Kereta Eksekutif Bogor-Sukabumi kembali hadir. Kereta Api (KA) Pangrango Non-Subsidi relasi Bogor – Sukabumi itu dioperasikan PT KAI Daop 1 Jakarta mulai Kamis (21/1).
Kepala Humas Daop 1 Jakarta Bambang S Prayitno mengatakan, hadirnya kembali KA Pangrango dengan gerbong eksekutif untuk mengakomodir kebutuhan penumpang.
“Penguna jasa KA menginginkan agar kereta/gerbong eksekutif masih tetap ada, wa­lau­pun tanpa subsidi karena lebih nyaman,” kata Bambang.
Meski demikian, KA Pangrango yang bersubsidi masih tetap beroprasi seperti biasa.
KA non-subsidi atau KA eksekutif dioperasikan dengan tiga kali keberangkatan dari Bogor dan tiga kali dari Sukabumi. Kereta akan berhenti di Stasiun Cisauk, Cibadak, Parungkuda, Cicurug, Cigombong dan Maseng.
Satu gerbong kelas eksekutif ada pada rangkaian KA Pangrango dengan susunan rangkaian terdiri dari, 1K1 (1 kereta/gerbong eksekutif), 4K3 (4 kereta/gerbong kelas Ekonomi AC) dan 1 Kereta Pembangkit yang beroperasi relasi Bogor-Sukabumi PP.
Sedangkan tarif kereta eksekutif dalam satu kali perjalanan yakni hari biasa Rp50.000, weekend Rp60.000. Sementara untuk kereta Ekonomi AC hari biasa Rp20.000 dan weekend Rp25.000. (tib/er/wan)