.

Dibandingakan masalah otot yang seperti terbiasa dalam riwayat cidera Varane, cidera bantalan lutut ini sangat menjadi perhatian serius, meskipun bisa diperbaiki, namun sekali cidera lutut maka performa lutut tidak seperti dulu lagi. Perlu gaya bermian dan pendekatan serius bila ingin tetap berkiprah di lapangan sepak bola dalam level tertinggi.
Makin sering lutut terkena pisau bedah, makin dekatlah titik nadir karier si pemain.
Ingat bagaimana Ronaldo Brazil setelah cidera lutut mengubah gaya bermainnya secara drastis dan pendekatan nya terhadap taktik dan staregy lawan sangat berbeda guna menjaga lututnya.
Saya melihat perubahan drastis gaya bermian Ronaldo di PSV, Barcelona, dan Inter Milan, Piala Dunia 1998 sangat berbeda dengan dengan gaya bermainnya kala juara Piala Dunia 2002 dan juga saat di Real Madrid. Berubah drastis.
Anda tahu bagaimana Redondo menghancurkan lutunya sendiri dan Van Basten yang angkuh gaya bermainnya harus menyerah terlalu dini kala pisau bedah terlalu sering bercumbu dengan pisau bedah, seolah mereka 2 sejoli yang malas terpisah dari Van Basten.


Kembali pada performa Varane. Pada musim yang performa nya impresive yakni pada musim 2014/15
Real Madrid ditangani oleh duet Ancelotti dan juga Hierro yang mampu menghasilkan performa terbaik dengan pendekatan gaya bermain yang tepat tanpa harus mengambil risiko cidera bantalan tulang lututnya bermasalah lagi.Apalagi pada saat itu ada juga gelandang petarung macam Khedira di tim dan juga teman duetnya juga dalam performa yang mampu melindungi pendekatan gaya bermainnya.
umber foto dari SQUAWKA dan transfermarkt.
0
12.3K
105
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
922.8KThread82.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.