Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Najwa Shihab Jadi Tokoh Publik Antikorupsi 2017


INDONESIA Corruption Watch prihatin karena korupsi di Indonesia begitu marak terjadi mulai hulu hingga hilir.



Wakil Koordinator ICW Ade Irawan mengatakan, sebagai wujud keprihatinan, pihaknya memberi penghargaan kepada tokoh publik antikorupsi.



"Meski penindakan dan pencegahan korupsi makin kencang, korupsi terus terjadi tidak hanya di tingkat pusat, tapi juga hingga ke desa. Padahal korupsi menimbulkan persoalan publik," kata Ade dalam konferensi pers di Kantor ICW, Kalibata, Jakarta Selatan, kemarin.



ICW menyuarakan semangat antikorupsi dengan memilih figur publik yang memiliki rekam jejak bersih. Diharapkan, para tokoh tersebut mampu mengajak masyarakat membendung korupsi.



"Kami harap tokoh publik antikorupsi bisa mengajak masyarakat menjadi bagian dari jemaah antikorupsi sesuai dengan pekerjaan dan bidang masing-masing. Kami ingin menyampaikan bahwa siapa pun bisa menjadi bagian dari gerakan pemberantasan korupsi," tegas dia.



Ade menambahkan ICW menobatkan mantan presenter Metro TV Najwa Shihab sebagai tokoh publik antikorupsi 2017.



Nama Najwa Shihab terpilih setelah menjalani beberapa tahapan seleksi dan bersaing dengan 44 nama tokoh publik.



Najwa pun dinilai memiliki jiwa sosial tinggi dan paham dengan kondisi Indonesia.



Pada akhir Oktober 2017 lalu, Najwa ikut mendatangi KPK untuk meminta Presiden Jokowi segera menuntaskan kasus teror yang menimpa penyidik KPK Novel Baswedan



"Selain itu, sepanjang 2017, ICW juga melihat Najwa Shihab aktif menyuarakan persoalan pemberantasan korupsi dan kampanye antikorupsi melalui pekerjaannya selama ini," tutur dia.



Panitia seleksi Betti Ali-sjahbana mengatakan proses pemilihan tokoh publik antikorupsi 2017 ini dimulai sejak Agustus 2017.



Ada 44 nama yang diusulkan pansel yang berasal dari berbagai latar belakang, seperti penyanyi, pemain film, wartawan, sutradara, ataupun aktivis media sosial.



Pansel pun lalu memilih satu tokoh yang dapat menyuarakan semangat antikorupsi dan menjadi anutan.(*/P-4)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...017/2018-01-09

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Gus Yasin Ajukan Pengunduran Diri dari DPRD Jateng

- Polri Jamin Netralitas tidak Terganggu

- Harga Beras Medium Masih Tinggi, OP Beras Diperluas

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
856
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Media Indonesia
Media IndonesiaKASKUS Official
30.6KThread1.3KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.