Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

daeancaAvatar border
TS
daeanca
Ini Lho 15 Jenis Monyet Dunia Baru! Siapa Tahu Cocok Buat Agan
Sesuai janji di thread sebelumnya yang tidak disangka jadi HT:
Yuk, Kenalan dengan 15 Monyet dari Dunia Lama


Ane sekarang akan membahas tentang monyet dunia baru.

Ukuran monyet dunia baru lebih kecil daripada monyet dunia lama.
Monyet ini awalnya tersebar di daerah Amerika Selatan,
tidak sama dengan kera dan monyet dunia lama yang berasal dari Afrifka.

Jenis monyet dunia baru juga banyak sekali seperti monyet dunia lama.
Namun ane cuman akan bahas 15 aja, soalnya lagi sibuk (sibuk mencari kesibukan).

Yuk langsung aja nyimak gan.

Monyet Dunia Baru:

1. Common Marmoset
Spoiler for ss:

Monyet ini habitat aslinya di pantai timur laut negara Brazil gan.
Tapi mereka gak segan merantau untuk pindah jika merasa tempat barunya lebih baik.
Oleh sebab itu sekarang di daerah selatan di Brazil juga dapat ditemui monyet jenis ini.
Gak tahu dah ni monyet mudik apa gak abis merantau. emoticon-Ngakak (S)

Mereka memiliki ekor yang panjang dan saat dewasa mencapai berat maksimalnya sekitar 0,5 kg.
Semakin dewasa common marmoset, maka rambut putih di sisi wajahnya semakin banyak,
tapi bukan uban lho gan. emoticon-Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)

Common marmoset biasa memakan vertebrata kecil, telur burung, getah pohon dan laba-laba.

Monyet ini adalah satu-satunya jenis monyet yang dapat menderita Anoreksia.
Anoreksia adalah gangguan yang menyebabkan diri merasa terlalu gemuk
walaupun sebenarnya sudah sangat kurus.
Sehingga penderitanya selalu berusaha menurunkan berat badan
sampai tidak mempedulikan kesehatan.

Biasanya ini kejadian ma sista-sista yang ngerasa gemuk padahal udah tinggal tulang doang!

2. Pygmy Marmoset
Spoiler for ss:


Dinobatkan sebagai jenis monyet terkecil di dunia.
Ukurannya hanya sebesar ukuran telapak tangan orang dewasa
dengan berat hanya sekitar 1 kg.

Mereka hewan yang suka berkumpul dalam kelompok kecil,
anggotanya tidak lebih dari 10 ekor.
Pygmy deket banget sama anggota kelompoknya,
sehingga mereka menghabiskan sebagian besar waktunya bersama kelompok.

Kalau salah satu anggotanya mati, maka anggota lainnya akan terlihat sangat sedih.
Selain itu mereka tak segan berkelahi dengan kelompok lain jika salah satu anggotanya dicelakai.

Tuh, agan-agan jangan kalah persahabatannya ma monyet sekecil ini. emoticon-Shakehand2

Popularitasnya sebagai hewan peliharaan meningkat pesat, walaupun harganya sangat mahal.

Klo udah punya ini monyet, kudu ati-ati bener dah.
Udah mahal-mahal eh keinjek kan kagak lucu ya gan?

3. Golden Lion Tamarin
Spoiler for ss:


Memiliki warna bulu orange merah keemasan,
dengan rambut lebat menutupi seluruh sisi pinggir wajahnya,
membuat monyet ini seperti singa.

Berat mereka tidak sampai setengah kilogram.
Memiliki panjang tubuh hingga 35 cm,
namun ekornya yang tipis memiliki panjang hingga 40 cm.

Monyet ini berasal dari hutan-hutan di brazil.
Mereka sering berpindah sarang, namun tidak akan pernah turun dari pohon.
Golden lion tamarin diperkirakan hanya tinggal 1000 ekor di alam liar
sehingga banyak pihak yang berusaha untuk melestarikannya.

Wah sayang banget kalau sampe punah, padahal lucu monyetnya.

4. Emperor Tamarin
Spoiler for ss:


Diberi nama emperor karena memiliki kemiripan dengan Kaisar Jerman, Wilhelm II.
Lah kaisarnya gak marah apa disamain sama monyet? emoticon-Wkwkwk

Monyet ini mendiami daerah utara Bolivia, peru timur, daerah brazil barat dan barat daya Amazon Basin.
Ciri khas emperor tamarin tentu kumis putihnya yang panjang dan melengkung ke bawah.

Ganteng amat yak kumisnya, enak tuh ngobrol sama monyet lain sambil melintirin kumisnya. emoticon-Ngakak (S)
Krim wak doyok aja gak bisa bikin kumis yang begini. emoticon-Ngakak (S)

Panjang monyet ini hanya berkisar 23-26 cm,
sedangkan ekornya termasuk panjang 35-41,5 cm. Berat emperor tamarin sekitar 500 gr.

Monyet ini memakan bunga dan buah-buahan,
namun ada juga yang mengonsumsi katak maupun serangga.
Tergantung apa yang mudah di dapatkan di hutan tempat tinggalnya.

5. Cotton-top Tamarin
Spoiler for ss:


Salah satu primata terkecil dengan berat kurang dari setengah kilogram.
Ciri khasnya tentu rambut putihnya yang panjang sampai melebihi bahu. Gondrong coy emoticon-Cool
Mungkin karena rambut dan bentuk tubuhnya,
sebagian dari ente nganggep monyet ini mirip karakter Blanka dari game Street Fighter.
Yang bisa ngeluarin listrik itu lho gan.

Jenis monyet ini ditemukan di pinggiran hutan tropis di barat laut Kolombia dan di Brazil.
Sayangnya karena perusakan alam besar-besaran,
membuat jenis monyet ini terancam punah.
Diperkirakan hanya tinggal 6000 ekor yang ada di alam liar.
-lagi ulah manusia yang ngerusak alam, parah, parah, parah…

6. White-Headed Capuchin
Spoiler for ss:


Hayo ente ngerasa ak asing dengan jenis monyet ini kan?

Ya monyet ini tampil di film night at museum yang dibintangi Ben Stiller.
Tingkah lucu si monyet sukses mengocok perut penonton.
Ane aja sampe ngompol ketawa liat tingkah ente, eh maksudnya capuchin. emoticon-Wkwkwk

Monyet yang disebut juga White-faced capuchin ini memiliki intelegensi tinggi,
membuatnya mudah dilatih manusia.
Kepintarannya membuat monyet ini menjadi populer untuk dijadikan peliharaan.

Mamalia menggemaskan ini tinggal di hutan dan daerah mangrove.
Mereka aktif di siang hari,
mencari makanan dengan melompat dari satu pohon ke pohon lainnya.

Sifatnya tersebut membuat mereka memiliki peran penting dalam penyebaran biji,
sehingga berdampak positif pada regenarasi hutan.
Jika ada predator yang mendekat,
maka mereka menggunakan getaran vokal untuk berkoordinasi satu sama lain.
Sehingga tiap jenis monyet ini tahu gerakan apa yang harus mereka lakukan.

7. Goeldi’s Marmoset
Spoiler for ss:


Sering disebut juga sebagai owl monkey,
karena mereka adalah satu-satunya jenis monyet yang aktif di malam hari.
Di malam hari mengeluarkan berbagai macam suara,
dengan rentang frekuensi 190-1950 hz.
Tak heran ada kata “noisy” di nama mereka.

Salah satu keunikan mereka adalah matanya yang besar.
Matanya besar bukan karena kebanyakan begadang lho gan emoticon-Ngakak (S) .
Tentu mata yang besar membantu penglihatan mereka di malam hari.

Monyet yang makan serangga ini digunakan manusia sebagai
bahan penilitian terhadap penyakit malaria.
Mengingat monyet ini adalah salah satu spesies
yang dapat menderita penyakit malaria layaknya manusia.

9. Prince Bernhard’s titi
Spoiler for ss:


Tahun 2002, monyet jenis ini diperkenalkan secara resmi.
Monyet jenis ini diberi nama Prince Bernhard’s,
terinpirasi dari pangeran belanda bernama sama.

Klo ente ada yang berminat gak namanya dijadiin nama monyet? emoticon-Ngakak (S)

Prince Bernhard’s titi adalah hewan asli brazil.
Oleh penduduk lokal monyet ini disebut zog-zog.

Memiliki cambang dan bulu dada berwarna oranye tua,
warna punggunya coklat kemerehan dan buntut berawaran hitam dengan ujung ekor berwarna putih.

Keren ye? Bulunya kayak kemoceng. emoticon-Ngakak (S)

Total ukuran prince Bernhard’s mencapai 94 cm, dimana 56 cm nya merupakan panjang ekornya.

10. Rio Tapajos Saki
Spoiler for ss:


Monyet ini berbulu sangat lebat denga warna yang gelap.
Mereka tersebar di Peru, Bolivia dan Brazil.
Gemes gak sih gan liat bulunya yang kayak keset itu? Jadi pengen keset. emoticon-Ngakak (S)

Sama seperti monk saki, mereka menghabiskan hidupnya di atas pohon.
Selain itu mereka juga memiliki kaki yang kuat
untuk melompat dari pohon satu ke pohon lainnya.

Rio Tapajos saki termasuk frugivora,
karena 90% makanannya adalah buah-buahan.
Uniknya, mereka menikmati biji buah yang belum matang.
Untungnya mereka gak sakit perut emoticon-Ngakak (S)

11. Bald Uakari
Spoiler for ss:


Perusakan hutan dengan skala besar
dan perburuan liar selama bertahun-tahun
membuat monyet ini terancam punah.
Spesiesnya turun 30% dalam waktu 30 tahun.

Sesuai namanya,
monyet ini tidak memiliki bulu di area kepala atasnya alias botak. emoticon-Ngakak (S)
Mereka botak bukan kebanyakan mikir, tapi karena udah turun temurun begitu.

Mereka juga memiliki ciri khas lain yaitu wajahnya yang merah.
Mungkin karena malu sering dicengin botak sama monyet lain. emoticon-Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)

Bald uakari memiliki berat hingga 3,5 kg
dengan panjang tubuh mencapai 45 cm.
Ekor mereka hanya 15 cm, termasuk pendek untuk jenis monyet dunia baru.

Mereka mendiami hutan di daeran Amazon river Basin,
di Peru dan Brazil.
Selama musim hujan mereka akan hidup
di atas pohon karena terjadi banjir dengan volume air yang sangat tinggi.
Baru setelah musim kemarau mereka kembali ke tanah mencari makanan.

Bald uakari termasuk binatang penjelajah, mereka dapat berjalan sampai 4,8 kilometer per harinya.

12. Uta Hick’s Bearded Saki
Spoiler for ss:


Hewan endemik Brazil ini hanya tinggal di Amazon diantara daerah Xingu dan Tocantins Rivers.
Jenis monyet ini memiliki janggut yang panjang berwarna hitam.
Yang unik dari monyet ini tentu bulu di kepalanya yang kayak ‘biji’.emoticon-Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)

Berbeda dari warna rambut dan jenggotnya,
tubuh uta hick’s bearded saki berwarna coklat.

Sayangnya hewan ini terancam punah.

13. Bolivian Red Howler
Spoiler for ss:


Hayo siapa yang liat fotonya sambil ngikutin posisi mulut red howler?
Ane yakin dah ente percis banget.

Sesuai namanya, monyet jenis ini adalah hewan asli dari Bolivia,
di area hutan hujannya. Walaupun asli Bolivia,
red howler sudah menyebar ke Ekuadro, Oeru, Trinidad & Tobago, Kolombia, Guyana, Suriname dan Brazil.

Bovilian Red Howler memiliki tubuh yang tegap ketika berdiri dengan dua kaki.
Ekor mereka kuat untuk mencengkeram batang-batang pohon,
sehingga mudah bagi mereka untuk berayun-ayun.

Hewan ini biasa tidur 15 jam sehari, percis ente dah ngebonya. emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S)
Mereka dinobatkan sebagai monyet dengan suara terkeras di dunia.
Monyet pemakan biji-bijian, kacang-kacangan, bunga, dan buah ini
memiliki tangan yang terampil dan kuat.
Ukuran tubuh dewasa mereka sekitar 22 cm dengan berat 7 kg.

Dalam mencari pasangan, si betina yang lebih aktif. Mereka menghampiri pejantan,
dan berusaha menarik perhatian mereka dengan menjulurkan lidahnya.
Jika si jantan tak tertarik, maka si betina akan pindah ke pejantan lain.

Hayo siapa yang suka cewek agresif? Ni ada calon. emoticon-Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S)

14. Red Faced Spider Monkey
Spoiler for ss:


Monyet yang tersebar di Guyana, Suriname dan Brazil Utara ini sangat mudah dikenali.
Wajahnya merah, dengan bulu hitam lebat di seluruh tubuhmya.

Ukuran tubuh mereka mencapai 55,7 cm dengan berat sekitar 9,1 kg.
Memiliki harapan hidup sampai 33 tahun.

Ekor mereka mampu mengenggam batang dengan kuat.
Selain itu tangan dan kakinya panjang,
membuat mereka menjadi lincah dalam bergerak.
Spider monkey ini keren banget klo bergelayutan.

Julukannya spidermannya monyet emoticon-Ngakak (S)

Red Faced Spider Monkey termasuk omnivora, mereka memakan buah, bunga, daun, belatung dan rayap.

15. Brown Wolly Monkey
Spoiler for ss:


Bulu monyet ini sangat tebal,
tapi tidak seperti rambut, melainkan seperti kain wol.
Warna bulunya coklat di seluruh tubuh.
Jadi pengen megang bulunya kan? emoticon-Ngakak (S)

Brown Wolly Monkey hidup dalam kelompok besar,
anggota sekitar 70 ekor.
Namun saat mencari makan mereka akan membentuk kelompok lebih kecil.
Jenis monyet ini tersebar dari Brazil, Peru, Ekuador sampai Kolombia.



Itulah jenis-jenis monyet dari dunia baru.
Spoiler for makasih gan udah baca:



Nah kalau ente belum nemu kembaran ente di thread satunya,
Mungkin di thread inilah ente menemukan jawabannya.



Makasih udah baca gan, semoga bermanfaat.

Sumber:
1. jenis-jenis monyet
2. wikipedia


Thread Ane yang Lain:
1. Yuk, Kenalan dengan 15 Monyet dari Dunia Lama


tien212700Avatar border
tien212700 memberi reputasi
1
12.5K
32
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923.1KThread83.4KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.