INTAIKASUS.COM - Polsek Medan Barat Unit Reskrim meringkus Tiga orang preman disaat pungli mengutip uang keamanan kepada pedagang buku, tepatnya dilokasi Lapangan Merdeka Medan, Senin (13/2).

Informasi yang dihimpun, ketiganya bernama Muhammad Alisan (30), warga Dusun VI, Desa Sei Rotan, Percut Seituan, Helmi Lubis (31), warga Jalan Sidodame, Pulo Brayan Darat I,Medan dan Jefry Andika, warga Jalan Malaka, Gang Saudara Blok I, Medan. Ketiganya ditangkap karena melakukan pungutan liar (pungli) terhadap para pedagang buku di Lapangan Merdeka,Jalan Stasiun Kereta Api, Kel. Kesawan, Kec. Medan Barat.

Ketiga pelaku dibekuk polisi berkat informasi laporan yang masuk ke SMS Center Polrestabes Medan. Setelah menerima informasi tersebut,personel Unit Reskrim Polsek Medan Barat pun turun ke lokasi, namun ketika mereka tidak menyadari polisi datang, mereka masih melakukan pungli, sehingga petugas pun langsung menangkapnya dan memboyongnya ke Mako Polsek Medan Barat.

Sementara itu Kapolsek Medan Barat, Kompol Vicktor Zilliwu didampingi Kanit Reskrim, Iptu Rusdi dan Panit I Reskrim Iptu A Sitepu mengatakan, "pungli yang dilakukan ketiganya dengan dalih uang keamanan",ucap Victor.

Dari tangan ketiganya polisi turut mengamankan sejumlah uang hasil pungli dan blok buku daftar para pedagang yang dipungli mereka. Sehingga ketiganya langsung diamankan ke Polsek Medan Barat guna proses pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

" Saat ini, lanjut Kompol Viktor mengatakan, pihaknya akan terus memberantas pungli yang dilakukan oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab diwilayah hukumnya," tegasnya. (Rn)

Sumber

Berita terkait :

Medan – Petugas Polsek Medan Barat melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap tiga orang pelaku pungutan liar terhadap pedagang buku di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (5/2) kemarin.

Adapun tiga orang tersangka yang diamankan yakni Mhd Alisan (30) warga Dusun VI Desa Sei Rotan Kecamatan Percut Sei Tuan, Helmi Lubis (31) warga Jl Sidodame Kelurahan P Brayan Darat I Kecamatan Medan Timur, dan Jefri Andika (30) warga Jl Malaka Kecamatan Medan Timur.

Kapolsek Medan Barat Kompol Viktor Ziliwu melalui Kanit Reskrim Iptu Rusdi Marzuki kepada wartawan, Senin (6/2), menyampaikan bahwa ketiga tersangka diamankan ketika polisi melakukan patroli di seputaran toko buku Lapangan Merdeka Medan.

”Ketika sedang melakukan patroli ketiganya kedapatan melakukan pungutan liar terhadap sejumlah pedagang toko buku disana,” kata Rusdi.

Melihat itu, lanjut dia, petugas langsung mengamankan ketiga pria ini, dan memboyongnya ke Polsek Medan Barat untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan atas perbuatannya. “Barang bukti yang diamankan berupa uang lima puluh lima ribu rupiah, pulpen dan buku rekapan,” ungkapnya.

Dari pemeriksaan sementara diketahui ketiganya meminta uang dengan modus uang keamanan bagi para pedagang buku. “Pengakuan pelaku baru sekali mendatangi pedagang untuk meminta uang,” kata dia.

Sayang, pihak korban yang dikutip uang tidak keberatan dan tidak membuat laporan ke polisi, Rusdi melanjutkan ketiga tersangka hanya dikenakan wajib lapor. (bowo)

Sumber

==============================================================================================================

Preman yang membawa tas pinggang, sambil membawa buku rekapan, adalah pemandangan sehari hari di setiap ruas jalan di kota yang bernama Medan, IBUKOTA PROPINSI SUMATERA UTARA

Preman2 ini selalu dibekingin oleh ORMAS DAN OKP SUMUT, walaupun ditangkap, akan dilepas begitu saja, dan akan selalu ada wajah baru di lapangan yang menggantikan tugas pungli mereka, mengapa ?

Karena ormas dan okp preman yang menjadi beking mereka, TIDAK PERNAH DITANGKAP DAN DIPENJARA

https://www.change.org/p/jokowi-save...atra-indonesia