physicsontheskyAvatar border
TS
physicsonthesky
15 November 1630: Wafatnya Johannes Kepler

Johannes Kepler


Johannes Kepler adalah seorang astronom yang lahir pada tanggal 27 Desember 1571 di Weil der Stadt, Jerman. Ia memiliki dua saudara laki-laki dan satu saudara perempuan. Ayahnya, Heinrich Kepler adalah seorang tentara bayaran, dan meninggal pada saat Johanner berusia lima tahun. Ibunya, Katharina Guldenmann adalah seorang dukun. Johannes menganut agama kristen protestan.


Tempat kelahiran Johannes Kepler


Johannes mulai diperkenalkan tentang astronomi sejak kecil. Pada saat ia berusia 6 tahun, ia diajak oleh ibunya untuk melihat komet. Saat berusia 9 tahun, ia dipanggil keluar rumah untuk mengamati gerhana bulan. Sayangnya, saat masih kecil, Johannes sempat terkena cacar yang membuat penglihatannya melemah dan tangannya lumpuh. Hal ini membuat Johannes menjadi sulit untuk mengamati fenomena astronomi.

Pada tahun 1589, Johannes mendapatkan beasiswa ke Universitas Tübingen. Disana, ia mempelajari karya Nicolaus Copernicus mengenai heliosentris. Pada tahun 1596, ia menyebarluaskan teori heliosentris ke publik, dimana pada saat itu teori heliosentris dianggap sebagai ajaran sesat menurut gereja Katolik.


Kepler dan Barbara Muller


Pada tahun 1596, ia bertemu dengan Barbara Muller seorang janda berusia 23 tahun yang memiliki seorang anak perempuan. Pada 27 April 1597, mereka menikah dan memiliki dua anak (Heinrich dan Susanna). Keduanya meninggal pada saat masih bayi. Pada tahun 1602, Muller melahirkan seorang anak perempuan. Tahun 1604, lahirlah seorang anak laki-laki bernama Friedrich, dan pada tahun 1607, lahirnya anak laki-laki bernama Ludwig.


Tycho Brahe


Pada 4 Februari 1600, Kepler bertemu dengan astronom asal Denmark, Tycho Brahe dan asistennya, Franz Tengnagel dan Longomontanus di Benátky nad Jizerou, tempat dibangunnya observatorium Tycho. Kepler membantu Tycho meneliti planet Mars selama 2 bulan. Tycho tidak ingin membagikan catatan penelitian kepada asistennya. Sebagai gantinya, Tycho menugaskan Kepler untuk melanjutkan penelitian planet Mars. Kepler mencoba untuk menguji teorinya, namun ia memperkirakan bahwa uji coba teorinya akan memakan waktu sekitar 2 tahun jika dikerjakan sendiri olehnya. Kepler berusaha untuk bernegoisasi dengan Tycho mengenai pengaturan ketenagakerjaan dengan Tycho. Negoisasi ini membuat Tycho marah. Akhirnya pada 6 April, Kepler pergi ke Prague. Tak lama kemudian, Kepler dan Tycho berdamai. Pada bulan Juni, Kepler kembali ke Graz untuk berkumpul bersama keluarganya.

Kesulitan politik dan terjadinya perang agama di Graz membuat Kepler tidak bisa kembali bertemu Tycho. Pada tanggal 2 Agustus 1600, Kepler dan keluarganya diusir dari Graz. Kepler dan keluarganya pun pergi ke Praha.

Pada tahun 1601, Kepler dan Tycho mengobservasi planet dan menulis brosur untuk melawan saingannya Tycho, Ursus. Pada 24 Oktober 1601, tepat 2 hari setelah kematian Tycho, Kepler diangkat sebagai penerus Tycho. Kepler pun menyelesaikan penelitian-penelitian yang belum selesai.

Selain melanjutkan penelitian mengenai planet Mars, Kepler juga meneliti mengenai gerhana Matahari, warna merah pada gerhana Bulan, dan ukuran bayangan pada saat terjadi gerhana. Pada tahun 1603, Kepler mulai fokus pada penelitian mengenai optik. Ia meneliti intensitas cahaya, refleksi pada cermin datar dan melengkung, prinsip kamera lubang jarum, dan paralaks, serta optik pada mata manusia.


Supernova SN 1604, citra dari teleskop Great Observatorium


Pada Oktober 1604, munculah sisa-sisa ledakan bintang (supernova) yang cerah, bernama SN 1604. Awalnya Kepler tidak percaya hal tersebut, sampai akhirnya ia melihatnya sendiri. Ditahun yang sama, ia melanjutkan penelitiannya mengenai planet Mars. Pada tahun 1605, ia menyimpulkan bahwa orbit planet berbentuk elips. Terbentuklah 3 hukum Kepler mengenai pergerakan planet.

Pada tahun 1611, dikarenakan wabah penyakit, anaknya yang bernama Friedrich meninggal dikarenakan cacar. Tak lama kemudian, istrinya pun meninggal dikarenakan sakit.

Pada tahun 1613, Kepler menikah untuk yang kedua kalinya. Ia menikah dengan Susanna Reuttinger berusia 24 tahun. Mereka dikaruniai 6 anak, tetapi 3 anaknya meninggal saat bayi. Sejak kematian istri pertamanya, Kepler mencoba untuk fokus kepada keluarganya, hal ini membuat keluarganya jauh lebih bahagia dari yang pertama.

Kepler meninggal pada 15 November 1630 di Regensburg. Pemakamannya dihancurkan oleh tentara Swedia. Hanya tulisan epitaf yang ditulis sendiri oleh Kepler yang tersisa yang bertuliskan:
"I measured the skies, now the shadows I measure. Skybound was the mind, earthbound the body rests"


Patung Kepler di Linz, Austria


Karena sangat berpengaruh dalam bidang astronomi, namanya pun dijadikan nama-nama astronomi, seperti:
- Kawah Kepler di Bulan
- Asteroid 1134 Kepler
- Kawah Kepler di Mars
- Kepler (tempat uji coba roket di Jerman)
- Misi Kepler (NASA)


Kawah Kepler di Bulan, difoto oleh Apollo 12

--

Line: @ROT9595H
Facebook: Physics On The Sky
Instagram: physicsonthesky

emoticon-Matabeloemoticon-Matabelo emoticon-Matabelo emoticon-Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star emoticon-Rate 5 Star emoticon-Toast emoticon-Toast emoticon-Toast
Diubah oleh physicsonthesky 15-11-2017 15:14
0
1.4K
2
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Gosip Nyok!
Gosip Nyok!KASKUS Official
34.1KThread24.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.