Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dwibiAvatar border
TS
dwibi
Risma: Trem Jalur Utara-Selatan Dibiayai APBN
Risma: Trem Jalur Utara-Selatan Dibiayai APBN


Spoiler for Trem:


Surabaya - Pembiayaan proyek trem Surabaya masih tarik ulur. Usai dipastikan pembangunan tanpa APBN, keputusan tersebut mendadak berubah.

Berdasarkan hasil rapat Wali Kota Tri Rismaharini dengan Kementerian Perhubungan di Jakarta kemarin, memunculkan titik terang perihal pembiayaan proyek trem untuk jalur utara-selatan. Untuk pembiayaan trem mencapai Rp 2,7 triliun yang berasal dari APBN.

"Kemarin dirapatkan di Kemenhub kalau untuk trem di Surabaya, mereka sudah punya biayanya dari APBN. Untuk tahun ini baru Rp 100 miliar. Untuk tahun depan akan lebih banyak lagi anggarannya. Saya inginnya tahun ini dikerjakan. Kita tetap kerja sama dengan Kemenhub dan PT KAI untuk utara-selatan ini," kata Risma di ruang kerjanya di Balai Kota Surabya, Kamis (8/6/2017).

Menurutnya, untuk pengerjaan proyek trem ini akan dimulai dari Jalan Tunjungan. Untuk loop pertama rute nya dari Tunjungan menuju Joyoboyo. Sedangkan untuk loop kedua dari Tunjungan ke Jembatan Merah.

Terkait ini, wali kota sudah mengintruksikan kepada dinas terkait untuk melakukan pengukuran mulai Kamis (8/6) pagi kemarin. Selain itu, sambung wali kota, Pemkot juga masih harus bertemu dengan PT KAI untuk membahas pembangunan depo di Joyoboyo.

Pemkot juga sudah mengantisipasi dampak dari pengerjaan proyek trem di Tunjungan. Utamanya untuk kelancaran arus lalu lintas. Karena memang, ketika pengerjaan proyek trem dimulai, ruas jalan yang biasanya empat ruas, tentunya akan berkurang.

"Jadi nanti kalau di Tunjungan dikerjakan, jalurnya kan akan berkurang, itu kita pindah ke Simpang Dukuh. Kami sudah bebaskan yang di jalan Simpang Dukuh untuk pelebaran jalan. Besok pagi kami bongkar bangunan yang dibebaskan. Dinas PU sudah ganti rugi. Dinas PU juga akan kecilkan berem nya jalur tengah nya Darmo," imbuh Risma.

Sementara untuk arah timur-barat, Risma menyampaikan moda yang dikembangkan adalah LRT (Light Rail Transit). Untuk rute timur-barat ini lebih panjang dari yang rute trem utara-selatan.

Sedangkan pengerjaan LRT, Wali Kota perempuan pertama di Surabaya ini menyebut akan membuat usulan untuk Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU). "Yang kita ikutkan KPBU itu yang timur-barat. Aku proses dulu sambil menunggu sampai mana yang akan dikerjakan Kemenhub. Tapi sudah ada anggarannya. Mungkin akan lebih murah karena kita pakai LRT. Kalau monorel itu mahal sekali. Kemungkinan ada yang seperti trem tapi bisa naik di tempat-tempat tertentu karena ada viaduk yang kita tidak akan bongkar dan juga ada yang turun," ungkap Risma.

Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat menambahkan, pertemuan dengan Kemenhub kemarin memberikan titik terang bagi pengerjaan proyek trem di Surabaya meskipun dalam kenyataannya mundur karena kondisi faktor pembiayaan.

Meski begitu, selama ini, Pemkot Surabaya telah melaksanakan domain pekerjaan sesuai Memorandum of Understanding (MoU) pada 2015 silam. "Sekarang sudah ada titik terang pembiayaan APBN untuk utara-selatan dan untuk barat-timur skema diusulkan pembiayaan melalui KPBU," jelas Irvan.

Irvan menegaskan, dinas nya sudah memperhitungkan antisipasi penggunaan jalan Tunjungan untuk jalur trem. Yakni dengan pelebaran Jalan Simpang Dukuh. Menurutnya, pelebaran ini akan dikerjakan secara paralel.

"Semua program kami apakah jalan pedestrian, trem termasuk depo, berjalan secara paralel. Termasuk park and ride. Kita tidak saling menunggu tapi secara paralel. Untuk antisipasi penggunaan jalan Tunjungan untuk jalur trem, Insya Allah sudah kita hitung manajemen dan rekayasa lalin. Kita alihkan ke genteng kali dan simpang dukuh," jelas Irvan.
(ze/bdh)

detik




Persiapan Proyek Trem, Berem di Raya Darmo Mulai Dirampingkan


Spoiler for persiapan:


Surabaya - Pemkot Surabaya terus menyiapkan kebutuhan untuk proyek trem jalur utara-selatan. Usai melakukan pengukuran titik awal pengerjaan, jalur tengah sepanjang Raya Darmo juga mulai dirampingkan untuk akses trem.

Kepala Dinas PU, Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya Erna Purnawati mengatakan perampingan mulai dilakukan pihaknya sejak, Senin (12/6) lalu.

"Perampingan kita mulai dari simpang dua Masjid Alfalah (Raya Darmo) hingga simpang empat Jalan pandigiling-Urip Sumiharjo-Raya Darmo," kata Erna pada detikcom, Rabu (14/6/2017).

Lebar jalur tengah yang dirampingkan mulai 50 cm hingga 70 cm. "Kami tidak bongkar jalur hijaunya tapi yang dibongkar hanya kerbing atau beton pembatas untuk mendukung proyek trem," imbuh Erna.

Untuk hindari kepadatan lalu lintas kata Erna, pihaknya melakukan perampingan kerbing atau beton pembatas jalan di Jalan Darmo pada malam hari.

Sebelumnya Pemkot bersama tim Kemenhub dan PT KAI melakukan marking (penandaan) titik awal pengerjaan trem di Jalan Tunjungan pada Kamis (8/6) lalu. Personel dari Pemkot Surabaya terdiri dari Bappeko serta dinas terkait seperti Dinas Perhubungan, Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan serta Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang.

"Marking ini dikasih tanda start di Jalan Tunjungan. Untuk pengukuran, sebelumnya dilakukan konsultan mereka, kami melakukan cek ulang saja titik KM 11 + 450. Itu ada dibawah JPO. Nanti ada halte nya trem. Jadi marking ini kami tandai dulu, ini pesan psikologis bahwa pengerjaan trem akan dimulai," ujar Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya, Agus Imam Sonhaji.

Perihal titik start pengerjaan trem di KM 11+450 tersebut, itu merupakan jarak yang ditarik dari titik nol di kawasan Joyoboyo.
(ze/bdh)

detik


Terima kasih patih Gajah Mada. Semoga jalur timur-barat segera menyusul emoticon-2 Jempol
tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
1.1K
2
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.8KThread41.4KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.