Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

entongbinsanipAvatar border
TS
entongbinsanip
SPBU Curang Akhirnya Ketahuan Juga

Aksi Pemilik Tiga SPBU yang Telah Menyunat Takaran Konsumennya Akhirnya Ketahuan


Selama kurang lebih dua tahun, seorang pengusaha pemilik tiga SPBU yang berinisial N telah curang dalam bisnisnya. Dia telah menyunat takaran bahan bakar yang dibeli oleh konsumennya dengan cara menanam sebuah alat berjenis Printed Circuit Board (PCB) yang sengaja dipasang di mesin SPBU-nya. "Alat itu kalau disimpan di mesin SPBU akan memperlambat laju bahan bakar. Kalau pembeli beli 10 liter akan berkurang takarannya sebanyak sekitar setengah liter," ujar Komisaris Besar Samudi selaku Direktur Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah Jawa Barat kepada wartawan di Mapolda Jawa Barat, Jumat, 2 Juni 2017.

Pelaku yang memiliki tiga SPBU yang berlokasi di Jalan Raya Cikalong Kulon Cianjur, Cipanas dan Sumedang ini, memasang PCB di enam mesin. Alat tersebut bisa dikendalikan dari jarak jauh, N kerap memonitor alat tersebut dari ruangannya. Jika diperhatikan, alat tersebut tidak mempengaruhi jalannya meteran mesin SPBU, dan jika ada pengecekan dari meteorologi, alat tersebut bisa langsung dinon aktifkan, inilah alasan mengapa N selalu bisa lolos dari pengecekan selama kurang lebih dua tahun. Akan tetapi pada akhirnya pihak kepolisian berhasil pula membongkar penipuan ini.

Pembaca yang budiman praktik tipu menipu yang seperti ini seharusnya tidak terjadi, disamping merugikan orang lain, kezhaliman ini niscaya akan merugikan pelakunya sendiri baik di dunia ataupun di akhirat.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengisahkan tentang keadaan orang yang zhalim di hari kiamat kelak, sabdanya,

《 إِن الْمُفْلِسَ مِنْ أُمتِي مَنْ يَأْتِي يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلاَةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ، وَيَأْتِي قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأَكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا، فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهذَا مِنْحَسَنَاتِهِ. فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ، أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ ثُم طُرِحَفِي النارِ》
Artinya: “Sesungguhnya orang yang bangkrut dari kalangan umatku adalah orang yang datang pada hari kiamat dengan membawa pahala shalat, puasa, dan zakat. Tetapi dia (di dunia) telah mencerca seseorang, menuduh tanpa bukti kepada seseorang, memakan harta orang lain, menumpahkan darah orang (tanpa hak) dan memukul orang (tanpa alasan yang benar). Maka didatangkanlah kebaikan milik si zhalim ini dan diberikan kepada yang terzhalimi. Apabila kebaikannya telah habis dibagi-bagikan sementara semua kedzalimannya belum tertebus, diambillah kejelekan yang dimiliki oleh orang yang didzaliminya, lalu ditimpakan kepada si zhalim tersebut, hingga kemudian ia pun dilemparkan oleh Allah ke dalam neraka.” (HR Muslim).

Pembaca yang budiman, hati-hatilah dengan akhlak tipu menipu, ingatlah bahwa akhir dari perbuatan tercela tersebut adalah kerugian semata, wallahu alam.
0
1.2K
9
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.1KThread41KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.