gotravelaAvatar border
TS
gotravela
Awal Mula Nama Nusa Lembongan | Sejarah dan Legenda
Hello gan kaskus apa kabar semua pastinya baik dan sehat sealu.
Dalam tread ini saya hendak mengangkat tulisan tentang "Awal Mula Nama Nusa Lembongan | Sejarah dan LegendaAwal Mula Nama Nusa Lembongan | Sejarah dan Legenda" moga berkenan ya gan ceita sejarah salah satu pulau di Bali ini...



NUSA LEMBONGAN

Awalnya di diceritakan asal mula Desa Lembongan bermula dari seseorang bernama I Renggan yang sangat senang melakukan Tapa Brata Yoga Samadhi. Ia Bertapa di Pasraman Puncak Gunung Mundhi di Nusa Penida, dan karena tekunnya melakukan Tapa Brata dengan kesungguhan hati yang mendalam, Maka Ida Dukuh Jumpungan yang sudah moksa dan berada di Siwa Lokha berkenan turun ke bumi untuk memberikan anugrah kepada cucunya berupa kesaktian.

Semua kesaktian Ida Dukuh Jumpungan yang merupakan penjelmaan dari Dewa Siwa yang turun ke Bumi bersama sakti beliau yakni Dewi Uma beserta pengikut Beliau seperti Tri Purusa, Catur Lokha Pala, Asta Gangga.

Penjelmaan Bhatara Siwa

Ida Bhatara Siwa tedun disebuah gunung bersama pengikutnya, yang sekarang Gunung tersebut bernama Gunung Mundhi, dan di Gunung Mundhi inilah Ida Bhatara Siwa dan Sakti Ida Yaitu Dewi Uma menjelma dari Meraga Dewata menjadi manusia. Ida Bhatara Siwa menjelma menjadi seorang laki-laki, meraga seorang Pandita yang bergelar Dukuh Jumpungan.



Dari penjelmaan inilah menjadi nama Nusa Penida. Nama sebenarnya Nusa Penida adalah Manusa Pandita, manusa adalah seorang yang bernama Jumpungan, dan Dukuh adalah Seorang Pandita. Dari kata Manusa Pandita inilah lama-kelamaan berubah menjadi Nusa Penida, dan sakti dari Ida Bhatara Siwa yaitu Dewi Uma menjelma menjadi seorang perempuan yang bernama Ni Puri, merupakan istri Dukuh Jumpungan.

Perahu dari puncak mundhi

Dukuh Jumpungan juga memiliki perahu besar yang di ciptakan dari samadhi Beliau. Karena Beliau berpikir pulau Nusa Penida dikelilingi oleh lautan maka Beliau membuat sebuah perahu yang sangat indah besar sekali. Setelah Perahu selesai maka Perahu tersebut diturunkan dari daerah puncak Mundhi menuju kearah Utara dan sampai ke laut, tepat dipesisir daerah Bodong yang sekarang disebut Tukad Bodong dan perahu tersebut digunakan berlayar menikmati indahnya lautan bersama istri dan sisya beliau.

Kemudian Semua Kesaktian Ida Dukuh Jumpungan diwariskan kepada cucunya yaitu I Renggan, Selain I Renggan suka bertapa, juga suka berlayar mengarungi lautan luas. I Renggan membuat senjata berupa keris, tombak dan senjata lainnya. Dengan cara Ngredana yakni menciptakan dengan kekuatan adnyana Beliau, sehingga muncullah senjata-senjata tersebut.

Selanjutnya yang menjadi nahkoda perahu Ida Dukuh Jumpungan adalah I Renggan, karena mendapatkan anugrah dari Ida Dukuh Jumpungan berupa kesaktian sehingga I Renggan menjadi Sakti tak tertandingi.

Karena merasa dirinya sakti maka I Renggan ingin memamerkan kesaktian dirinya dan kesaktian perahu kakeknya yang terkenal sangat sakti, semua yang ditabrak oleh perahu Ida Dukuh Jumpungan yang di nahkodakan oleh I Renggan akan hancur,sirna dan, lenyap tanpa bekas, maka kesaktian keduanya yaitu antara kesaktian I Renggan dan Perahu milik kakeknya akan dibuktikan dengan cara menabrak pulau Nusa Penida, akan tetapi sebelum I Renggan akan menabrak pulau Nusa Penida, I Renggan melakukan Yoga Samadhi memohon restu pada kakeknya yaitu Dukuh Jumpungan dan Dukuh Jumpungan kembali turun ke Bumi mmemberikan restu pada I Renggan.

Tempat turunnya Dukuh Jumpungan pada saat memberikan restu pada I Renggan sekarang berdiri sebuah Pura yang bernama Pura Penida, dan setelah mendapat restu maka mulailah I Renggan dan anak buahnya melakukan aksinya menabrak pulau Nusa Penida yang kemudian berhasil ditabraknya Pulau Nusa Penida sehingga terbelah menjadi dua bagian, yang Karena terbelahnya pulau Nusa Penida membentuklah sebuah loloan atau aliran air yang memisahkan Pulau Nusa Penida dengan pecahannya akibat ditabrak oleh perahu tersebut yang kemudian loloan itu diberi nama loloan Penida.



Pulau Nusa Penida yang terbelah menjadi dua bagian ini, yang sebelah Selatan lebih besar disebut dengan Nusa Gede sedangkan bagian yang lebih kecil disebut Nusa Cenik. Dengan keberhasilan tersebut maka I Renggan dan anak buahnya menjadi sangat bangga sekali. I Renggan beserta anak buahnya merayakan keberhasilannya itu dengan cara berpesta pora di dalam perahu pada saat mengarungi lautan luas. I Renggan terus berlayar menuju ke Selatan sampai ke Lautan India, berlayar menuju kebarat sampai ke Nusa Dua dan sempat singgah disana dan lagi berlayar ke Timur yang kemudian membuat I Renggan ingin menabrak pulau Lombok. Tepat di Bako-bako, akan tetapi tidak jadi. Selanjutnya I Renggan dan anak buahnya melanjutkan pelayarannya menuju ke Utara sampai di Padang Bai, dan disinilah I Renggan mempunyai rencana bersama anak buahnya ingin menabrak pulau Bali, mulai dari Padang Bai menuju ke Utara yang selanjutnya ingin membelah Gunung Agung.

Serangan Serangga dan Kutu Terbang

Selain mempunyai keinginan menabrak pulau I Renggan juga berencana membuat geger rakyat Bali, mulai dari Padang Bai dengan membuat Grubug dan ketakutan disana-sini, maka I Renggan mulai bersamadhi dan mengeluarkan kesaktiannya untuk mengerahkan serangga serta kutu terbang, yang kemudian menyerang seluruh tanaman di pulau Bali.

Sehingga mengakibatkan rakyat yang ada di Bali menjadi panik dan ketakutan. Menyaksikan keadaan yang demikian, Penguasa yang ada di Bali tepatnya berstana di Gunung Agung yang bergelar Ida Hyang Toh Langkir penjelmaan dari Bhatara Wisnu yang turun ke bumi membalas serangan serangga yang di buat oleh I Renggan dengan cara menciptakan api yang berhasil membakar serangga dan kutu terbang yang dikerahkan oleh I Renggan.

Sehingga semua serangga dan kutu terbang hangus terbakar menjadi abu, karena saking banyaknya serangga yang terbakar abunya membentuk tumpukan yang kemudian membentuk sebuah bukit yang disebut dengan Bukit Pawon. Dengan terbakarnya semua serangga tersebut I Renggan tidak mau menyerah begitu saja dan mulai bersamadhi lagi membuat rencana yang lebih besar dengan membuat gempa bumi dengan kesaktian perahu tersebut serta ingin menabrak Gunung Agung dimulai dari Padang Bai.

Mengetahui rencana yang demikian Ida Hyang Toh Langkir menjadi sangat marah, dan mengutuk I Renggan beserta perahunya agar hanyut dan tenggelam.

Maka mulailah Ida Hyang Toh Langkir bersamadhi yang dengan kesaktian beliau diciptakan angin rebut, yang menyebabkan perahu I Renggan menjadi tidak terkendali serta terombang-ambing ditengah lautan, dan akhirnya hanyut sehingga kampih atau terdamparlah di tepi pantai Nusa Cenik, sementara bagian belakang perahu tersebut menghadap kebawah, sedangkan layar dari perahu tersebut terseret oleh angin kearah Barat, ngelembong yang kemudian rebahan layar tersebut membelah lagi pulau Cenik sehingga pulau cenik terpisah lagi dengan bagian pulaunya.

Pulau Cenik dipisahkan oleh laut dengan belahannya. Sehingga pulau Cenik menjadi dua belahan disebelah Selatan Nusa Ceningan dan disebelah Utara Nusa Lembongan diceritakan pula sekoci (koleg) dari perahu I Renggan dihempaskan gelombang (untalang) dan terdampar Teluk Gumblong yang sekarang dikenal oleh masyarakat Lembongan sebagai Batu Koleg.

Setelah Perahu tersebut Kampih atau terdampar maka I Renggan menetap dan bertapa di pulau Cenik (Nusa Ceningan) yaitu di Bakung yang sekarang menjadi Pura Bakung dalam ketekunannya bertapa sehingga I Renggan dapat mencapai moksa, Pura Bakung pun menjadi sthana I Renggan yang bergelar Ratu Gede Ngerurah sedangkan Istri I Renggan yaitu Ni Merahim melakukan tapa brata yoga samadhi di daerah Bodong Nusa Penida dan akhirnya mencapai moksa dan sekarang berdirilah sebuah Pura yang diberi nama Pura Dalem Bungkut sebagai sthana Ida Merahim. Sementara itu semua barang-barang pusaka yang ada di perahu itu disimpan di Goa Betel pulau Nusa Cenik

Di kutip dari: Babad Nusa Penida. Su Tim Penyusun.1987. Sejarah Perkembangan Agama Hindu Di Bali.Denpasar: Depdikbud.

Salam - Grace Gotravela

Diubah oleh gotravela 18-05-2018 03:17
nona212Avatar border
nona212 memberi reputasi
1
18.7K
81
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sejarah & Xenology
Sejarah & XenologyKASKUS Official
6.5KThread10.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.