Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Media IndonesiaAvatar border
TS
Media Indonesia
Mobil Mewah Auditor BPK Berusaha Diamankan Setelah OTT
Mobil Mewah Auditor BPK Berusaha Diamankan Setelah OTT

ASET mantan auditor BPK Ali Sadli diketahui berusaha diamankan setelah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan operasi tangkap Tangan (OTT) terhadap dirinya.



pengamanan tersebut dilakukan mulai dari memindahkan hingga menjual mobil yang dimiliki Ali Sadli.



Hal itu terungkap dalam persidangan atas terdakwa Ali Sadli di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (8/1). Hadir sebagai saksi auditor BPK Yudy Ayodya Baruna, pengusaha Rasyid Syamsuddin hingga Apriadi Malik alias Yaya selaku kerabat Ali Sadli .



"Istrinya Pak Ali (yang minta tolong). Saya ketemu di Bintaro. Minta dijualkan mobilnya karena butuh uang," ucap Rasyid kepada majelis hakim.



Rasyid menyatakan hasil dari penjualn mobil dipakai untuk biaya pengacara yang menjadi penasihat hukum Ali Sadli. Mobil yang laku terjual oleh Rasyid adalah Toyota Fortuner putih seharga Rp420 juta.



Sedangkan untuk mobil mewah Ali Sadli lainnya, Vellfire dijual seharga Rp550 juta oleh Yudi. Yudi mengaku menjual mobil tersebut ke kerabatnya yang memiliki bisnis jual-beli mobil.



Saat ditanya lebih jauh, Yaya bahkan menyatakan berinisiatif untuk memindahkan 3 mobil Ali lainnya ke kediamannya. Dirinya menyatakan hal itu hanya didasari rasa prihatin.



Jaksa pada KPK M Asri Irwan menanyakan alasan lain di balik kebaikan Yaya tersebut. "Apakah takut disita KPK?" ucap Jaksa Asri.



Yaya menampik dugaan tersebut. "Enggak pak. Pas sampai di rumah saya, mobil itu, saya tahunya Pak Ali ada tiga mobil, setelah dipindah ke rumah saya jadi ada 5, saya tanya pada malam itu, kok jadi ada lima? Ya sudah itu saya pindahin malam itu juga," terang Yaya.



Yaya menyatakan usulan pemindahan itu merupakan inisiatifnya sendiri. Jaksa Asri menanyakan jika hal itu terkait dengan masalah terhadap mobil tersebut. "Kenapa harus dipindahkan kalau mobil tidak bermasalah?" tanya Jaksa Asri.



"Tidak apa-apa. Saya tadi berpikir, kalau memang Bu Ali ada perlu apa-apa untuk jual mobilnya, gitu aja," terang dia.



Meskipun demikian, jaksa pada KPK lainnya Mochammad Takdir Suhan membuka percakapan antara Yaya dengan adik ipar politikus Ade Komarudin (Akom). Dalam percakapan tersebut, dikatakan ada pembicaraan dengan Akom sesaat setelah OTT.



Yaya menyebutkan kata 'umpetin' dalam pembicaraan tersebut. "Ini apa yang diumpetin?" tanya Jaksa Takdir.



Yaya berkilah dan menyatakan lupa percakapan tersebut. "Jangan semudah itu bilang lupa. Saksi sudah disumpah. Ada konsekuensi pidana besar, jangan semudah itu (bilang lupa), dan sejak awal sudah diingatkan. Kami bantu saksi bilang lupa. Sebelumnya Pak Yanuar bilang umpetin," ucap Jaksa Takdir.



Yaya akhirnya menyatakan bahwa yang dimaksud ialah mobil. "Oh saya tanya mau diumpetin di mana. Saya enggak tahu mobil mau diumpetin di mana," terang Yaya.



Atas dasar tersebut, Jaksa Takdir menanyakan kembali alasan dari upaya yang dilakukan Yaya. Menurut Yaya, yang hendak menyembunyikan mobil bukan dirinya.



"Enggak ada alasan apa-apa. Bukan saya yang mau umpetin pak. Ini telepon sama Yanuar," terang Yaya. (OL-4)


Sumber : http://www.mediaindonesia.com/news/r...ott/2018-01-08

---

Kumpulan Berita Terkait :

- Mobil Mewah Auditor BPK Berusaha Diamankan Setelah OTT Debut Coutinho di Barcelona Terganggu Cedera

- Mobil Mewah Auditor BPK Berusaha Diamankan Setelah OTT 18,7 Ton Beras untuk Operasi Pasar Dioplos

- Mobil Mewah Auditor BPK Berusaha Diamankan Setelah OTT Presiden Minta Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung segera Dievaluasi

anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
329
0
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Media Indonesia
Media IndonesiaKASKUS Official
30.6KThread1.4KAnggota
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.