MENTERI Sosial Khofifah Indar Parawansa, Selasa meminta para orang tua waspada terhadap maraknya kekerasan seksual khususnya terhadap anak-anak yang kian hari terus meningkat.



Di sela-sela peletakan batu pertama pembangunan Gedung Pusat Penelitian Pengembangan Pelayanan Anak Telantar di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (9/1), Khofifah mengemukakan, dirinya sangat memperhatikan kejadian predator seks yang memakan 41 korban yang kesemuanya merupakan anak-anak di Tangerang.



Ia pun berharap pelakunya dihukum dengan pemberatan sebagaimana yang diatur dalam Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 1 Tahun 2016.



"Harus ada hukuman pemberatan seperti mengacu pada Perppu No 1 Tahun 2016 yang sudah menjadi UU sehingga menimbulkan efek jera," kata Mensos.



Lebih lanjut Khofifah mengatakan, hasil dari lima orang dari Kemensos yang diturunkan langsung untuk menemui para korban memberikan laporan bahwa para korban saat ini mengalami trauma yang cukup dalam dan butuh waktu untuk pemulihan dari trauma tersebut.



Trauma yang dialami oleh para korban, kata dia, akan terlihat saat malam hari. Para korban sering mengigau dan berteriak histeris.



"Pasti telah terjadi tindakan kekerasan oleh predator anak tersebut," ujarnya. (OL-2)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...nak/2018-01-09

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Dua Pemudi Meninggal akibat Terlindas Truk di Jalur Pantura

- Wali Kota Tangerang Tuntut Anies Wujudkan Komitmennya

- PBSI Tegaskan Indonesia Masters bukan Test Event Asian Games