JAKARTA, NETRALNEWS.COM - Tokoh Front Pembela Islam (FPI) Habib Novel Chaidir Bamukmin sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Koordinator Komunitas Tionghoa Anti-Korupsi (KomTak) Lieus Sungkharisma, tentang layaknya Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab mendapatkan nobel perdamaian.

"Memang yang harusnya diberikan nobel perdamaian ya Habib Rizieq, sebagai imam besar umat Islam sedunia," kata Habib Novel kepada Netralnews.com, Kamis (4/5/2017).

Menurut Novel, alasan Habib Rizieq pantas mendapatkan Nobel perdamaian, karena mampu memimpin aksi damai dan tertib, yang dihadiri oleh 7 juta massa. Hal ini disebutnya baru pertama kali terjadi di dunia.

"Habib Rizieq bisa membuktikan dapat mengumpulkan 7 hingga 8 juta orang untuk melakukan aksi ibadah, dengan tertib dan damai, di tengah ujian dan tekanan yang luar biasa, tapi berjalan lancar. Mungkin ini pertama di dunia, baru terjadi Indonesia," ungkapnya.

Apalagi disebutkan Wakil Ketua Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) ini, Aksi Damai 212 yang digelar pada Jumat (2/12/2016) lalu, juga dihadiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan jajarannya, dan bisa menyaksikan sendiri bagaimana Habib Rizieq mengendalikan jutaan massa tersebut.

"Yang justru presiden sendiri datang, Kapolri, Pangdam, sampai menteri datang, semuanya hadir dan mereka menyaksikan sendiri bagaimana Habib Rizieq bisa mengendalikan massa, Habib Rizieq bisa meredam massa. Bahkan meninggalkan tempat aksi pun bersih dari sampah," jelasnya.

Apa yang terjadi itu, menurut Habib Novel, menjadi sorotan dunia, sehingga ia menegaskan kembali layaknya Habib Rizieq dianugerahi nobel perdamaian.

"Itu yang harusnya menjadi sorotan dunia. Yang seharusnya itulah sesungguhnya nobel perdamaian," ujarnya.

Sebelumnya, kabar Habib Rizieq layak mendapatkan nobel perdamaian digaungkan oleh Lieus Sungkharisma. Hal itu diungkapkan Lieus karena tidak setuju dengan usulan agar Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi nominator peraih Penghargaan Nobel Perdamaian 2017.

"Habib Rizieq lebih pantas terima Nobel dibanding Ahok. Dia (Habib Rizieq) sosok yang dikagumi di seluruh dunia. Sosok yang mampu menyatukan berjuta-juta umat dengan damai dalam beberapa aksi. Habib Rizieq ini sosok yang luar biasa. Dia bukan hanya tokoh agama Islam, tapi dia adalah tokoh bangsa," ujar Lieus, Senin (1/5/2017).

http://www.netralnews.com/news/megap...bel.perdamaian

sekalian emas olimpiade juara 1 lomba angkat daster