Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Pilkada
  • Tujuan Ahok kampanye diam-diam di putaran kedua Pilgub DKI

jawaraprojectAvatar border
TS
jawaraproject
Tujuan Ahok kampanye diam-diam di putaran kedua Pilgub DKI

Megawati di rumah Lembang. ©2017 Merdeka.com/Muhammad Luthfi Rahman

Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakartanomor urut dua Basuki Tjahaja Purnamamemutuskan untuk tidak melakukan kampanye secara terbuka, dan memilih diam-diam. Ternyata metode kampanye seperti ini merupakan strategi yang dipilih untuk mendulang suara pada saat pencoblosan, 19 April 2017 nanti.

Juru Bicara Tim Pemenangan Basuki- Djarot Saiful Hidayat, Eva Kusuma Sundari mengatakan, mantan Bupati Belitung Timur itu melakukan kampanye sembunyi-sembunyi ke kawasan di mana suaranya rendah. Dia menilai, strategi ini cukup efektif dibandingkan dengan mempublikasikan rencana kampanyenya.

"Ya ini bagian dari strategi kita. Kalau kita terlalu terbuka kan juga rawan juga. Kita tahu lah gangguan kan seperti (Ormas) suka sekali cegat, menghalangi, terutama Pak Ahok ya jadi lebih baik kita melakukannya gak usah koar-koar tapi efektif. Yang pentingkan cari suara," katanya saat dihubungi di Jakarta, Jumat (17/3).

Politisi PDI Perjuangan ini menambahkan, kader partai terkadang juga marah serta kaget lantaran kabar yang disampaikan mendadak. Bahkan ini membuat ada beberapa gesekan, karena kader partai merasa kedatangan Basuki atau akrab disapa Ahok itu perlu dilindungi.

"Bahkan yang didatangi itu PDIP kadang marah karena gak lapor duluan. Karena suka bikin dadakan, satu jam sebelumnya PDIP baru dikontak 'eh tolong diamankan' gitu loh. Jadi bagian dari strategi," terangnya.

Eva menjelaskan, Ahok terkadang sengaja mendatangi kawasan yang banyak terjadi penolakan kepada dirinya. Karena dengan begitu, upaya melakukan kampanye secara sembunyi-sembunyi dapat lebih maksimal meningkatkan suara.

"Jadi daerah yang ada masalah-masalah sarana prasarana akut ya dia datangi. Orang-orang yang pendekatannya populis itu kan gondok juga dengan Pak Ahok. Tapi bagi dia 'saya ini bukan paslon, saya gubernur.' Jadi biar tahu masalah-masalah yang nanti bisa diselesaikan. Dia mau yang produktif," tutupnya.

Sumber: https://m.merdeka.com/politik/tujuan..._medium=sosmed
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
574
0
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilkada
PilkadaKASKUS Official
5.3KThread660Anggota
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.