Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

sangpetualangAvatar border
TS
sangpetualang
Inilah Jeritan Para Korban Aksi 4 November
Inilah Jeritan Para Korban Aksi 4 November

JAKARTA - Aksi massa dalam dugaan kasus penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada 4 November lalu dinilai banyak kalangan berjalan kondusif. Meski di akhir aksi sempat dinodai oleh tindakan massa yang menolak membubarkan diri hingga lewat batas waktu unjuk rasa yang diatur undang-undang yaitu pukul 18.00 wib.

Akibatnya, aksi damai diakhiri kericuhan. Korban jatuh tidak saja dari massa pengunjuk rasa, namun juga dari kalangan jurnalis dan polisi.
Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia menyebut ada berbagai peristiwa kekerasan verbal maupun nonverbal di berbagai daerah dalam rangkaian demo 4 November 2016.

Di Jakarta, setidaknya ada tiga jurnalis televisi menjadi korban kekerasan. Rombongan kru dari sebuah stasiun televisi juga diusir dari Masjid Istiqlal karena dianggap membela kelompok tertentu. Ketika terjadi bentrokan antara aparat keamanan dan pengunjuk rasa, lemparan batu juga mengarah pada kelompok jurnalis yang meliput peristiwa itu.

“Semua pihak harus memahami kerja jurnalis sebagai mata dan telinga publik. Jurnalis bekerja dilindungi undang-undang. Oleh karena itu, stop menjadikan jurnalis sebagai sasaran kemarahan,” ujar Ketua Umum AJI Indonesia Suwarjono, Selasa (8/11).

Sementara itu, AJI Jakarta mengecam sejumlah pengunjuk rasa yang mengintimidasi, memukul, menghapus gambar, dan merampas memori card jurnalis Kompas TV tersebut. Pihaknya mendesak polisi untuk segera mengusut pelaku kekerasan yang menimpa jurnalis Kompas TV, Muhammad Guntur.

“Kekerasan dan intimidasi tersebut tidak bisa dibenarkan. Tindakan-tindakan anti kebebasan pers itu tidak bisa dibiarkan. Harus dilawan. Kami mendesak polisi untuk mengusut pelakunya sampai diajukan ke pengadilan," kata Ketua AJI Jakarta, Ahmad Nurhasim dalam keterangan tertulisnya di Jakarta.

Saat ini, Guntur telah melaporkan tindakan para pengunjuk rasa tersebut ke Kepolisian Resor Jakarta Pusat. Tindakan para pengunjuk rasa itu bukan hanya merupakan tindakan pidana sebagaimana diatur dalam KUHP, tapi juga melanggar Undang-Undang Pers.

Selain dari jurnalis, puluhan personel kepolisian mengalami luka-luka akibat terlibat bentrokan dengan pelaku kerusuhan. Selain dilempari batu, beberapa diantaranya bahkan terluka cukup parah karena tertusuk bambu yang dilakukan pendemo. Totalnya ada 79 polisi yang cedera.

Sebelas orang diopname. Celakanya, massa pendemo juga membakar sedikitnya tiga mobil polisi, termasuk truk pengangkut pasukan.

Di media sosial, sejumlah keluh kesah dan perjuangan yang dialami oleh mereka yang bertugas saat demo terjadi menarik perhatian netizen. Berikut ungkapan personel kepolisian yang cukup membuat hati terenyuh.

Inilah kami anggota POLRI…dalam keterbatasan dan kekurangan kami…
Kami tinggalkan istri dan anak-anak kami… mengemban tugas sebagai Abdi Negara…tak surut langkah kami…
Walau kami tak pernah tahu, siapa lawan kami…
Tak gentar jiwa kami walau hujan batu melukai kami..
Kami hanya tahu melindungi, menjaga, mengamankan…
Kami tak pernah hitung, berapa jam kami bisa tidur, yang penting masyarakat bisa tidur tenang dan bermimpi indah.
Yang kami tahu…
Inilah kami, anggota POLRI…
Tekad kami pengabdian terbaik…
Kami tegar karena doa-doa istri dan anak-anak kami…kami bisa tersenyum walau NYAWA taruhan kami…
Tapi tahukah kalian…
Kami juga manusia biasa…banyak salah dalam tindakan…
Tapi tolong jangan hina dan caci seragam kami…apalagi keluarga kami..Kami manusia biasa juga bisa teriaaak… maraaaah dan emosi…
Keberhasilan kami, tdk untuk dipuji, jika kami salah sedikit, dicaci maki…
Jika kami luka cacat dan mati, HAM tidak melekat pada kami…
Kami hanya punya kaki dan tangan yg dapat kami infaq-kan untukmu Ibu Pertiwi….
Inilah kami dalam keterbatasan dan kekurangan kami…Kami Tetap Mengabdi…Bagimu Negeri Jiwa Raga Kami…



SUMBER
0
3.4K
27
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
672.2KThread41.8KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.