Quote:
Presiden Joko Widodo (Jokowi) marah besar dengan pencatutan namanya di kasus 'papa minta saham'. Para anggota MKD diminta profesional dan transparan menuntaskan kasus yang menyeret Ketua DPR Setya Novanto ini.
"Pernyataan presiden harus ditanggapi serius oleh para anggota MKD khususnya yang berasal dari partai-partai pendukung pemerintah," kata anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan Charles Honoris, Selasa (8/12/2015).
Baca Juga :
Gara-Gara MKD, Politisi Muda PDI Perjuangan Charles Honoris Malu Jadi Anggota DPR
"Sudah jelas bahwa Presiden sangat terganggu dengan persoalan pencatutan nama dan penodaan lembaga negara yang dilakukan oleh Ketua DPR. Oleh karena itu MKD harus bekerja secara profesional dan transparan," sambung Charles Honoris menegaskan.
Menurut politisi muda Charles Honori, kemarin publik sangat kecewa dan marah karena persidangan terhadap Novanto digelar tertutup. Itu terlihat dari banyaknya kritik dan caci maki yang beredar di media sosial.
"Jujur saja, pada hari itu saya malu menjadi anggota DPR," sebutnya. Charles Honoris pun mengingatkan agar MKD tak meninggalkan aspirasi yang ada di masyarakat.
"Partai politik adalah alat perjuangan aspirasi dan kesejahteraan rakyat dan anggota DPR adalah wakil rakyat. Di era keterbukaan seperti sekarang publik akan menilai mana anggota MKD yang bisa dipercaya atau tidak," tegas Charles Honoris.
Sumber