Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • Pilkada
  • KPU DKI Akui Sempat Salah Masukkan Data, 266 Suara Jadi 7.266

jawaraprojectAvatar border
TS
jawaraproject
KPU DKI Akui Sempat Salah Masukkan Data, 266 Suara Jadi 7.266


JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner KPU DKI Jakarta Dahliah Umar mengatakan, sempat ada kesalahan input data "real count" Pilkada DKI Jakarta pada laman Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU. Kesalahan input datatersebut terjadi di TPS 10 Kelurahan Pela Mampang, Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

"Kemarin ada salah input data. Jadi yang harusnya 266 suara, ditulis 7.266 suara satu TPS. Jadi itu tidak mungkin di satu TPS ada 7.266, yang benar adalah 266 suara," ujar Dahliah di Kantor KPU DKI, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Senin (20/2/2017).

Kesalahan input data tersebut yakni pada pasangan cagub-cawagub Anies Baswedan-Sandiaga Uno. Perolehan suara Anies-Sandi yang benar yakni 266, bukan 7.266. Kesalahan tersebut kini telah diperbaiki di laman Situng.

Selain itu, ada beberapa kesalahan input data lainnya, seperti penambahan dan pengurangan, yang juga diperbaiki.

"Angka-angka itu bisa salah input atau salah tulis itu sangat sangat mungkin antara 13.023 TPS ya. Kami berharap (sekarang) semua 100 persen sudah tepat, tidak ada yang salah menulis angka atau penulisannya maksudnya angkanya A kemudian di-input B," kata dia.

Dahliah menuturkan, hasil real countmelalui laman Situng bukan hasil resmi dari KPU DKI Jakarta. Hasil tersebut hanya sebagai gambaran informasi bagi masyarakat. Dalam real count melalui laman Situng dimungkinkan adanya kesalahan input data tersebut.

"Kalau di sistem IT itu apa yang tertulis dalam berita acara, itu yang di-input," ucap Dahliah.

Apabila ada kesalahan, perbaikan tersebut dilakukan dalam rekapitulasi berjenjang dari tingkat kecamatan hingga provinsi. Perbaikan dilakukan melalui rapat pleno yang dihadiri pengawas pemilu dan saksi ketiga pasangan calon.

Hasil rekapitulasi manual itulah yang menjadi hasil resmi Pilkada DKI Jakarta.

"Kalau ada kekeliruan di tingkat PPS, maka akan dikoreksi di tingkat kecamatan. Maka kalau ada koreksi di tingkat kecamatan, hampir bisa dipastikan tentu ada perbedaan angka antara yang di sistem IT dan yang manual," tutur Dahliah.

Berdasarkan data di laman Situng KPU pada Senin ini, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni meraih perolehan suara 17,07 persen atau dipilih oleh 936.531 pemilih.

Kemudian, pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat memperoleh 42,96 persen suara atau dipilih 2.357.695 pemilih.

Sementara itu, pasangan calon nomor pemilihan tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno meraih 39,97 persen atau 2.193.490 suara. Mulanya, pada saat data masuk 100 persen pertama kali, Agus-Sylvi meraih perolehan suara 17,05 persen, Ahok-Djarot 42,91 persen, dan Anies-Sandi 40,05 persen.

Sumber: http://megapolitan.kompas.com/read/2...ara.jadi.7.266
anasabilaAvatar border
anasabila memberi reputasi
1
1.3K
7
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Pilkada
PilkadaKASKUS Official
5.3KThread660Anggota
Terlama
Thread Digembok
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.