Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

mginanjarAvatar border
TS
mginanjar
PLN Jamin Pasokan Listrik Selama Libur Natal dan Tahun Baru
PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat (Disjabar) menjamin keandalan pasokan listrik untuk kebutuhan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018. PLN mengaku akan memperkuat pengawasan (monitoring), dengan mengerahkan personel dan sarana penunjang untuk bersiaga 24 jam penuh di tempat-tempat ibadah, khususnya gereja, serta pusat-pusat keramaian.

Demikian diungkapkan General Manager PLN Disjabar, Iwan Purwana, di Bandung, Kamis, 21 Desember 2017. Menurut dia, upaya tersebut dilakukan untuk memastikan agar pasokan listrik tetap andal dan nyaman bagi para pelanggan.

"Sebelumnya, PLN Disjabar juga sudah melakukan Gelar Pasukan di 15 Area Pelayanan. Ini dilakukan untuk mengecek kesiapan petugas serta peralatan menjelang Natal dan Tahun Baru," kata Iwan.

Pada kesempatan yang sama, dia juga berjanji, pada periode tersebut PLN tidak melakukan pekerjaan atau pemeliharaan yang dapat mengganggu pasokan listrik, kecuali pekerjaan perbaikan yang disebabkan gangguan dan kondisi darurat. Kondisi darurat yang dimaksud, menurut Iwan, adalah keadaan yang apabila tidak dilakukan perbaikan akan membahayakan keselamatan pelanggan.

Sementara terkait kapasitas daya pasok, Iwan memastikan, kemampuan jaringan di wilayah PLN Disjabar jauh lebih besar dibandingkan kebutuhan daya terpakai. Ia mengatakan, daya mampu pasok PLN Disjabar mencapai 11.063 Mega Watt (MW).

Beban puncak
Berdasarkan perkiraan PLN Disjabar, beban puncak siang pada Natal tahun ini sebesar 4.588 Mega Watt (MW), naik dari beban puncak siang Natal 2016 yang tercatat sebesar 4.512 MW. Sementara beban puncak malam Natal 2017 diprediksi mencapai 5.526 MW, lebih besar dari realisasi beban puncak malam Natal 2016 (5.457 MW).

Untuk perayaan Tahun Baru 2018, beban puncak diperkirakan akan mencapai 5.302 MW. Prediksi tersebut lebih besar dibandingkan dengan realisasi beban puncak malam Tahun Baru 2017, yang tercatat sebesar 5.036 MW.

"Peningkatan prediksi beban puncak pada Natal dan Tahun Baru kali ini tidak terlepas dari pertumbuhan jumlah pelanggan PLN, yang berkorelasi pada peningkatan penjualan energi listri," tutur Iwan.

Total penjualan energi listrik PLN Disjabar sampai bulan November 2017 adalah 43,4 Tera Watt hours (TWh) atau naik 2,84% dibandingkan realisasi penjualan November 2016 (42,2 TWh). Sementara jumlah pelanggan PLN Disjabar sampai November 2017 tercatat sebesar 13.155.120 sambungan, naik 5,95 % dari jumlah pelanggan November 2016 (12.416.157 pelanggan).

Sementara itu, untuk mengurangi potensi gangguan atah insiden tak terduga yang mengancam pasokan listrik ke rumah pelanggan, Iwan menghimbau agar pelanggan menjauhkan alat elektronik dan instalasi listrik dari potensi terkena air. Pelanggan juga diimbau untuk tidak bermain-main dengan kembang api di sekitar tiang, kabel, maupun jaringan listrik.

"Pelanggan juga harus mematikan seluruh aliran listrik dan mencabutnya dari stop kontak sebelum meninggalkan rumah dalam waktu yang lama untuk menghindari korsleting," katanya.

Jika masyarakat menemukan ketidaknyamanan dalam pelayanan kelistrikan dalam momen Siaga Natal dan Tahun Baru, ia meminta agar masyarakat segera menghubungi Contact Center PLN 123 untuk mendapatkan penanganan petugas selama 24 jam.

0
604
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.1KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.