Okeh gan sist kitah mulai sajo....

Berkebutalan saiah lg pulkam untuk menghadiri acara wisudanya adik di akhir bulan lalu.
bak gayung bersambut saiah rencnakanlah untuk bisa "maranacah" a.k.a explore kampung halaman sendiri.
soalnya sudah lama jugak saiah indak explore kampung sendiri sebab setiap pulkam kadang hanya punya waktu
sedikit dan tidak cukup waktu untuk pergi kemana-mana. Alhamdulillah beberapa tempat dapat tersambangi
meski tak semua yang dari rencana terwujud.




Talamau . . . Alhamdulillah akhirnya kesampaian juga nubih kesini



Beberapa minggu sebelum mudik saiah mengontak soham yang biasa nanjak baren kalo lagi di sumbar
kebetulan doih juga pernah 2 kali nanjak ke talamau. Alhamdulilla doih bisa menemani saia
terakhir nanjak bareng doih tahun 2013 lalu ke Kerinci.

Singkat cerita, Akhirnya kami berdua sepakat berangkat hari minggu tanggal 28 Februari 2016.
sebenarnya saiah agak keberatan karna satu hari sebelumnya baru saja balik ngetrel dari singgalang
Tapi apaboleh buat kondisi memaksa untuk berangkat hari itu, kalu tidak entah kapan lagi bisa kesana.
Dan waktu yang dimilikipun cukup singkat untuk ke talamau ini. Biasanya orang2 membutuhkan waktu 3h2m
ini harus bisa diselesaikan dalam waktu 2h1m.

Sekitar Pukul 3 siang saiah sampai di pertigaan Jambu Aia, Bukittinggi dan janjian disana dengan soham
Ngobrol sebentar ngomongin mau naik apa ke Pasaman Baratnya. Akhirnya setelah perdebatan yang panjang kami
memutuskan untuk motoran agar dapat sampai ditujuan dengan cepat. Jarak Bukittinggi - Pasaman Barat ini cukup
jauh. Singkat cerita, skatar jam 10 malam kami baru sampai di Simpang Ampek, Pasaman Barat. Molor 3 jam dari yang
direncanakan dikarnakan beberapa faktor alam, yaitu hujan dan bocor ban diperjalanan. Istirahat sebentar
sambil makan malam dan melengkapi logistik yang masih kurang. Sekitar pukul 23.00 kami beranjak dari simpang ampek
menuju ke kampung yang bernama PINAGA, para pendaki talamau biasanya memilih start dari sini dikarnakan jaraknya
agak pendek dari jalur satunya lagi walaupun jalur PINAGA ini bukan jalur resmi.


Pukul 23.30 kami berdua sampai di simpang tiga PINAGA. Lapor kewarga setempat sekalian titip motor dan kami
berduapun langsung pamitan buat jalan malam itu agar kami bisa turun hari selasa sore. Sebab cukup sulit
untuk bisa menyelesaikannya dalam 2h1m. Dari pengalaman soham yang sudah 2 kali kesini selalu memakan waktu 3h2m.
Jarum jam sudah menunjukkan pukul 00.20WIB senin dini hari. Target jalan malam ini cuma sampai pondokan dipenghabisan
kebun sawit. Setelah berjalan +-1jam dg jarak perjalanan +-4km tibalah kami dipondokan, kamipun langsung beristirahat
disana mengingat kondisi sudah sangat lelah motoran dari solok sampai ke pinaga ini. Di awal perjalan saiah sempat
kaget melihat pendakian kali ini dimulai dari ketinggian 200-an MDPL :kagets dengan ketinggian yang akan dilalui 2.919MDPL.
Dalam benak saiah langsung terbayang bagaimana jalur pendakian talamau via pinaga ini, setidaknya 2.600-an M vertical yang akan
kami lewati dan butuh +- 15Km sampai ke TOP Talamau. Pondokan ini baru berada pada ketinggian +-600MDPL




Bujugkuneng daaaaaah Bangun kesiangan ! ! ! ! Alamat bakal jalan sampek tengah malam ini :
Setelah sarapan, Pukul 10.00WIB teng kami langsung bergegas tancap gas naik. Kira2 1/2km lagi dari pondokan
masih melewati perkebunan warga yang didominasi perkebunan jeruk setelah itu akan melewati jalanan semak belukar
yang terkadang membentuk seperti terowongan.

Setelah berjalan sekitar 2.5Jam Pukul 12.30WIB kamipun sampai di PoS 1 TALAMAU, yaitu POS "RINDU ALAM" yang
berada pada ketinggian 1.100-MDP. Di Pos Rindu Alam ini kami sempat berhenti 1 jam sambil istirahat solat dan ngemil
sekalian refill persidiaan air minum. Disini sumbar air sudekat




okeh gan kitah lanjut jalan lagih
jam pun sudah menunjukkan pukul 13.30WIB kami segera beranjak dari Pos Rindu Alam menuju Pos 2.
Baru setengah jam meninggalkan pos 1 kami berdua bertemu 1 rombongan berjumlah 3orang yang lagi turun.
sempat ngobrol sebentar, mereka sudah hari ke-3 apa ke-4 di talamau saiah lupa pastinya dan mereka juga
satu-satunya rombongan yang ada di talamau saat itu. Berarti FIX Talamau milik kami berdua malam ini
Dari pengalaman soham yang sudah yg ke-3kalinya kesini baru kali ini ketemu rombongan lain.

Dari Pos 1 sampai ke Pos 2 ini serangaan "acek" a.k.a pacet sering menghantui. Setiap berapa langkah berjalan
ada saja yang menempel di kaki dan sepatu. Dengan sigap pun setiap saiah melihat pacet menghampiri langsung menyentilnya.
Beruntung kali ini cuaca cukup bersahabat dan tidak hujan, jadi serangan pacet tidak begitu banyak.



Hampir 3 jam berlalu akhirnya kami sampai juga di Pos 2 "Bumi Sarasah". Disini kami istirahat cukup lama, kondisi sudah mulai
drop setelah hampir 7 jam berjalan. Kami putuskanlah utuk memasak, membuat minuman hangat dan makan disini sembari memulihkan
tenaga yang sudah mulai habis. Pos 2 Bumi Sarasah ini berada pada ketinggian +-1900MDPL. Berarti Masih ada +- 1000M lagi nanjaknya
secara vertical dan untuk sampai ke TOP TALAMAU dan butuh 600M lagi ke Pos 3 "Ranah Paninjauan". Estimasi butuh 3 atau 4 jam dari
pos 2 ke pos 3.





Jarum Jam telah menunjukkan Pukul 18.40WIB kamipun meninggalkan pos 2. Tanjakan dari Pos 2 sampai ke Pos 3 cukup sadis dan menyiksa
baru jalan sekitar 20menit teman mulai ngedrop lagi. Sedikit demi sedikit di ayunkan juga langkah ini agar dapat
sampai di pos 3. Sekitar jam 10 malam kami sampai juga di Ranah Paninjauan dan beberapa menit kemudian soham sampai juga. Alhamdulillah
tanpa pikir panjang saiah langsung setup tenda agar bisa cepat-cepat beristirahat. Tenda terpasang si soham lansung sajo bagaluang jo SB
sudah dibikinin air anget susah bet nyuruh minumnya setelah bikin minuman dan memasak sedikit kebutuhan untuk summit esok pagi pun
saya mulai ke peraduan.



selasa 1 maret 2016

sempat kebangun beberapa kali ternyata masih menunjukkan jam 3 dini hari, lihat barometer pada jam ternyata
didalam tenda suhu mencapai 8*C sembriwing dinginyoooooh


jam sudah menunjukkan jam 7 pagi tetapi kok masih mendung sajo ya? penasaran akhirnya lihat keluar
ternyata pagi itu cuaca cukup cerah, terlihat seperti mendung karna matahari terbitnya berada di balik bukit





setelah sarapan pukul 9.20 pagi kami berdua bersiap menuju top talamau. ________
30 menit berlalu sampailah di telaga-telag yang berada sebelum puncak talamau



1 jam pas tibalah di puncak talamau, dataran tertinggi yang berada di ranah minang :
Alhamdulillah akhirnya sampeeeeek jugak dimarih tak lupa sujud sukur sebagai ungkapan
terimakasih telah diberi kesempatan untuk sampai disisni.


berikut berapa penampakan yang sempat kami abadikan di atap tanah ranah bundo ini.

selama berada di top talamau





Tak terasa 2 jam sudah kami menghabiskan waktu menikmati keindahan puncak talamau.
setelah puas mengabadikan moment disana kami langsung bergegas turun mengingat
sore ini atau malam kita harus sudah sampai di pinaga lagi. pukul 12.30 teng kami langsung turun kembali
menuju pos Ranah Paninjauan. sesekali sempat mengabadikan moment saat turun.


sekitar jam 13.00 kami sampai di pos 3 Ranah paninjauan, segera berkemas dan mempersiapkan makan siang.




hampir 2,5jam sudah waktu yang terlewati untuk beberes dan makan siangpun terlewati.

Pada pukul 15.30 WIB langsung saja kami ngacir kebawah takut keburu gelap sampai dibawah. Satu jam terlewati untuk turun
sampai ke pos 2 Bumi sarasah. sebelum sampai di pos 2 sempat terjadi sedikit insiden pada diri saiah
engkle kaki sebelah kiri "tapaledoh" a.k.a terkilir sempat membuat saiah duduk terkapar dan pandangan
berkunang-kunang beruntung saat kejadian jarak saya dibelakan tidak terlalu jauh dengan soham.
Thanks sudah memberikan pertolongan pertama dan pijitan sesaat setelah kejadin
selang waktu 15 menit kami melanjutkan perjalanan turun dengan kondisi kaki kiri saiah yang tertatih-tatih.

Perlahan kaki sebelah kiri terasa mulai membaik langkah kaki bisa dipercepat. 1 jam sudah terlewati sampai
jua lah di pos 1 Rindu Alam tepatnya pukul 17.30, disini istirahat hanya sebentar dan dimanfaatkan untuk refill
air minum. Lima menit berselang langsung josh turun kebawah menghindari berada di hutan dalam keadaan gelap.
Alhamdulillah 18.30 kami berdua sampai di perkebunan warga, tinggal melewati jalan landai sekitar 4-5km lagi
agar sampai di PINAGA.



Alhamdulillah jam 8 malam kami mengakhiri perjalanan ini sesuai dari target saiah