JAKARTA - Nilai tukar Rupiah saat ini ancur-ancuran. Nilainya telah tembus USD 13.000 per USD. Terakhir kali Rupiah menyentuh level ini pada saat krisis moneter 1998.

Berdasarkan data Litbang Oke*one, Jumat (6/3/2015), berikut ini perjalanan Rupiah mulai 1998:

Berawal Juli 1998, nilai tukar Rupiah terhadap dolar AS berada di angka Rp 15.500per USD.
Pada Agustus 1998, Rupiah berada di Rp 13.550 per USD.
November 1998, Rupiah mampu kembali ke Rp 9.200 per USD.
Februari 1999, Rupiah menguat tipis menjadi Rp 9.000 per USD.
Juli 1999, Rupiah berada di kisaran Rp 7.080 per USD.
September 1999, Rupiah sempat melemah menjadi Rp 8.970 per USD.
April 2001, Rupiah kembali melemah menjadi Rp 12.215 per USD.
Agustus 2001, Rupiah kembali menguat ke Rp 9.716 per USD.
November 2001, Rupiah lagi-lagi melemah ke Rp 10.975 per USD.
Mei 2002, Rupiah kembali menguat ke angka Rp 9.350.
Mei 2003, Rupiah lagi-lagi kembali menguat ke angka Rp 8.360.
Juni 2004, Rupiah melemah ke angka Rp 9.570.
September 2005, Rupiah tipis ke Rp 10.600.
April 2006, Rupiah menguat menjadi Rp 9.078.
November 2008, Rupiah melemah drastis menjadi Rp 12.600.
Agustus 2011, Rupiah menjadi Rp 8.585.
Juni 2013, Rupiah menjadi Rp 9.955.
Januari 2014, Rupiah kembali melemah menjadi Rp 12.200 an
April 2014, Rupiah berada di Rp 11.655.
Per Maret 2015, rupiah kembali melemah menjadi Rp 13.077 per USD.


1. SUMUR

Maret – 1 Agustus 2015 saat trit ini ditulis rupiah di posisi Rp. 13.510per USD

Ane mengutip salah satu kalimat di link blog diatas yang memberikan prediksitentang rupiah sbb:

"Saat ini sampai 10 – 15 tahun mendatang, kita berada dalam periode commodity secular bear market. Secara deduksi analogi, peluangnya rupiah akan tertekan terus untuk jangka waktu yang lama yaitu selama 10 – 15 tahun mendatang."