Merdeka.com - Seorang perempuan tewas diserang seekor harimau Siberia di Taman Safari Badaling Ibu Kota Beijing, China. Wanita yang tewas itu melanggar protokol keselamatan karena keluar dari mobil di kawasan dihuni harimau. Insiden ini sekaligus melukai satu perempuan lain yang masih berkerabat dengan korban tewas.



BBC melaporkan, Minggu (24/7), insiden dua hari lalu itu terjadi dalam hitungan detik. Awalnya seorang perempuan berusia ditaksir 30-an membuka pintu dari sisi sopir, beralih menuju pintu sisi penumpang, mendadak seekor harimau segera menerkam lalu menyeretnya ke rerumputan.

Penumpang lelaki dan satu perempuan lain berusia lebih tua bergegas keluar, berusaha menolong. Namun perempuan tua itu kemudian ikut diserang harimau lain. Wanita hendak mencari pertolongan inilah yang justru tewas. Identitas lengkap para korban belum diumumkan ke media massa. Perempuan pengemudi mobil kini dirawat intensif di rumah sakit akibat luka-lukanya.

Dari laporan televisi lokal, dua perempuan itu sempat terlibat pertengkaran. Tak tahan adu mulut, si pengemudi akhirnya keluar mobil. Dari rekaman CCTV, terlihat bahwa mobil pawang harimau berhasil datang ke TKP dalam waktu singkat, namun satu korban terlanjur dicabik-cabik hewan karnivora itu sehingga cuma bisa menyelamatkan satu korban. Penumpang laki-laki dan satu anak-anak di mobil itu selamat.

Pengelola Taman Safari Badaling kini menutup sementara kunjungan turis sepanjang akhir pekan. Mereka masih belum bersedia berkomentar mengapa sistem pengamanan pengunjung tak berjalan efektif.

Manajemen Taman Safari Badaling menyatakan pengunjung selama ini boleh mengendarai sendiri mobilnya untuk berkeliling taman, tapi dilarang keras keluar atau membuka jendela.

Ini insiden maut kedua kalinya dialami oleh Taman Safari Badaling. Pada 2014, seorang petugas keamanan tewas diterkam harimau.
http://www.merdeka.com/dunia/nekat-k...m-harimau.html

cino baik!