typokaskuserAvatar border
TS
typokaskuser
Sherlock holmes : Misteri pembunuhan dari Bakerstreet
Awalnya malam itu hanya malam sangat sunyi dan tenang, dan saat itu aku sedang duduk sendirian menikmati malam itu sambil menghisap tembakau dari pipa rokok. Rumahku saat itu sangat sepi karena saat itu Watson pergi menginap di rumah tunangannya Mary Morstand. Tetapi ketenangan malam itu seketika lenyap ketika suara teriakan seorang pria yang terdengar tepat di depan kantorku.
Siapa pun yang mendengarnya pasti penasaran atau takut untuk melihat apa yang terjadi bahkan diriku sendiri.
Dengan perasaan yang penasaran ku beranikan diriku untuk keluar untuk melihat apa yang terjadi, dan terlihat seorang pria tergeletak di tanah penuh dengan darah. Tanpa pikir panjang aku langsung menghampiri pria itu untuk memeriksa keadaanya, tapi sayang pria itu telah tewas
Kuperhatikan sekitar hampir tidak ada bukti apapun kecuali secarik kertas kosong tapi aku sengaja tak mengambilnya karena aku yakin ada kejadian yang janggal di sini
Beberapa saat kemudian seorang polisi datang dan bertanya "sebenarnya apa yang terjadi disini tuan Sherlock holmes ?"
"Seseorang sepertinya telah dibunuh" "bisa kau beritahu bagaimana kejadiannya"
"Aku tidak melihat secara langsung kejadiannya"
"Tapi, kira kira siapa menyerang orang ini" tanya polisi itu. "Aku tidak tau pasti tuan Wilson"
"Lebih baik kau membawanya untuk diperiksa"
"baiklah tuan holmes aku akan membawa jasad ini kekantor polisi untuk diperiksa" kata polisi itu sambil membawa mayat itu pergi dari tempat itu. Baru kali ini aku mendapat melihat pemembunuhan yang sangat terencana yang sangat rapi.Keesokan harinya berita tentang kematian pria itu menjadi perbincangan yang hangat di surat kabar.
Sedangkan di tempat kejadian banyak polisi berkumpul untuk menyelidiki, "Selamat pagi tuan Holmes" sapa letnan Wilson "apa kau mendapat perkembangan atau bukti ?" Tanyaku
"Sejauh ini kami hanya mendapat satu bukti yaitu secarik kertas kosong yang tak berguna" "boleh kulihat bukti itu ?" tanyaku "tentu" jawabnya. Setelah beberapa saat memeriksa bukti bukti tersebut akhirnya aku mendapat beberapa petunjuk "mmhh, benar ternyata cuma kertas kosong"
"baiklah, silahkan lanjutkan investigasimu, tapi apa boleh aku meminjam kertas itu untuk keperluan investigasi ?" Tanyaku . "Ambil saja, kami tidak membutuhkannya" kata Inspektur Wilson sambil menyodorkan kertas itu.
Aku sangat yakin kertas pasti ada kaitannya dengan pria tersebut. "Terima kasih inspektur, atas bantuannya" "sama sama tuan Holmes"
Penyelidikanku terus berlanjut tapi aku masih belum menemukan petunjuk apapun,tapi harus terhenti karena, aku harus menjemput Watson pada malam ini tepatnya pukul 19.00 di stasiun kereta.
Saat tiba disana tak ada seorang pun berada disana, dan setelah beberapa menit menunggu kuputuskan untuk pulang saja, mungkin dia belum pulang hari ini. Tapi saat sampai di depan rumah aku sangat terkejut, ternyata Watson sudah pulang tapi dari ekspresi wajahnya sepertinya dia sedang marah kepadaku. "Dari mana saja kau Holmes ?, aku sudah menunggu di stasiun selama 2 jam !"
"Tapi ini bukankah ini baru jam 19.15 ?" "Tidak Holmes, sekarang sudah jam 21.15" jawab Watson "oh maaf Watson, sepertinya aku terlalu sibuk memikirkan kasusku ini"
"Kasus ? Kasus apa" tanya nya "2 hari yang lalu ada seorang pria yang diserang oleh seseorang" kataku
"Dan apakah kau sudah mendapat petunjuk atau kesimpulan ? ?" "Aku hanya mendapat satu petunjuk dan beberapa kesimpulan yaitu secarik kertas kosong di kantong pria itu. Dan aku yakin kertas itu sebenarnya tidak kosong dan kemugkinan pria itu adalah seorang kurir surat"
"Jadi bagaimana kita mengetahui isi kertas itu ?" "Mmmh bagaiman kalau kita gunakan teknologi Tuan Edison" "maksudmu bola lampu ? Bagaimana bisa ?" kata Watson
"Coba kau dekatkan itu kertas itu ke bola lampu itu", dari raut wajah Watson, aku sangat yakin dia terlihat bingung dengan perintaku tapi dia tetap saja menuruti kata kataku "Kau harus pergi dari sini Holmes, dia mengincar nyawamu dari : Irene Adler. Ternyata Adler yang menulisnya tapi mengapa dia menyembunyikan isinya ?"Kata Watson
"sepertinya pesan itu sangat rahasia dan dia tidak ingin siapapun mengetahui isinys, tapi kau tak usah memikirnya Watson lebih baik kau beristirahat saja dan biarkan aku saja yang menyelidikinya"
"Ya, sepertinya kau benar lebih baik aku beristirahat aku sangat lelah hari ini" kata Watson
Pad pagi harinya aku langsung bergegas pergi ke kantor polisi untuk menemui Inspektur Wilson untuk menyampaikan informasi dari Irene Adler sedangkan Watson dia masih terlelap di kamarnya mungkin dia sangat kelelahan.
Pada pagi itu kantor polisi sangat sepi jadi aku dapat leluasa berbicara dengan inspektur Wilson. "Selamat pagi tuan Holmes !, ada urusan apa hingga pagi ini kau sudah berada disini ?"
"Aku hanya ingin tau tentang perkembangan kasus ini ?" Tanyaku. "Kami hanya mendapat sedikit perkembangan yaitu identitas korban. Dia bernama James Morrington dia berasal dari amerika dan pindah ke inggris 2 tahun lalu dan sekarang di berkerja sebagai seorang kurir di sebuah perusahaan pos"
"Hanya itu yang kami dapatkan dari mayat korban dan sekarang hanya tinggal dua pertanyaan yaitu untuk apa dia berada di bakerstreet dan siapa yang menyerangnya" sambung Inspektur.
"Aku mungkin tau kenapa dia berada di bakerstreet" kataku
"Memangnya kenapa ?" Tanya Inspektur
"Pria itu hendak mengantarkan sebuah surat kepadaku"
"Surat ? Maksudmu kertas itu ?" "Benar Inspektur tapi kau perlu cahaya bola lampu atau cahaya matahari untuk melihatnya" kataku
"Lalu apa isi dan siapa yang mengirim surat itu ?"
"Irene Adler dan isinya tentang agar aku pergi dari London karena nyawaku sedang terancam dan dilihat dari cara menulisnya sepertinya di sedang tergesa gesa"
Disaat aku sedang berbincang bincang dengan Inspektur tiba tiba seorang Wanita muncul dengan nafas terengah engah
"Kau benar Holmes, saat itu aku sedang buru buru"
"Siapa kau ?" Tanya Inspektur Wilson
"Aku Irene Adler, aku yang mengirim surat itu Inspektur" "tapi mengapa kau menyembunyikan isinya ?" Tanya inspektur
"Karena isinya bersangkutan dengan pembunuhan James Morrington. Akan kujelaskan kejadiannya tapi sebelum itu aku ingin meminta maaf kepada mu Inspektur"
"Maaf ? Apa maksudmu ?" Tanya Inspektur
"Maaf kalau aku harus membiusmu dulu"
dan dengan satu tembakan yang berisi obat bius yang tepat mengenai paha kanan yang langsung membuat inspektur itu pingsan . "Baiklah Holmes sekarang aku bisa leluasa menjelaskannya"
"Sebenarnya akulah yang membunuh pria itu yaitu James Morrington yang sebenarnya bukan kurir pos biasa, karena kurir hanya pekerjaan samaran, karena dia sebenarnya adalah teroris yang berasal dari Wales. salah satu tugasnya adalah meledakkan kantor pemerintahan tapi usahanya berhasil kugagalkan pada malam itu" kata Irene
"Dan biar kutebak, pasti Inspektur Wilson yang menyuruh melakukannya" kataku
"Kau benar Holmes, dan coba kau tebak kenapa dia melakukan ini semua ?" Tanya Irene
"Karena dia ingin menarik simpati rakyat di pemilihan gubernur tahun depan" tebak ku
"Tebakan yang bagus Holmes, pantas saja kau di juluki Detektif terbaik di London. Baiklah Holmes aku akan pulang ke Amerika, apa kau bisa urus sisanya untukku ?" kata Irene yang langsung pergi meninggalkanku sambil tersenyum manis karena mengalahkanku
Dan begitulah kasus pembunuhan itu berakhir, Inspektur Wilson dihakimi dan mendapat hukuman penjara selama 20 tahun dan keadaan kembali seperti sedia kala
Dan untuk kesekian kalinya aku dikalahkan oleh Irene Adler ,wanita yang sering disebut oleh Watson satu satunya lawan ku sepadan
anasabilaAvatar border
nona212Avatar border
nona212 dan anasabila memberi reputasi
2
2K
6
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Stories from the Heart
Stories from the HeartKASKUS Official
31.5KThread41.6KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.