CharmantEAvatar border
TS
CharmantE
It's More Fun In The Phillipines (11 Jul - 20 Jul 2015)
Agan-agan sekalian, gw mau berbagi cerita perjalanan ke Phillipines di liburan lebaran yang lalu.

Dikarenakan belum banyak orang Indonesia yang demen nulis dan nge-post tentang catper ke Phillipines, jadi untuk referensi dan penyusunan itinerary gw lalukan dengan riset ke blog-blog traveller luar dan panduan dari berbagai sumber (trip advisor, lonely planet, dll).

Type of Person: Thrifty Traveller (meaning: traveler yang sangat teliti menggunakan duit dan benar-benar dihitung pengeluarannya a.k.a gak punya banyak duit atau pelit atau dua-duanya).

Type of travel: wanderlust

Activity: dive and explore new places

1 Peso: 300 rupiah

11 Jul 2015:
Jakarta - Manila - Cebu - Malapascua
Perjalan dimulai dari flight tengah malam dengan Cebu Pacific Air di Soekarno Hatta ke Manila.
Landing di Manila di NAIA 3 sekitar jam 5 pagi. Dan menunggu flight berikutnya Manila - Cebu masih dengan maskapai yang sama.
Walaupun flight berikutnya sama, ternyata flight ini terbang dari terminal yang berbeda (NAIA 4).
Jadi, pada saat landing di Manila, gw nanya ke ground officer Cebu Pacific yang tampangnya super ngantuk, apakah flight gw selanjutnya langsung dari terminal ini atau bukan. Secara gw gak ngerti terminal bandara di Manila, jelas harus nanya.
Dan dengan pede dan super bosannya, si ground officer meng-iya-kan kalau next flight gw berangkat dari terminal landing ini.
Jadilah dengan polosnya, gw menunggu di di NAIA 3 dan mutar-mutar bandara ini.
Dan 1 jam sebelum boarding, gw memutuskan untuk lapor tiket untuk checkin ke penerbangan selanjutnya.

Ternyata, next flight gw Manila - Cebu dari terminal 4 (terminal dosmetik).
Jadilah gw nanya ke petugasnya, apakah ada shuttle bus ke terminal 4. Jawaban petugas nya adalah tidak ada shuttle bus. Jadilah gw panik, boarding tinggal sejam lagi dan gw benar-benar buta tentang sejauh apa terminal 3 ke terminal 4. Desperate, gw memutuskan naik taxi yang pertama gw lihat dan kena scam 500 Peso untuk jarak yang ternyata super dekat. emoticon-Cape d... (S)
dan ternyata di NAIA tersedia shuttle bus dari antar terminal emoticon-Mad (S)

Skip.. Skip... Sampai di terminal NAIA 4 yang benar-benar seperti terminal bus (kecil, rame, semrawut) bahkan di ruang tunggunya pun saking kecil dan penuhnya, banyak orang yang berdiri karena tidak kebagian tempat duduk.

Flight Manila - Cebu berjalan lancar, dan gw mendarat di Cebu pk. 11 siang.
Berhubung sudah riset dan kapok dengan taxi mahal, gw naik taxi dari terminal keberangkatan Cebu ke North bus terminal untuk naik bus menuju ke Maya. Untuk ke Malapascus harus nyebrang kapal dari Maya sekitar 45 menit.
Di dalam taxi, gw ngobrol dengan supir busnya dan setelah gw bilang tujuan gw ke Malapscua, si supir berinisiatif untuk tidak membuat gw buang-buang waktu karena jalan dari bandara ke North Bus Terminal sedang dan selalu macet. Jadilah gw diturunkan di pinggir jalan dengan instruksi untuk naik bus tujuan Maya yang pasti lewat jalan tersebut.
Dengan deg-degan dan gak terlalu yakin, gw ikutin aja kata si supir. Karena kapal terakhir ke Malapascua sekitar jam 5 sore dan perjalanan Cebu - Maya dengan bus bisa 4-5 jam.

Akhirnya sesudah menunggu 15 menitan di pinggir jalan, bus ke Maya pun datang dan gw langsung naik.
Dalam perjalanan ke Maya, gw ngeliat sepanjang perjalanan Cebu ke Maya adalah pemandangan yang kurang lebih sama dengan yang akan kita lihat kalau road trip di Jawa. emoticon-Ngakak (S) Bedanya kalau di Jawa, banyak musholla dan Mesjid, di sini selalu ada gereja. Tapi jangan bayangkan gereja yang wah, karena hampir semua gereja yang gw lihat sepanjang perjalanan-yang-mirip-jawa ini adalah gereja yang biasa banget, cuma disemen, dan dikerangkeng aja sebagai pengganti tembok.
Di perjalanan, bus sempat dua kali terhenti karena ada perbaikan jalan. Lagi-lagi sama kaya kita. emoticon-Nohope Dan ini menghabiskan kira-kira 45 menitan.

Tiba di Maya sekitar jam 5an, dan untungnya masih ada kapal ke Malapascua.

Tarif kapal biasanya hanya 80 peso. Tapi karena udah sore dan penumpangnya sangat sedikit (hanya 10 orang), jadi kena 150 peso.

Sampai di Malapascua, langsung naik ojek ke resort yang sudah gw booking sebelumnya.

Oh ya, soal makan.. Gw sempat sarapan di bandara Manila pada saat landing, makan rice bowl ala kadarnya. Dan makan siang di rest area dalam perjalanan ke Maya.

Total cost:
- Beli Minum: 21 P
- Rice bowl: 53 P
- Scam taxi: 500 P
- Taxi Cebu - pinggir jalan: 110 P
- Bus to Maya: 180 P
- lunch rest area: 60 P
- air mineral lagi: 15 P
- Makan malam di resort: 150 P
- refill air : 10 P
- toilet: 2 P
--- Total: 1.261 P

12 Jul:
Malapascua
Wait... Gw nginap di resort?? Yes, tapi di kamar dorm-nya yang harganya cuma 350 P/malam. Dan kalau dive didiskon jadi 250 P/malam.
Tujuan utama gw ke Malapascua adalah untuk diving dan menikmati pantai..
Jadilah gw menghabiskan 5 hari di sini cuma untuk dive sesekali dan berjemur selalu.. Hahahha...
Malapascua adalah pulau kecil dan bahkan lebih sepi dibandingkan Gili Air. Pusat turis di sini adalah di Bounty Beach, dimana ada sejumlah diver center dan cafe di sana. Tapi jangan bayangkan ada kehidupan malam disana. Orang yang ke Malapascua biasanya adalah diver, dimana di sini adalah satu-satunya spot dimana diver bisa menemui Thresher Shark. Dan untuk bertemu Thresher, maka harus dive di pagi-pagi buta, sekitar jam set 6 pagi.
Jadi kehidupan malam di sini sangat minimalis.. Tidak ada dugem, hingar bingar music house, disco, dll. Music yang diputar keras-keras paling banter memutar lagu sebangsa Bruno Mars..
Dan di sini, semuanya harus didatangkan dari Maya. Dan di resort, harga reffill air mineral seharga 10 P untuk 500 ml dan 20 P untuk 1 liter.
Hari ini gw habiskan untuk 1 dive dan sisanya jalan mutar pulau di bawah terik matahari.. dan berjemur dan berenang...

total cost:
breakfast: P 10 (beli roti murah di luar resort)
Air Mineral: P 25 (beli air mineral botol 1 liter)
lunch: P 60 (lunch @GingGing the cheapest tourist place to eat)
dinner: P 80 (again @GingGing)
------ Total: P 185

13 July:
Malapascua
Aktifitas yang gw lakukan masih sama seperti sebelumnya: dive, makan, berenang dan berjemur.
1st dive: Thresher dive and I met with Thresher shark emoticon-Kiss (S)
2nd dive: Gato island... met the shark in its inhabitat
3rd dive: Gato island too... and I got sick, so just 5 meter dive
Seluruh aktifikas dive ini selesai di jam 2 siang.. Selanjutnya kerja gw cuma berenang, berjemur, nyantai-nyantai dan mobile working emoticon-Blue Guy Peace thanks to very good wifi
total cost:
breakfast: 40 P (mie instan di warung dekat resort)
lunch: 47 P (bungkus mie instan di warung dekat resort, karena bawa lunch ke gato island)
water refill: 30 P
air mineral: 35 P
dinner: 97 P (again @GingGing)
roti: 10 P (harga roti di toko "bakery" tradisional di sini adalah 5P per roti
----- total: 259 P

14 July
Malapascua
Hari ini gw tepar.. Sepertinya karena terlalu lama berjemur.. Jadinya sepanjang pagi sampai siang gw gak dive, gak berenang, gak berjemur.. cuma baca buku dan sesekali nonton dvd di lounge resort.
Dan hanya malam saja night dive, karena badan udah lebih baikan dan merasa rugi kalo cuma diam doank seharian.. hahhaha
total cost:
lunch: 100 P
bread: 10 P
water refill: 70 P -> gw minum banyak banget karena pagi itu berasa agak demam
dinner: 150 P
----- total: 330 P
Diubah oleh CharmantE 16-08-2015 04:17
tata604Avatar border
tata604 memberi reputasi
1
3.8K
11
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Cerita Pejalan Mancanegara
Cerita Pejalan MancanegaraKASKUS Official
840Thread2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.