Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

vyrcoAvatar border
TS
vyrco
Duterte Ancam Tembak Mati, Wali Kota Ini Pilih Serahkan Diri
TEMPO.CO, Manila - Rolando Espinosa Sr, Wali Kota Albuera, Leyte, Filipina, yang dicurigai terlibat dalam perdagangan narkotik, akhirnya menyerahkan diri ke pihak berwenang. Presiden Rodrigo Duterte lebih dulu mengeluarkan peringatan untuk Espinosa dan anak laki-lakinya: menyerah atau ditembak mati.

"Wali Kota Espinosa telah menyerah dan sekarang berada di bawah tahanan Gen Dela Rosa," kata juru bicara Presiden Ernesto Abella, seperti dilansir Rappler pada Selasa, 2 Agustus 2016.

Penyerahan diri Espinosa dilakukan hanya sehari setelah Duterte mengeluarkan ancaman tembak di tempat jika dia dan anaknya, Kerwin Espinosa, menolak penangkapan dan menolak untuk menyerahkan diri dalam waktu 24 jam. Adapun anak Espinosa, Kerwin Espinosa, masih buron.

Seruan penangkapan Espinosa dikeluarkan setelah staf Espinosa terjaring dalam sebuah operasi antinarkotik. Petugas berhasil menyita sabu-sabu senilai 1,9 juta peso Filipina (Rp 528,3 juta).



Dalam operasi tersebut, dua pengawal dan tiga karyawan wali kota itu juga ditangkap. Namun empat lainnya melarikan diri ke rumah Kerwin Espinosa dan mengunci pintu gerbang.

Dalam kesempatan berbeda, penasihat hukum Duterte mengumumkan kini Presiden telah memegang nama 27 pejabat daerah yang diduga terlibat perdagangan obat-obatan terlarang. Data yang berhasil dikumpulkan pihak intelijen akan dirilis secara resmi oleh Duterte pada Selasa malam atau Rabu.

Panelo, yang menolak membocorkan nama-nama pejabat tersebut sampai ada pengungkapan resmi, mengatakan banyak dari nama-nama itu yang berasal dari provinsi dan keluarga terkemuka. Duterte secara pribadi mengenal beberapa nama di dalamnya.

Sejauh ini, sejak mantan Wali Kota Davao tersebut menyatakan perang terhadap narkoba, sebanyak 60 ribu orang telah menyerahkan diri dan ratusan lain ditembak mati karena berusaha melawan saat penangkapan.

https://m.tempo.co/read/news/2016/08...-serahkan-diri

klo di indo mungkin byk pejabat yg terlibat kayanya wkwkwkw.....sayang di indo presidennya gak teges kaya duterte.
sebelahblogAvatar border
anasabilaAvatar border
anasabila dan sebelahblog memberi reputasi
2
2K
8
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita Luar Negeri
Berita Luar NegeriKASKUS Official
79.2KThread11.1KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.