Football5Star.com , Indonesia – Merayakan gol dengan gaya dabbing saat ini menjadi tren di kalangan pesepak bola dunia. Namun, hal ini tak berlaku di Arab Saudi. Selebrasi yang tenar berkat Paul Pogba ini justru membuat salah satu pemain di negara Timur Tengah itu malah terancam masuk penjara.

Kejadian tersebut terjadi dalam sebuah pertandingan di King’s Cup yang mempertemukan Al Nojoom melawan Al Wehda Club. Sang pemain merupakan penggawa Al Nojoom yang di laga tersebut menjadi cadangan. Namun, identitas jelasnya masih belum diketahui.

dab Arab

Dab memang gerakan yang ilegal di Arab Saudi. Komite pemberantasan narkoba negara Monarki itu menganggap gaya tersebut berhubungan dengan narkoba dan dapat berpengaruh buruk pada muda-mudi Arab Saudi. Apabila ketahuan melakukan hal tersebut, hukuman berat sudah menanti.

Gerakan dab adalah gerakan yang dilakukan dengan menundukan kepala di tangan yang ditekuk sementara tangan lainya berada di arah yang berlawanan. Gerakan ini berasal dari Atlanta, Georgia.

Pesepak bola tersebut bukanlah satu-satunya yang terancam hukuman akibat gerakan dab. Bulan Agustus 2017 lalu, seorang penyanyi bernama Abdallah Al Shahani juga dijebloskan ke penjara karena melakukan hal serupa ketika sedang manggung.

Peraturan ini tentu berbanding terbalik di banyak negara, terlebih di Eropa. Sejak musim lalu, selebrasi dab sudah menjadi favorit banyak pemain ketika merayakan gol. Selain Pogba, Jesse Lingard juga kerap melakukan hal serupa.

pogba and lingard

sumur


yg bilang Arab udh mulai maju dan menjadi negara yg lebih terbuka.... bulshit men

jangan dab di arab guys