BARCELONA - Puluhan umat Muslim di Barcelona dilaporkan memadati jalan Las Ramblas untuk mengekspresikan protes terhadap serangan teroris baru-baru ini di Catalonia. Sebuah serangan dengan menggunakan mobil menewaskan 13 orang di Barcelona pada Kamis malam lalu.

Melansir Sputnik pada Minggu (20/8), para peserta aksi damai ini datang dengan membawa sejumlah atribut, seperti poster yang bertuliskan "Islam itu damai!", "Tidak atas nama kami," dan slogan serupa lainnya.

Menteri Dalam Negeri Spanyol Juan Ignacio Zoido sebelumnya mengatakan sel teror di balik serangan di Barcelona yang menyebabkan 13 orang tewas terlah terbongkar.

Sementara itu, sebuah surat kabar Spanyol mengungkapkan bahwa Qatar membiayai pusat ibadah dan masjid Islam di Spanyol. Aliran dana itu utamanya mengalir untuk pembangun pusat ibadah dan masjid di provinsi Catalonia, tempat serangan teroris terjadi.

Surat kabar tersebut mengatakan dalam laporannya bahwa Doha mendukung tempat-tempat ibadah di sana melalui pengusaha kaya, yang menyebabkan pertumbuhan fenomena ekstremisme di Spanyol.

Tersangka utama dalam serangan Barcelona sendiri, yakni Moussa Oukabir dipastikan tewas. Ia adalah salah satu dari lima teroris yang tewas di tembak oleh polisi di Cambrils. Polisi mengatakan jika Aallaa dan Mohamed Hychami, yang sebelumnya bersama Oukabir masuk dalam daftar pencarian orang, juga telah tewas. Younes Abouyaaqoub, yang menjadi tersangka keempat, masih belum diketahui keberadaannya.

https://international.sindonews.com/...ona-1503212484