Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

medinatartAvatar border
TS
medinatart
Belajar Kaligrafi Kufi Part I
Kata kaligrafi diadopsi dari bahasa yunani yaitu kallos yang berarti indah dan graphein yang berarti menulis, jadi arti kata kaligrafi adalah menulis indah. Dunia islam memiliki sejarah tersendiri dalam hal kaligrafi. Jenis-jenis kaligrafi dalam islam awalnya dikembangkan berdasarkan nama-nama kota asal kaligrafi dibuat, para tokoh kaligrafi pun sejak abad ke-3 H atau 9 M telah mengembangkan beragam jenis tulisan dan memberikan nama-nama tertentu untuk membedakannya dengan yang lain. Ibnu Nadim misalnya, menyebutkan bahwa ada 40 jenis khat kaligrafi islam, sementara Muhammad Bin Sulaiman al-Rawandi menyebutkan ada 70 jenis khat kaligrafi arab. Jenis-jenis kaligrafi arab yang dapat kita sebutkan adalah jalil, tsulus, tsulutsain, tsulus tsaqil, gubar, tumar, lu'lu'iy, musalsal, mudabbaj, masyaq, tajawid, muhaqqaq, munamnam, musahham, mabsuth dan seterusnya.

Dari penjelasan di atas, beberapa kaligrafi sebetulnya memiliki kemiripan satu dengan yang lainnya, artinya kaligrafi yang satu dengan yang lain tidak benar-benar berbeda sehingga bisa digabungkan dalam satu kelompok. Perkembangan selanjutnya, ada beberapa jenis kaligrafi yang memiliki ciri khas tertentu dan masih digunakan sampai saat ini. Jenis-jenis kaligrafi tersebut pada akhirnya menjadi paten dan memiliki kaidah masing-masing. Beberapa kaligrafi tersebut adalah:

1. Kufi

Kaligrafi kufi dikenal sebagai kaligrafi tertua dalam islam, dengan tulisan kaligrafi ini Al-Quran pertama kali ditulis (dengan kufi sederhana yang disebut kufi masohif). Nama kufi diambil dari nama kota kufah di Irak. Kaligrafi kufi kemudian berkembang pesat di masa pemerintahan daulah Abbasiyah, dengan memasukkan hiasan dan ornament khas ke dalamnya. Kufi asli memiliki ciri-ciri tidak bertitik dan tidak bersyakal serta dibiarkan tanpa ornament atau hiasan apapun. Kufi yang sudah berkembang memiliki bentuk yang lebih beragam dan ditambahi ornamen dan hiasan tertentu.

Contoh tulisan kaligrafi kufi karya Jamal Isa al-Kabbasyi berbunyi : wa min haitsu kharajta
fa walli wajhaka syatrol masjidil harom...(al Baqarah : 150)

Spoiler for Khat Kufi:


2. Naskhi

Kaligrafi Naskhi muncul pada akhir abad ke-5 Hijriyah. Jenis kaligrafi ini muncul akibat modifikasi dari tulisan Kufi dengan bentuk yang lebih lentur. Khat ini muncul mengiringi maraknya penulisan buku dan Al-Quran karena itu dia disebut ‘Naskh’ yang berarti naskah. Kaligrafi Naskhi ini memiliki karakteristik lembut dan jelas dibaca apalagi ditambahkan dengan syakal dan titik. Berikut adalah contoh kaligrafi Naskhi karya Muhammad Bin Said As Syarifi.

Spoiler for Khat Naskhi:


3. Farisi/Nastaliq

Disebut Farisi karena ia muncul dan populer dinegeri negeri Persia (Farsi). Disebut Ta’liq, karena cara penulisannya seperti gaya penulisan catatan kaki yang lazimnya miring kebawah dari kanan kekiri. Disebut Nastaliq karena fungsinya mirip dengan Naskhi yaitu sebagai tulisan standar bagi buku buku pengetahuan (sampai hari ini buku buku pengetahuan berbahasa Persia dan website website mereka masih menggunakan khat Farisi disamping Sikasteh). Jadi Nasta'liq adalah gabungan dari kata Naskh dan Ta'liq. Berikut kaligrafi tulisan Basmalah karya kaligrafer Ali Syirazi.

Spoiler for Khat Farisi:


4. Tsuluts

Tsuluts adalah jenis kaligrafi yang paling gagah, mewah dan elegan. Sebagaimana dikatakan, tsuluts menjadi syarat bagi seseorang untuk digelari "khattaat", karena memang sangat sulit mempelajarinya. Berikut adalah contoh tulisan tsuluts karya Dawud Bektasy dibentuk murokkab (bertumpuk) berbunyi maa kaana Muhammadun abaa ahadin min rijalikum...

Spoiler for Khat Tsuluts:


5. Diwany

Disebut kaligrafi Diwany karena khat kaligrafi ini biasanya dipakai untuk menulis diwan resmi atau disebut pembukuan dokumen pada masa kerajaan Ustmani. Jenis kaligrafi ini sempat dirahasiakan oleh Daulah Ustmaniyah namun pada masa sultan Al-Fatih, jenis khat ini mulai dipublikasikan meskipun terbatas. Sering disebutkan, bahwa yang pertama kali meletakkan kaidah kaidah Diwany adalah Ibrahim Munif At Turki. Selanjutnya Diwany memiliki tiga aliran gaya yaitu : gaya Turki, gaya Mesir, dan gaya Baghdad. Keindahan Diwany terletak pada keluwesannya dan banyak menggunakan huruf huruf memutar. Berikut contoh kaligrafi Diwany karya Jalal Amin Solih berisi kutipan hadis: "kalimatani khofifatani alal-lisan tsaqilatani fil mizan...dst".

Spoiler for Khat Diwany:



6. Riq'ah


Riq'ah atau ruq'ah adalah tulisan yang sangat indah, tetapi sangat sederhana dan mudah dipelajari. Rata rata khattaat menguasai tulisan gaya ini. Hanya saja, karena watak tulisannya yang bisa ditorehkan dengan cepat, kaligrafi ini jarang benar benar diberikan roh sebagai sebuah karya seni.

Yang pertama meletakkan kaidah kaidahnya adalah Musytasyar Mumtaz Bik seorang pengajar kaligrafi Sultan Abdul Majid Khan seorang raja Dinasty Usmani pada tahun 1280 H. Kemudian kaidah kaidahnya disempurnakan oleh Muhammad Izzat At-Turky. Ciri khas riq'ah adalah tidak menggunakan harokat dan hiasan. Berikut ini contoh khat Riq’ah Karya Abdurrahman Yusuf Hamid berisi petikan hadis nabi tentang sayyidul istighfar.

Spoiler for Khat Riq'ah:


7. Ijazah

Kaligrafi ijazah adalah jenis kaligrafi yang menggabungkan tulisan naskh dan tulisan tsuluts. Mungkin Ijazah adalah asal dari keduanya. Atau mungkin juga keduanya menjadi asal ijazah. Didalamnya juga ada ciri khas diwany dari segi keluwesan putaran hurufnya. Asal nama ijazah adalah tanda lulus yang diberikan kepada siswa yang telah menyelesaikan pendidikannya. Memang demikian fungsi kaligrafi ijazah, untuk menulis surat tanda lulus (sertifikat). Berikut adalah contoh kaligrafi Ijazah

Spoiler for Khat Ijazah:


8. Maghribi

Tulisan kaligrafi gaya Maghribi atau al-khat al-maghribi atau maghribi script memang bukan termasuk salah satu jenis jenis kaligrafi utama. Bentuknya mungkin kurang familiar bagi kebanyakan orang. Bentuk tulisannya yang unik menyulitkan orang untuk membacanya bahkan bagi orang Arab sendiri. Namun kaligrafi model Maghribi ini, -ditangan ahlinya- merupakan karya tulis yang sangat indah. Kaligrafi Maghribi termasuk salah satu tulisan (script) yang digunakan untuk penulisan mushaf Al-Quran dinegeri negeri Islam sebelah barat (Maroko, Tunisia, Aljazair dan lain lain). Berikut contoh kaligrafi maghribi

Spoiler for Khat Maghribi:


Di era modern saat ini, kaligrafi islam banyak digunakan sebagai pemanis pejangan ruangan, pelengkap desain interior rumah, hiasan dinding, dekorasi pelaminan, hiasan masjid, wallpaper dan lain sebagainya. Banyak orang mulai tertarik melengkapi rumah mereka dengan kaligrafi Quran. Berikut mungkin bisa dijadikan referensi untuk menjadikan kaligrafi sebagai pemanis kamar dan ruangan rumah anda, bisa kunjungi

Spoiler for Kaligrafi modern simpel minimalis:
Diubah oleh medinatart 10-02-2016 02:35
4iinchAvatar border
4iinch memberi reputasi
1
14.9K
4
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Lounge Pictures
Lounge PicturesKASKUS Official
69KThread11.2KAnggota
Urutkan
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.