Toronto - Serangan busur panah menewaskan tiga orang di wilayah Toronto, Kanada. Pelaku penyerangan telah berhasil ditangkap kepolisian setempat.
Disampaikan juru bicara kepolisian setempat, David Hopkinson, seperti dilansir Reuters, Jumat (26/8/2016), insiden ini berawal ketika polisi menerima laporan soal penikaman tiga orang pada Kamis (25/8) waktu setempat. Ketiga orang itu mengalami luka yang dipicu oleh anak panah.
Ketika polisi tiba di lokasi, ketiga orang yang terdiri atas dua pria dan satu wanita itu dinyatakan meninggal dunia. Insiden ini diyakini melibatkan busur panah berjenis crossbow.
"Kami sama sekali tidak memahami mengapa insiden ini terjadi," tutur Hopkinson.
Media lokal, CTV News, yang mengutip layanan darurat setempat melaporkan ada dua orang lainnya yang mengalami luka serius dalam insiden yang sama. Tayangan televisi setempat menunjukkan garis polisi mengelilingi jalanan dekat permukiman warga di Scarborough, pinggiran kota Toronto.
Seorang pria berusia 35 tahun, yang tidak disebut identitasnya, telah dibawa ke penahanan kepolisian setempat.
Dalam insiden lain, dijelaskan Detektif Mike Carbone, polisi mengevakuasi sebuah gedung di kawasan pusat kota Toronto. Evakuasi dipicu oleh keberadaan benda mencurigakan di gedung tersebut.
Carbone menyebut, evakuasi itu masih terkait serangan busur panah ini. Namun dia tidak menjelaskan secara detail soal benda mencurigakan itu, terutama apa isinya.
Pada tahun 2010, seorang pria bernama Zhou Fang menembak ayahnya sendiri dari belakang dengan busur panah jenis crossbow, di perpustakaan umum Toronto. Tidak hanya itu, Zhou juga memukul tengkorak ayahnya dengan palu hingga tewas. Zhou yang pernah menjadi korban kekerasan domestik ini diadili atas dakwaan pembunuhan.
(nvc/http://news.detik.com/internasional/3284047/serangan-busur-panah-tewaskan-3-orang-di-toronto-pelaku-ditahan-polisi?_ga=1.115063812.2059105424.1466661802