Quote:
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama heran, kasus demam berdarah masih ditemukan di Jakarta.
Data Dinas Kesehatan DKI menunjukkan, selama bulan Januari 2016, 611 kasus dilaporkan terjadi di seluruh wilayah Jakarta. Padahal, Ahok, sapaan akrab Basuki mengatakan, sebelum musim penghujan datang, Dinas Kesehatan telah rutin melakukan fogging (pengasapan). Tindakan itu sempat diperkirakan efektif memberantas nyamuk DB.
Selama rentang waktu bulan Agustus hingga Desember 2015, jumlah kasus yang dilaporkan hanya berada di rentang seratusan. Jumlah kasus tiba-tiba meningkat pada bulan ini.
"Saya khawatir, jangan-jangan selama ini fogging kita salah," ujar Ahok di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Borobudur, Menteng, Jakarta Pusat, Jum'at, 5 Februari 2016.
Ahok mengatakan, penelitian di bidang ilmu kesehatan memang menunjukkan, nyamuk aedes aegypti memiliki kemungkinan menjadi kebal terhadap bahan kimia yang ada dalam asap fogging. Nyamuk menjadi mutan dan pengasapan menjadi tidak memberi pengaruh kepada mereka.
Untuk itu, ia telah meminta Dinas Kesehatan melakukan analisa terhadap nyamuk aedes aegypti yang menjadi penyebab penyakit demam berdarah. Dinas Kesehatan diminta membuat formulasi pengasapan yang lebih tepat yang bisa membunuh nyamuk. "Kalau itu yang terjadi, nyamuk jadi kebal, lebih baik ganti jenis obat."
http://metro.news.viva.co.id/news/re...dah-jadi-mutan
dari dulu wa sudah sering protes rumah wa diasapin yang banyak kelojotan mati malah kecoak yang keluar dari gorong gorong depan rumah yang matinya saat kabur masuk kedalam rumah warga , hal seperti ini saja ahok ga bisa berpikir secara komprehensif padahal cara atasin cukup sebar abate kerumah rumah warga dan soal nyamuk yang sudah dewasa urusan rumah masing masing semprotin pakai baygon atau tabok pale raket nyamuk , dan dari sini sudah terlihat jelas si ahok emang kurang bisa dijadikan pemimpin cerdas untuk memimpin jakarta menjadi lebih baik
![Smilie emoticon-Smilie](https://s.kaskus.id/images/smilies/sumbangan/15.gif)