Kota Surabaya Tertata Apik, Bu Risma Ternyata Veteran Game Sim City
TS
toruwijaya
Kota Surabaya Tertata Apik, Bu Risma Ternyata Veteran Game Sim City
Quote:
Jakarta - Walikota Surabaya Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma mengaku sebagai penggemar game. Dalam pengembangan kota Surabaya, dia banyak belajar dari game Sim City.
"Setua ini saya masih suka main game lho, tapi game yang merangsang emosi saya dan merangsang pikiran nah gamenya Sim City,"ujar Risma saat mengisi acara di Popcon Asia 2015 di Jakarta Convention Center (JCC), Jaksel, Sabtu (8/8/2015).
Risma menjelaskan dengan belajar Sim City memaksanya untuk berfikir komprehensif. Di Sim City, dia menjadi paham bagaimana pembangunan tata kota yang baik dan benar.
"Ya saya banyak belajar dr Sim City, dari game itu memaksa saya berpikir komprehensif. Misal ada yang tidak sesuai pembangunannya di game itu warga protes, belum bisa bangun bandara kenapa nih oh ternyata warganya masih kurang. Mau beli ini beli itu duitnya kurang," terangnya.
"Di game Sim City saya harus menata kota secara komprehensif, saya harus berfikir ke semua sektor," sambungnya.
Adapun Sim City merupakan sebuah permainan simulasi membuat kota yang dirancang Will Wright pada tahun 1989. Dengan Sim City, gamer dituntut mendesain sebuah pemukiman menjadi sebuah kota besar.
Gamer juga dapat membangun daerah perumahan, perkantoran, industri, serta lokasi transportasi dan hiburan. Kini expansion pack terbaru game Sim City bertema tentang membangun kota masa depan. (fan/gah)
JAKARTA, KOMPAS.com — Game digital tak selamanya dikotakkan sebagai pengusir rasa bosan belaka. Menurut Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, game juga bisa memberi wawasan dengan cara yang menghibur.
"Saya saja sudah tua begini masih suka main game," kata wanita berjilbab yang akrab disapa Risma ini, Sabtu (8/8/2015), di sela-sela diskusi bertema "Accelerating The Future Surabaya As a Creative Hub" pada rangkaian acara Popcon 2015 di Jakarta Convention Center.
Game yang paling sering dimainkan Wali Kota perempuan pertama di Surabaya tersebut adalah SimCity. Ia menilai game tata kota tersebut sedikit banyak memberi inspirasi dalam membangun Kota Pahlawan.
"Di situ saya belajar membangun kota dengan komprehensif. Melihat segalanya dalam cara pandang yang multisektor," ia menjelaskan.
Risma mencontohkan, saat akan membangun infrastruktur tertentu, pemerintah harus berpikir tentang pendanaan, fungsi, dan dampaknya pada kemaslahatan masyarakat. "Semuanya harus dipikirkan. Masyarakat saya senang atau tidak, dananya ada atau tidak," ia menuturkan.
Belajar apa pun, kata Risma, bisa melalui media apa saja. Politisi PDI-P ini pun mendorong anak-anak muda untuk selalu memanfaatkan teknologi secara tepat guna.
Menurut dia, sejak kecil anak-anak perlu dibekali dengan pengetahuan teknologi untuk merangsang kreativitas. "Penggunaannya harus dalam pengawasan. Makanya, saya juga menjembatani antara orangtua dan anak-anak. Generasi muda ini harus dibebaskan sekaligus diarahkan," kata Risma. http://tekno.kompas.com/read/2015/08...a.Main.SimCity
sesama gamer sim city
cuma saya ga jadi walikota
Quote:
"Penggunaannya harus dalam pengawasan. Makanya, saya juga menjembatani antara orangtua dan anak-anak. Generasi muda ini harus dibebaskan sekaligus diarahkan,"
Risma
Spoiler for mainannya nenggelemin kapal:
Spoiler for mainan anggota dpr pks:
Diubah oleh toruwijaya 09-08-2015 09:59
tien212700 memberi reputasi
1
12.8K
Kutip
83
Balasan
Thread Digembok
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!