Metrotvnews.com, Jakarta: Pelaksana tugas (Plt) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Luhut Binsar Panjaitan secara tegas akan berupaya agar lifting minyak tidak menurun drastis di 2017. Hal ini sejalan dengan adanya potensi penurunan lifting minyak yakni menjadi 780 ribu barel per hari (bph) di tahun depan.

Adapun penurunan itu dikarenakan adanya penurunan produksi alam (natural decline) yang terus terjadi. Tentu hal semacam ini perlu diwaspadai agar tidak memberikan tekanan terhadap Indonesia. Dalam hal ini, pemerintah siap melakukan berbagai macam antisipasi agar tidak mengalami penurunan secara signifikan.

Luhut menambahkan bahwa dirinya telah melakukan pertemuan dengan Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas). Pertemuan itu membahas mengenai lifting minyak dan pada kesempatan itu Luhut meminta agar kegiatan eksplorasi dinaikkan agar lifting di tahun depan bisa meningkat.

"Memang dari tingkat cadangan sudah turun. Sekarang kita mau tingkatkan eksplorasi lebih banyak," kata Luhut, ketika ditemui di Kantor SKK Migas, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (26/8/2016).

Pada dasarnya, eksplorasi dapat meningkat bila ada investasi di sektor hulu migas. Hal tersebut sudah diketahui oleh mantan Menkopolhukam ini. Dalam hal ini, ia mengaku akan mempercepat revisi Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 79 Tahun 2010.

Adapun PP itu tentang Biaya Operasi yang Dapat Dikembalikan dan Perlakuan Pajak Penghasilan di Bidang Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi. Percepatan ini supaya investor tertarik berinvestasi di sektor hulu migas sehingga nantinya bisa meningkatkan kegiatan hulu migas dan meningkatkan lifting.

"Bersama dengan itu kita revisi PP 79 agar orang lebih tertarik mencari minyak di laut dalam," ujar Luhut.

Untuk meningkatkan eksplorasi, ia juga mengajak SKK Migas untuk bekerja sama dengan TNI Angkatan Laut (AL). Nantinya kapal-kapal TNI AL yang berlayar di lautan Indonesia akan mempelajari mana saja wilayah-wilayah Indonesia yang masih memiliki potensi minyak.

"Kita kerja sama dengan TNI Angkatan Laut di mana nanti kapal-kapal TNI yang berlayar sekalian bisa lakukan studi di laut karena sekarang minyak kita banyak di laut," pungkas Luhut.
Editor : Angga Bratadharma

https://news.google.com/news/ampviewer?caurl=http%3A%2F%2Fwww.metrotvnews.com%2Famp%2F8N0q357b-luhut-berupaya-lifting-minyak-tidak-turun-di-2017#pt0-695244