Polisi telah menangkap empat tersangka kasus perampokan sadis terhadap Davidson Tantono (31) di SPBU Jl Raya Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat. Empat orang tersebut diketahui punya peran berbeda dalam merampok Davidson. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono menyebut empat tersangka yang ditangkap berinisial TP, M, DTK, dan IR. Mereka koordinasi sebelum merampok dan membunuh Davidson.

Baca juga: Polisi: Pelaku Perampok Davidson di Daan Mogot Lebih 10 Orang


"TP adalah yang mempunyai peran mengempesi ban, M sebagai back-up pelaku. Saya tangkap di Bogor dan Lampung," kata Argo di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Sabtu (17/6/2017).

DTK yang diketahui sebagai calon kades di Lampung sendiri punya peran berbeda dari rekannya yang lain. DTK adalah mata-mata, sedangkan IR bertugas mengawasi dan menentukan calon korban perampokan.

"DTK sebagai mata-mata bank. IR mengawasi dan memilih calon korban," sebut Argo.

Baca juga: Penembak Davidson di Daan Mogot Jaringan Lintas Provinsi


IR diketahui menjadi wakil kapten perampokan sadis tersebut. IR pun harus rela meregang nyawa karena melawan polisi saat dibawa untuk pengejaran pelaku lain.

"IR kita tangkap di Karawang. Kita bawa kemudian kita tanya untuk cari pelaku lain di daerah Bogor. Kita bawa tersangka ke Bogor dan IR melakukan perlawanan terhadap polisi. Kepolisian melakukan tindakan tegas penembakan dan meninggal dunia," jelas Argo.

Hingga saat ini eksekutor Davidson masih dicari polisi. Peristiwa perampokan itu terjadi di SPBU Jalan Raya Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat pada Jumat (9/6) siang lalu. Korban dibuntuti sejak bertransaksi di BCA Green Garden.

Saat itu korban membawa uang tunai Rp 300 juta dari bank dengan menggunakan mobil Toyota Innova. Dalam perjalanannya, korban digembosi bannya hingga akhirnya menepi di SPBU.

Ketika korban membuka pintu mobil, salah satu pelaku merampas tas korban berisi uang ratusan juta. Korban coba mempertahankan tasnya itu, namun pelaku menembaknya tepat di pelipis kepala hingga mengakibatkan korban meninggal dunia.

Sumur lapindo : https://news.detik.com/read/2017/06/...-di-daan-mogot