Jakarta, EnergiToday-- Harga eceran gas elpiji tiga kilogram di warung-warung kampung sejak dan tiga pasca lebaran kemarin terus mengalami peningkatan. Harga eceran elpiji warung kampung ini bahkan mencapai Rp 27 ribu.

Hal itu diakui oleh warga Pekuncen, Rahmawati yang mengaku kehabisan gas elpii, Minggu (10/7). Akhirnya ia mencari ke warung-warung di seitar rumahnya namun telah habis stoknya. Akibatnya ia mencari gas elpiji di warung tepi jalur utama Pekuncen. “Ternyata harganya mencapai Rp 27 ribu per tiga kilogram. Karena butuh, harga sebegitupun terpaksa kami beli,” ujar Rahmawati, seperti dilansir Suaramerdeka.com, Senin (11/7).

Pemilik warung tiban di jalur Ajibarang-Bumiayu, Heru Wijayanto (39) mengatakan hal yang sama. Sejak jelang lebaran hingga kemarin kesulitan untuk mencari elpiji tiga kilogram. Sejumlah warung menyatakan stok pasokan gas elpiji telah habis, sementara pasokan dari juga terlambat.

Salah satu warung penyedia gas elpiji di Pekuncen, Okta mengatakan selama jelang lebaran dan pasca lebaran, pasokan gas elpiji memang terbilang sedikit. Apalagi jalur Ajibarang Bumiayu menjadi wilayah yang terdampak keramaian arus mudik danbali lebaran. Akibatnya sering dilanda kepadatan dan kemaetan lalu lintas. (fd/sm)

SUMBER http://energitoday.com/2016/07/pasok...capai-27-ribu/