rantymariaAvatar border
TS
rantymaria
Malaysia Ancam Buru Warganya yang Demo di Luar Negeri Termasuk Indonesia

Kementerian Luar Negeri Malaysia sedang mengumpulkan informasi untuk memburu warga Malaysia yang berpartisipasi dalam demonstrasi Bersih 4 di luar negeri. Pemerintah menyatakan akan mengambil langkah hukum terhadap mereka karena dianggap mencemarkan telah mencemarkan nama Negeri Jiran itu di dunia internasional.

“Bukannya kita tidak memiliki ruang bagi orang-orang yang ingin mengekspresikan pendapat mereka. Malaysia bukanlah sebuah negara diktator. Saya juga terkadang memiliki pandangan kritis, namun saya menyalurkannya melalui jalur yang benar dan sejalan dengan hukum. Jangan merusak negara dan membawa penderitaan pada rakyat,” demikian kata Wakil Menteri Luar Negeri Malaysia, Reezal Merican, sebagaimana dilansir Bernama, Minggu (30/8/2015).

Reezal mengancam akan mengambil tindakan hukum terhadap individu-individu tersebut, dan menyebut tindakan mereka tidak pantas karena menyuarakan protes terhadap Perdana Menteri (PM) Najib Razak di luar negeri. Menurutnya demonstrasi yang berjalan di Kuala Lumpur juga merupakan tindakan yang merugikan dan tidak patriotik, terutama karena diadakan berdekatan dengan perayaan Hari Nasional Malaysia.

Di Indonesia, beberapa warga Malaysia, turut menyuarakan ketidakpuasan dan tuntutan mereka kepada PM Najib Razak dalam sebuah demonstrasi yang berlangsung di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta pada Sabtu, 29 Agustus kemarin. Aksi tersebut dilakukan lagi pada hari ini di kawasan Sudirman, Jakarta pada event Car Free Day.

http://news.okezone.com/read/2015/08...di-luar-negeri
0
2.2K
28
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Berita dan Politik
Berita dan PolitikKASKUS Official
670.1KThread40.3KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.