Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

polos.dan.suciAvatar border
TS
polos.dan.suci
Status "Smart City" Jadi Alasan Magelang Larang Pelajar Rayakan Valentine


MAGELANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Magelang telah mengeluarkan instruksi larangan perayaan Valentine pada 14 Februari 2016 kepada seluruh pelajar di wilayahnya.

Dengan larangan ini, pelajar tidak diperbolehkan melakukan perayaan-perayaan yang berhubungan dengan Valentine seperti saling memberi coklat, apalagi terlibat tindakan yang melanggar norma.

"Selama ini perayaan hari Valentine cenderung menjurus pada pergaulan bebas, dan banyak dilakukan oleh kalangan pelajar," kata Kepala Bidang Pendidikan Menengah Dinas Pendidikan Kota Magelang, Agus Sujito, Jumat (12/2/2016).

"Itu bukan budaya Indonesia dan tidak mencerminkan Kota Magelang yang baru saja meraih penghargaan sebagai Smart City," ujar Agus.

Pemkot Magelang juga meminta kepada seluruh pelajar di Kota Magelang untuk memanfaatkan hari tersebut dengan hal-hal yang positif.

Apalagi, Valentine berdekatan dengan pelaksanaan Ujian Nasional (UN) April 2016.

"Kebetulan tanggal 14 Februari kan hari Minggu, daripada merayakan hal-hal yang tidak jelas, lebih baik belajar. Tugas para siswa kan seperti itu," ucapnya.

Agus menuturkan, larangan perayaan Valentine di Kota Magelang sebenarnya sudah diberlakukan sejak beberapa tahun lalu.

Meski hanya menggunakan pemberitahuan dan bukan surat edaran mengikat kepada tiap kepala sekolah di semua SMP/MTs maupun SMA/SMK/MA, namun ia yakin instruksi tersebut bakal dijalankan para pelajar.

"Walaupun larangan tidak mengikat, tetapi kalau sampai ada pelajar yang terlibat pelanggaran tentu akan ditindak. Apalagi kalau sudah berbau kriminal, semisal membawa minuman keras (miras), akan kami serahkan ke polisi," tutur Agus.

Agus juga berharap para orangtua untuk ikut melakukan pengawasan terhadap anak-anak mereka.

Sebab, para pelajar yang masih di bawah umur dinilai rentan memiliki emosi yang labil sehingga dikhawatirkan dapat menimbulkan perilaku yang tidak baik.

http://regional.kompas.com/read/2016...akan.Valentine



ada hubungannya kah titel smart city dengan moral penduduknya? :emoticon-Bingung (S)
0
984
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
671.5KThread41.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.