Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • (DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!

putrasiibuAvatar border
TS
putrasiibu
(DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!
emoticon-NgakakSelamat Datang di Thread Yang Berantakan iniemoticon-Ngakak

(DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!


Spoiler for menerima:

Trend Bunuh Diri meningkat Di Indonesia di 2017, Mengapa? dan Cara mencegahnya bagaimana? disini jawabannyaemoticon-Berduka (S)


emoticon-Hot Newsemoticon-Hot Newsemoticon-Hot Newsemoticon-Hot Newsemoticon-Hot News

(DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!


Contoh Kasus (Terverifikasi)


Dari Januari hingga 8 Juli 2017, jumlah kasus bunuh diri di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta mencapai 20 orang dan 2 orang mencoba bunuh diri. Kasus terakhir, terjadi Sabtu (8/7/2017), pada T (63) warga Desa Bleberan, Kecamatan Playen.
"Total sudah ada 20 kasus bunuh diri, ini menjadi keprihatinan semua pihak," ujar Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Ngadino, Senin (10/7/2017).
Untuk menekan angka bunuh diri, pihaknya terus mensosialisasikan melalui Babinkamtibmas yang ada di setiap desa. "Kita terus mensosialisasikan pencegahan bunuh diri," imbuh dia.
Relawan LSM imaji (Inti Mata Jiwa), Sigit Wage Dhaksinarga mengatakan, melihat data tahun 2017 angka bunuh diri tak lagi didominasi usia tua. Namun sudah ke usia produktif antara 25-50 tahun.


"Melihat tren angka bunuh diri Tahun 2017 ini bergeser yakni usia produktif," kata Wage.
Dia mengatakan, untuk penyebab kasus bunuh diri cukup kompleks. Namun memang kasus depresi merupakan penyebab utama bunuh diri.
Dari penelitiannya sejak tahun 2010, Wage melihat, kasus bunuh diri di Gunungkidul tidak bisa dilihat dari ekonomi dan religius.
Sedangkan kecamatan yang paling banyak melakukan bunuh diri merupakan simpul ekonomi Gunungkidul seperti Wonosari, Semanu, dan Karangmojo.
"(Kasus bunuh diri) bukan semata-mata faktor ekonomi dan religius, faktanya ada orang (bunuh diri) setelah melakukan sembahyang, dan ada yang secara ekonomi sudah mapan," ulasnya.


Wage melihat perlu adanya pendampingan secara masif kepada masyarakat terutama yang berpotensi bunuh diri. Salah satunya menempatkan psikiater minimal di setiap kecamatan. Sebab, fakta yang ada saat ini, psikiater hanya ada satu.
"Di kecamatan Rongkop yang tiga tahun terakhir sudah mulai ramah jiwa 3 tahun terakhir, angka bunuh diri langsung turun," imbuhnya.
Bersama enam orang rekannya yang tergabung dalam relawan Imaji, pihaknya terus melakukan sosialisasi kesehatan jiwa. Dari catatannya, seluruh Gunungkidul ada 2.200 orang yang mengalami gangguan jiwa.
Padahal di Gunungkidul tak ada rumah sakit jiwa, dan psikiater kurang. Mirisnya, sebagian penderita tak memiliki KTP sehingga tidak bisa memiliki jaminan kesehatan. Padahal Depresi memerlukan pengobatan rutin, dan obat yang setiap hari harus diminum.
Dengan cara ini, minimal warga yang memiliki gangguan jiwa bisa hidup mandiri.
"Kita terus mendorong pemerintah untuk lebih peduli. Sampai saat ini saja, payung hukum tentang penanganan kasus bunuh diri ini saja belum dimiliki. Padahal sejak 2016 sudah digulirkan. Terakhir sebulan lalu saya ke pemkab belum ada perkembangan," bebernya.


Paradigma Bergeser

Pulung gantung sudah tak lagi menjadi penyebab utama mitos 'pulung gantung'. Dari cerita masyarakat, sebuah cahaya misterius yang berwarna merah datang dari atas langit dan jatuh ke sebuah rumah.
Nantinya, warga yang 'terpilih' akan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. Kata pulung menurut kamus besar bahasa Indonesia berarti beroleh bahagia (anugrah, hadiah, pangkat, dsb); kejatuhan bintang; ataupun mendapat kemalangan (kesulitan) akibat perbuatan orang lain.
"Paradigma masyarakat sudah mulai berubah saat ini bukan masalah pulung gantung. Saat ini masyarakat sudah mulai logis, tetapi memang masih ada yang percaya," ucapnya.
Masyarakat sudah mulai melihat depresi sebagai penyebab orang melakukan bunuh diri. Wage mengajak semua pihak untuk peduli terhadap lingkungan sekitar, termasuk dengan orang yang depresi.

"Paling tidak jika menemukan, minimal dibawa ke petugas kesehatan. Tetapi, bagaimana petugas kesehatan concern terhadap masalah ini. Tenaga kesehatan belum banyak. Perlu gerakan semua pihak. Karena setresornya bermacam-macam, depresi butuh teman persoalan mau atau tidak orang untuk mendengarkan," imbuhnya.
Psikiater Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari yang juga anggota Satgas Berani Hidup Pemkab Dunungkidul, Ida Rochmawati mengatakan, Satgas bentukan tahun 2016 ini bekerja terus menerus menekan angka bunuh diri.
Ia menjelaskan, penyebab utama bunuh diri adalah depresi. Depresi merupakan gangguan suasana hati dimana seseorang menjadi murung, mudah lelah, dan hilang minat. Pada depresi berat dapat muncul ide bunuh diri.
Satgas sudah terus bekerja bersama masyarakat untuk melakukan pencegahan. Awalnya, karena belum adanya kesadaran masyarakat mengenai kesehatan jiwa, warga enggan memeriksakan diri maupun keluarganya ke psikiater.
Namun seiring perkembangan kesadaran masyarakat, mereka mulai berani berkonsultasi. Bahkan, beberapa hari lalu, ada pasien yang berkonsultasi, sehingga upaya bunuh dirinya bisa dicegah.
"Awalnya dulu pasien saya sudah kronis, bekas dari konsultasi ke 'orang pintar' dan sebagainya, tetapi sekarang sudah mulai berani berkonsultasi. Rata-rata 20 orang perhari konsultasi," imbuhnya.
Ida mengatakan, untuk memudahkan masyarakat berkonsultasi, hari ini ada beberapa Puskesmas yang sudah menjadikan kesehatan jiwa sebagai prioritas perhatian. Hal ini sangat membantu dalam upaya pemkab melakukan pencegahan bunuh diri.
"Misalnya di Puskesmas Paliyan dan beberapa Puskesmas lain sudah terasa geliatnya," ucapnya.






Mengapa orang bunuh diri?

(DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!


Dr. John Campo, ketua bidang psikiatri dan perilaku kesehatan di The Ohio State University Wexner Medical Center, mengatakan: ”Untuk alasan-alasan yang tak sepenuhnya kita pahami, beberapa orang mencapai keputusasaan dan rasa sakit yang dalam sehingga mereka mulai mempercayai bahwa mereka lebih baik mati saja.”
Keyakinan atau waham atau pemikiran lebih baik mati saja itulah yang memicu orang-orang melakukan upaya bunuh diri. Faktor penyebab utama bunuh diri di mancanegara antara lain adalah akibat depresi, pelecehan, kekerasan, dan kondisi latar belakang sosial.
Ronny T. Wirasto, psikiater lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Gajah Mada, dalam makalahnya yang berjudul Suicide Prevention in Indonesia: Providing Public Advocacy menyebut peristiwa bunuh diri di Indonesia banyak terkait dengan gangguan kesehatan mental, permasalahan keluarga, penyalahgunaan alkohol dan obat-obatan terlarang, sikap tak menghormati agama, serta hubungan sosial yang buruk.
Khusus di Jakarta, Ronny mengatakan ada sebanyak 100.000 orang yang pernah mencoba untuk bunuh diri pada tahun 2006. Jika dirata-ratakan, setiap harinya ada sekitar 274 orang di ibu kota yang mencoba untuk bunuh diri pada tahun itu. Kebanyakan, kata Ronny, disebabkan masalah sosial dan ekonomi.
Menurut Yayasan Amerika untuk Pencegahan Bunuh Diri, antara 50 hingga 75 persen orang yang mencoba bunuh diri membicarakan pikiran, perasaan dan rencana bunuh dirinya terlebih dahulu sebelum melakukan aksi nekat tersebut.
Menurut Dr. John Campo sebagaimana dilansir Live Science , banyak orang yang ingin bunuh diri sebenarnya berjuang secara intensif dengan ambivalensi pemikirannya dan itu penting bagi kita untuk membimbing dan menolong mereka.
Pria di Jagakarsa yang tewas bunuh diri secara live di Facebok pun sempat membicarakan kebimbangannya sebelum melakukan aksi gantung diri di rumahnya. “Sekarang gua enggak tahu apa, gua bimbang. Ya kita lihat saja, gua berani apa enggak. Kalaupun gua berani melakukan hal yang sebenarnya gua enggak berani, kita lihat saja,” ujarnya sebelum bunuh diri.
"Mereka ingin hidup, mereka ingin mati," kata Campo. "Orang-orang itu dalam kebingungan. Mereka dalam kesakitan.”
Mereka yang ingin bunuh diri berpikir masalah dan kesakitan mereka akan hilang dengan melakukan aksi nekat tersebut.


Bagaimana mencegah bunuh diri?


(DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!


Akses ke sarana mematikan selama masa krisis seseorang hendak bunuh diri merupakan faktor penyebab utama bunuh diri. Oleh sebab itu, janganlah meninggalkan orang yang ingin bunuh diri sendirian dengan obat-obatan berbahaya, benda tajam, senjata api, tali tambang dan semacamnya.
Yayasan Amerika untuk Pencegahan Bunuh Diri menganjurkan agar semua orang segera mengajak orang-orang di sekitar mereka yang menunjukkan gelagat ingin bunuh diri, bicara secara terbuka.
Banyak orang berpikir bunuh diri adalah hal tabu dan tak perlu diperbincangkan. Namun sesungguhnya orang-orang yang ingin bunuh diri itu justru perlu teman bicara yang bisa menolong dan menghindarkan mereka dari aksi nekat tersebut.
Tentu tak semua orang mengerti tentang psikologi, psikiatri ataupun ilmu kesehatan mental. Namun begitu, setiap orang perlu untuk tetap bicara dengan orang-orang di sekitar mereka yang ingin bunuh diri.
"Tujuan Anda berbicara dengan mereka bukanlah agar mereka keluar dari rencana bunuh diri itu," kata Campo. "Tujuan Anda adalah membantu melibatkan mereka dan membuat mereka terlibat dengan sejumlah bantuan agar mereka bisa mendapatkan pengobatan yang mereka butuhkan."
Untuk mencegah terjadinya bunuh diri, Direktorat Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah membuka saluran telepon pelayanan konseling khusus terkait berbagai masalah kejiwaan selama 24 jam.
Siapapun yang merasa ingin bunuh diri diharapkan dapat menceritakan keluhannya terlebih dulu ke hotline bernomor kontak 021-500-454 tersebut.

Spoiler for SUMUR!!!:


(DANGER..!!!) Angka Bunuh Diri Di Indonesia Meningkat Ditahun 2017 , What&Solution..!
Diubah oleh putrasiibu 19-08-2017 14:54
0
9.1K
40
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.3KThread84.3KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.