Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sun.gohokAvatar border
TS
sun.gohok
Wapres Sindir Kebijakan Kredit Usaha Rakyat Era SBY
Wapres Sindir Kebijakan Kredit Usaha Rakyat Era SBY

JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Presiden Jusuf Kalla menyindir kebijakan kredit usaha rakyat yang diterapkan pada era kepemimpinan periode kedua Susilo Bambang Yudhoyono.

Ia menganggap, kebijakan ekonomi yang diterapkan SBY mencekik pengusaha kecil.

“Dulu lima tahun pemerintahan sebelumnya membuat kesalahan luar biasa. KUR pengusaha besar dapat 10 persen sampai 15 persen, tapi pengusaha kecil dapat 23 persen,” kata Wapres saat membuka Dialog Ekonomi Nasional yang diselenggarakan Kamar Dagang Indonesia Provinsi Jawa Barat, Selasa (24/1/2017).

“Ini yang menjadi pertanyaan, kezaliman yang luar biasa,” lanjut Wapres.

Akibat kebijakan itu, Wapres menilai, banyak pengusaha kecil yang tidak dapat bertahan.

Untuk mengantisipasi banyaknya pengusaha kecil gulung tikar, pemerintah melakukan intervensi.

“Jadi bagaimana rupanya? Ya kita harus balik itu semua, supaya ada memperkecil gapnya,” ujar dia.

Salah satu upaya yang dilakukan yaitu dengan menekan bunga KUR dengan cara memberikan subsidi bunga.

Pada 2016 bunga KUR hanya 9 persen. Angka ini jauh lebih kecil dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 12 persen, dan bahkan tahun-tahun sebelumnya yang mencapai 22 persen.

“Sekarang tidak, pengusaha kecil dikasih bunga yang lebih kecil dari pengusaha besar,” kata dia.

sumur: http://nasional.kompas.com/read/2017...rakyat.era.sby

sungguh (10-5)tahun yg sia-sia..
jangan sampai terulang lagi.. emoticon-Big Grin
Diubah oleh sun.gohok 26-01-2017 07:15
0
987
7
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.3KThread41.9KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.