- Beranda
- Sejarah & Xenology
[EVENT SEJARAH] BSA Cikal Bakal Becak Siantar
...
TS
bungatepijalan
[EVENT SEJARAH] BSA Cikal Bakal Becak Siantar
Hai gan/sis, pada event kali ini saya akan mencoba membahas tentang sejarah kendaraan roda tiga yang terkenal di salah satu kota di Indonesia, yaitu Becak Siantar. Penasaran kan pastinya, yuk mari kita simak ulasan yang saya berikan ini
SIANTAR
nah, ga afdol dong kalau kita cuma bahas kendaraannyasekarang mari kita bahas dulu tentang kota siantar. Kota Siantar adalah kota yang di kelilingi oleh Kabupaten Simalungun, berada 128km dari Medan dan 50km dari Parapat. Siantar merupakan Kota yang dilalui oleh orang yang berpergian dari Medan menuju Parapat, dan juga daerah yang ada di Tapanuli karena Siantar termasuk kota perlintasan. Kota Siantar ini di kelilingi oleh berbagai perkebunan, baik itu sawit, Karet dan Kakao.
Kota ini merupakan kota yang berada di daerah yang memiliki suhu yang sejuk, tidak panas dan juga tidak dingin. Sehingga menjadikan kota ini sebagai salah satu kota yang banyak di huni oleh para pensiunan dan juga para pelajar. Kota ini merupakan salah satu kota pelajar di Sumatera Utara, disamping sebagai kota pelajar, Siantar juga merupakan kota yang memiliki tingkat tolereansi yang tinggi.
nah itulah sekilas tentang kota siantar tempat Sepeda Motor BSA yang dijadikan sebagai kendaraan roda tiga.
Sejarah BSA
BSA merupakan pabrik motor terbesar di dunia. Pabrik ini ternyata memulai petualangannya dengan hanya produksi pembuatan senjata yang ada di Birmingham. pada tanggal 7 Juni 1861 sejumlah 14 orang pemburu dan pembuat senjata/gunsmith, membentuk perusahaan pabrik Birmingham Small Arms Company Limited. Tujuan Awal mereka adalah memproduksi senjata dengan mesin. Pada tahun 1863 pabrik mereka yang berdiri di lahan seluas 25 Hektar di Small Heath telah selesai di kerjakan. Dan pada tahun itu juga mereka mendapatkan pesanan 20.000 senapan infateri Turki, namun pada tanggal 30 September tahun 1863 Manajemen Perusahaan BSA berubah dan pada tahun 1879 pabrik ini ditutup selama setahun.
Pada tahun 1880 perusahaan ini mulai masuk dalam pembuatan sepeda serta mendesainnya sendiri. Pada tahun 1888 dan 1893 BSA mengkhususkan perusahaan pada produksi senjata, dan pada 1893 juga mereka mulai memproduksi komponen lainnya seperti alat pertanaian, pesawat dan lain-lain. Pada tahun 1905 BSA mulai melakukan eksperimen menciptakan sepeda motor sendiri, dan pada masa ini BSA masih identik dengan pabrikan yang memproduksi senjata apinya yang dapat memproduksi 1200 unit per minggu.
Pada tahun 1909, setelah ber eksperimen selama 4 tahun dengan konsep sepeda motornya, akhirnya BSA mulai memproduksi sepeda motor dan juga senjata apinya. Sepeda motor BSA pertama kali adalah BSA dengan tenaga 3.5hp dan di pamerkan di Olympia Show pada tanggal 21 Oktober 1910. Pada tahun 1928, BSA sudah memproduksi motor 2 tak, A28 motor dengan 2 kecepatan, tahun 1929 dan 1930 A28 digantikan dengan A29 dan A30 yang cuma ganti nama tapi motornya sama.
Pada tahun 1931, keluar BSA 2 tak model baru, A31 yang punya 3kecepatan. sayangnya tipe ini tidak banyak diproduksi dan diperkirakan hanya prototipenya aja yang dibuat. Tapi seri 2 tak ini merupakan nenek moyang BSA bantam (seri 2 taknya BSA). Setelah perang dunia ke 2 BSA mulai memproduksi Bantam pada bulan Juni 1948 (satu satunya desain tiruan dari DKW 125cc union) yang merupakan rampasan dari Jerman Timur.
Pada tahun 1942 sampai tahun 1963 BSA membuat motor Gold Star. Pada tahun 1944 perusahaan sepeda motor Ariel dibeli oleh BSA dan model KH 500cc diproduksi bersama dengan Huntmaster yang lebih kuat dan memiliki mesin BSA A10 650cc
Akhir 1949 BSA memperkanalkan A7 (500cc) dan kemudian A10 (650cc). Berbagai model A diproduksi dengan nama melegenda seperti Golden Flash disusul Super Flash lalu Road Rocket. Model A menjadi desain merek dagang dari BSA. Kemudian di tahun 1962 mereka diganti dengan A50 (500cc) dan A65 (650cc).
Pada tahun 1951 BSA mengambil alih Sepeda Motor Triumph di Meriden, dan ini menjadi penyesalan kelak karena merupakan kebangkrutan perusahaan. Pada tahun 1953 BSA Sepeda Motor Ltd dibentuk untuk menjaga produksi sepeda motor terpisah dari anggota kelompok produksi lainnya. Pada saat itu ada 12 model sepeda motor sedang diproduksi. Pada tahun 1968 BSA meluncurkan Rocket Three Triple 750cc di Amerika Serikat dan di Inggris pada tahun 1969. pada tahun 1971 BSA mencatat kerugian yang begitu telak dan dl usulkan menutup pabrik BSA Small Heath dan mentransfer produksi semua ke Triumph di Meriden. dan ini lah awal dari kebangkrutan BSA dan pada 1975 di malam Natal menjadi produksi sepeda motor terakhir dari BSA.
sekarang mari kita bahas dulu tentang kota siantar. Kota Siantar adalah kota yang di kelilingi oleh Kabupaten Simalungun, berada 128km dari Medan dan 50km dari Parapat. Siantar merupakan Kota yang dilalui oleh orang yang berpergian dari Medan menuju Parapat, dan juga daerah yang ada di Tapanuli karena Siantar termasuk kota perlintasan. Kota Siantar ini di kelilingi oleh berbagai perkebunan, baik itu sawit, Karet dan Kakao.Kota ini merupakan kota yang berada di daerah yang memiliki suhu yang sejuk, tidak panas dan juga tidak dingin. Sehingga menjadikan kota ini sebagai salah satu kota yang banyak di huni oleh para pensiunan dan juga para pelajar. Kota ini merupakan salah satu kota pelajar di Sumatera Utara, disamping sebagai kota pelajar, Siantar juga merupakan kota yang memiliki tingkat tolereansi yang tinggi.
nah itulah sekilas tentang kota siantar tempat Sepeda Motor BSA yang dijadikan sebagai kendaraan roda tiga.
Sejarah BSA
BSA merupakan pabrik motor terbesar di dunia. Pabrik ini ternyata memulai petualangannya dengan hanya produksi pembuatan senjata yang ada di Birmingham. pada tanggal 7 Juni 1861 sejumlah 14 orang pemburu dan pembuat senjata/gunsmith, membentuk perusahaan pabrik Birmingham Small Arms Company Limited. Tujuan Awal mereka adalah memproduksi senjata dengan mesin. Pada tahun 1863 pabrik mereka yang berdiri di lahan seluas 25 Hektar di Small Heath telah selesai di kerjakan. Dan pada tahun itu juga mereka mendapatkan pesanan 20.000 senapan infateri Turki, namun pada tanggal 30 September tahun 1863 Manajemen Perusahaan BSA berubah dan pada tahun 1879 pabrik ini ditutup selama setahun.
Pada tahun 1880 perusahaan ini mulai masuk dalam pembuatan sepeda serta mendesainnya sendiri. Pada tahun 1888 dan 1893 BSA mengkhususkan perusahaan pada produksi senjata, dan pada 1893 juga mereka mulai memproduksi komponen lainnya seperti alat pertanaian, pesawat dan lain-lain. Pada tahun 1905 BSA mulai melakukan eksperimen menciptakan sepeda motor sendiri, dan pada masa ini BSA masih identik dengan pabrikan yang memproduksi senjata apinya yang dapat memproduksi 1200 unit per minggu.
Pada tahun 1909, setelah ber eksperimen selama 4 tahun dengan konsep sepeda motornya, akhirnya BSA mulai memproduksi sepeda motor dan juga senjata apinya. Sepeda motor BSA pertama kali adalah BSA dengan tenaga 3.5hp dan di pamerkan di Olympia Show pada tanggal 21 Oktober 1910. Pada tahun 1928, BSA sudah memproduksi motor 2 tak, A28 motor dengan 2 kecepatan, tahun 1929 dan 1930 A28 digantikan dengan A29 dan A30 yang cuma ganti nama tapi motornya sama.
Pada tahun 1931, keluar BSA 2 tak model baru, A31 yang punya 3kecepatan. sayangnya tipe ini tidak banyak diproduksi dan diperkirakan hanya prototipenya aja yang dibuat. Tapi seri 2 tak ini merupakan nenek moyang BSA bantam (seri 2 taknya BSA). Setelah perang dunia ke 2 BSA mulai memproduksi Bantam pada bulan Juni 1948 (satu satunya desain tiruan dari DKW 125cc union) yang merupakan rampasan dari Jerman Timur.
Pada tahun 1942 sampai tahun 1963 BSA membuat motor Gold Star. Pada tahun 1944 perusahaan sepeda motor Ariel dibeli oleh BSA dan model KH 500cc diproduksi bersama dengan Huntmaster yang lebih kuat dan memiliki mesin BSA A10 650cc
Akhir 1949 BSA memperkanalkan A7 (500cc) dan kemudian A10 (650cc). Berbagai model A diproduksi dengan nama melegenda seperti Golden Flash disusul Super Flash lalu Road Rocket. Model A menjadi desain merek dagang dari BSA. Kemudian di tahun 1962 mereka diganti dengan A50 (500cc) dan A65 (650cc).
Pada tahun 1951 BSA mengambil alih Sepeda Motor Triumph di Meriden, dan ini menjadi penyesalan kelak karena merupakan kebangkrutan perusahaan. Pada tahun 1953 BSA Sepeda Motor Ltd dibentuk untuk menjaga produksi sepeda motor terpisah dari anggota kelompok produksi lainnya. Pada saat itu ada 12 model sepeda motor sedang diproduksi. Pada tahun 1968 BSA meluncurkan Rocket Three Triple 750cc di Amerika Serikat dan di Inggris pada tahun 1969. pada tahun 1971 BSA mencatat kerugian yang begitu telak dan dl usulkan menutup pabrik BSA Small Heath dan mentransfer produksi semua ke Triumph di Meriden. dan ini lah awal dari kebangkrutan BSA dan pada 1975 di malam Natal menjadi produksi sepeda motor terakhir dari BSA.
Sejarah Masuknya BSA ke Siantar
Walaupun pada saat itu negara kita berada di bawah pendudukan Belanda, akan tetapi orang pertama yang memiliki sepeda motor di Negeri ini bukan orang Belanda, melainkan orang Inggris. Orang tersebut adalah John C Potter, yang sehari-hari bekerja sebagai Masinis Pertama di pabrik gula Oemboel (baca Umbul) Probolinggo, Jawa Timur. Dalam buku "Kreta Setan" (de duivelswagen) dikisahkan bagaimana John C Potter memesan sendiri sepdea motor itu ke pabriknya, Hildebrand und Wolfmuller, di Munchen, Jerman.
BSA sendiri masuk ke Indonesia di bawa oleh tentara Belanda di masa peralihan kekuasaan antara Jepang ke tentara sekutu (Belanda-Inggris). BSA adalah sisa sisa perang dunia kedua yang di bawa oleh belanda namun itu hanya jumlah kecil. pada masa dimana penjajah meninggalkan Indonesia, maka banyak BSA yang tidak mempunyai tuannya. pada tahun 1958 beberapa masyarakat Siantar berburu BSA hingga ke pulau Jawa terutama ke Surabaya dan Jakarta, karena kedua provinsi ini merupakan basisnya BSA pada masa itu. Pada tahun 1960 BSA diangkut oleh Kapal Tampomas II dalam jumlah besar.
Pada tahun berikutnya, warga Siantar memodifikasi motor BSA menjadi becak dan mulai saat itu kota Siantar dikenal dengan "Kota Berbecak BSA". Untuk Sparepartnya saat ini sudah banyak pabrik mini yang mampu memproduksi sendiri spare partnya. Untuk saat ini Becak Siantar sudah dapat dijadikan salah satu situs purbakala dengan Undang Undang Nomor 5 tahun 1992, setiap benda peninggalan sejarah di atas usia 50 tahun dapat dinyatakan cagar budaya dan wajib dilindungi pemerintah.
sekianlah trit saya ini,
waktu SMA TS suka dulu naek ini becak, walaupun ongkosnya lumayan mahal saat itu
tapi sensasinya luar biasa
waktu SMA TS suka dulu naek ini becak, walaupun ongkosnya lumayan mahal saat itu
tapi sensasinya luar biasa
Sumur
sumur 1
sumur2
sumur3
sumur4
sumur5
Diubah oleh bungatepijalan 24-08-2017 09:40
0
5.7K
10
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Sejarah & Xenology
6.5KThread•10.4KAnggota
Terlama
Thread Digembok