POLEWALITERKINI.NET – Kepolisian Resort Polewali Mandar Sektor Binuang, mengamankan 1 orang karena diduga merakit dan memperdagangkan benda yang menyerupai senjata dengan bahan dasar dari pipa disertai rangkaian kabel. Sabtu (6/1/2017).

Personil Polsek Binuang dipimpin Kanit Reskrim AIPTU BAFRUDDIN.P, SH didampingi Kanit Intelkam BRIPKA ABDUL RASYID LATIF, SH berhasil mengamankan Guntur alias Rahman (46), alamat Dusun Lemo Baru, Desa Kuajang, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polman, sekitar pukul 18.00 wita.

Rilis Humas Polres Polman menyebut, mengamankan Guntur alias Rahman karena diketahui merakit atau membuat dan memperdagangkan benda yang menyerupai senjata dengan bahan dasar pipa dan rangkaian kabel.

Rangkaian ini terungkap berawal informasi warga bahwa salah seorang pria perantau dari Malaysia, yakni Guntur alias Rahman, dikenal warga asal dari Jawa dengan sikap tertutup dan tidak bermasyarakat, sehingga menimbulkan kecurigaan.

Polisi kemudian melakukan penyelidikan dan mengamankan Guntur di rumahnya, kemudian diketahui pandai membuat atau merakit sebuah benda menyerupai senjata dengan bahan pipa dan rangkaian kabel. Benda menyerupai senjata ini dijual dengan harga Rp. 150.000.

Selain mengamankan Guntur, polisi disaksikan Kadus Lemo Baru ASMAR juga amankan beberapa Barang Bukti (BB), yakni 1 pucuk benda menyerupai senjata (telah dirakit), 1 pucuk senapan angin, Potongan besi, baut dan sasaran tembak.

Benda lain Pipa berbagai ukuran dan sambungannya, perkakas seperti Solder, Obeng, Gergaji, rangkaian kabel, pemantik korek gas dan botol atau kaleng bekas, cairan spiritus, besi atau tabung subrecker motor dam kelereng, Lakban atau isolasi dan karet ban bekas.

Dari hasil interogasi sementara polisi Guntur mengaku lahir di Jawa Tengah dan memiliki nama asli RATIMAN, kemudian mengganti nama menjadi GUNTUR ketika di perantauan Malaysia dan saat menikah dengan istrixnya mengganti nama lagi menjadi RAHMAN seperti di KTP.

Ilmu membuat atau merakit benda menyerupai senjata tersebut melalui internet "Youtube" dan kemudian mempraktekkannya menggunakan bahan baku pipa, rangkaian kabel dan cairan spiritus atau sejenisnya.

Bahan dasar alat yang menyerupai senjata ini dibelinya dari toko bahan bangunan "SINAR KANANG" dan Hasil buatannya ia jual dengan harga bervariasi tergantung ukuran pipa. Hingga saat ini ia sudah merakit sebanyak 6 Pucuk dan diantaranya telah terjual sebanyak 5 pucuk.

Saat ini RATIMAN alias GUNTUR alias RAHMAN diamankan di Polsek Binuang guna proses pemeriksaan lebih lanjut.(*Istimewa)

Sumber

Senjata berapi, pakai spiritus