Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Polri Jamin Netralitas tidak Terganggu


TIGA jenderal polisi yang akan mencalonkan diri sebagai cagub dan cawagub dalam Pilkada Serentak 2018 akan mengundurkan diri dari institusi Polri seusai Komisi Pemilihan Umum menetapkan mereka sebagai pasangan calon definitif. "Pada saat mendaftar belum (mengundurkan diri), setelah penetapan dan ditetapkan pada 12 Februari, ya harus mengundurkan diri," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto di Jakarta, kemarin.



Menanggapi adanya kekhawatiran para jenderal tersebut akan memanfaatkan relasi di Polri untuk mencari dukungan, Setyo meminta masyarakat tidak perlu khawatir berlebihan karena para cagub dan cawagub tersebut sudah dimutasi ke jabatan nonstrategis. "Moga-moga tidaklah, karena beliau-beliau sekarang sudah dimutasikan, tidak menjabat pada kewilayahan maupun posisi yang strategis," katanya.



Menurut dia, untuk mengantisipasi adanya penyalahgunaan wewenang yang bisa dilakukan tiga jenderal itu, Divisi Profesi dan Pengamanan (divpropam) akan mengawasi kegiatan mereka selama kampanye berlangsung. "Ada propam untuk mengawasi itu," tegasnya.



Berdasarkan Surat Telegram Nomor ST/16/I/2018 tertanggal 5 Januari 2018, ada tiga jenderal yang dinonaktifkan karena hendak ikut dalam kontestasi Pilkada Serentak 2018. Ketiga jenderal itu ialah Kapolda Kalimantan Timur Irjen Safaruddin, kini dimutasi sebagai Pati Baintelkam Polri dalam rangka pensiun.



Kemudian Wakalemdiklat Irjen Anton Charliyan dimutasi sebagai Anjak Utama Bidang Sespimti Sespim Lemdiklat Polri. Terakhir, Dankorbrimob Polri Irjen Murad Ismail dimutasi sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Brigade Mobile Korbrimob Polri.



Seperti diberitakan, Anton Charliyan diusung oleh PDIP sebagai bakal calon wakil gubernur mendampingi TB Hasanuddin sebagai bakal calon gubernur untuk Jawa Barat. Safaruddin diusung oleh PDIP sebagai bakal calon Gubernur Kaltim. Namun, hingga kini belum ada pasangan bakal calon wagubnya. Sementara itu, Murad Ismail bersama Barnabas Orno diusung koalisi PDIP, PKB, NasDem sebagai bakal cagub-cawagub Maluku.



Para bakal calon akan mendaftar ke KPU selama tiga hari, mulai 8 hingga 10 Januari 2018. Pilkada kali ini berlangsung di 171 daerah, yakni 17 provinsi, 39 kota, serta 115 kabupaten.(Nur/Ant/P-3)



#PILKADA


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...u-1/2018-01-09

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Penugasan BBM Bersubsidi 5 Tahunan

- Luhut Temui Susi Bahas Cantrang

- Segera MNC Vision Selesaikan Pemotongan Tagihan Sepihak

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
571
0
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Media Indonesia
Media IndonesiaKASKUS Official
30.6KThread1.3KAnggota
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.