Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

oghie.santanaAvatar border
TS
oghie.santana
Bawa Narkotika di Pembalut, Wanita Asal Jakarta Ini Ditangkap di Bandara Husein
Bawa Narkotika di Pembalut, Wanita Asal Jakarta Ini Ditangkap di Bandara Husein

Bandung - Bea dan Cukai Jabar bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jabar mengamankan seorang wanita berinisial LYF (31) di Bandara Husein Sastranegara Bandung. LYF kedapatan membawa narkotika di dalam lipatan pembalut.

Pengungkapan itu berlangsung pada Selasa (27/12/2016) sekitar pukul 08.30 WIB. Saat itu wanita asal Jakarta Barat ini baru saja mendarat di Bandara Husein Sastranegara dengan menumpangi pesawat Air Asia rute penerbangan Kuala lumpur - Bandung.

"LFY tiba sekitar pukul 07.57 WIB. Lalu sekitar pukul 08.20 WIB penumpang (LFY) melaksanakan pemeriksaan X-Ray barang bawaannya," kata Kepala BNNP Jabar Brigjen Rusnadi saat dihubungi via telfon seluler, Rabu (28/12/2016) malam.

Lebih lanjut Rusnadi mengatakan dari hasil pemeriksaan X-Ray petugas mendapati adanya barang mencurigakan yang berada di dalam tas LFY. Petugas pun langsung menindaklanjuti temuan itu dengan meminta LFY memeriksa fisik dan barang bawaannya secara manual.

Setelah dilakukan pemeriksaan barang bawaannya, ucap dia, petugas menemukan sejumlah paket kecil narkotika jenis sabu-sabu dan extacy yang tersimpan dalam tas koper warna hitam. Bahkan barang haram tersebut ada yang disembunyikan dalam pembalut.

"Tes urine terhadap yang bersangkutan juga dinyatakan positif telah mengonsumsi narkotika jenis sabu-sabu," ungkap dia.

Dia menuturkan rincian narkotika yang diamankan dari wanita tersebut antara lain satu paket kecil sabu-sabu seberat 2,48 gram dan sebanyak butir pil extacy yang disembunyikan di dalam lipatan pembalut. Selain itu ada juga pil extacy 4,5 butir di dalam kotak permen.

"Dari hasil keterangan yang bersangkutan, dirinya diketahui mendapat narkoba tersebut, dari rekannya di Dubai," jelas Rusnadi

Rusnadi mengaku saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan pengembangan pengungkapan tersebut di kantor BNNP Jabar. Hingga saat ini pihaknya belum mengetahui maksud dan tujuan LFY membawa barang haram tersebut.

"Apakah barang (narkotika) itu untuk konsumsi pribadi atau diedarkan masih kami dalami," kata Rusnadi.
(ern/ern)
0
1.3K
12
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672KThread41.7KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.