TRIBUNSUMSEL.COM - Beberapa hari lalu dunia dihebohkan dengan keputusan Pemerintah Amerika Serikat (AS) yang melegalkan pernikahan sesama jenis.
Keluarnya keputusan tersebut ditanggapi beraneka ragam. Ada yang menyambut dengan positif dan ada juga yang mengecam.
Dilansir Mynewshub, Kamis (2/7/2015) Salah satu kecaman disuarakan Presiden Zimbabwe, Robert Mugabe. Melalui kata-kata bernada sindiran.
Mugabe dengan sedikit bercanda mengatakan bahwa dirinya akan melamar presiden Obama saat berkunjung ke Washington DC.
Hal itu diutarankan Mugabe setelah pemimpin negeri Paman Sam tersebut menyambut baik keputusan Mahkamah Agung AS yang mengizinkan pernikahan sesama jenis di 50 negara bagian di Amerika Serikat beberapa hari yang lalu.
Mugabe yang kini berusia tahun, adalah seorang kritikus pernikahan sesama jenis dan ini bukan serangan pertama dirinya terhadap homoseksualitas, yang secara konstitusi Zimbabwe dilarang.
Sementara itu menurut sejumlah laporan media.
Dalam wawancara dengan stasiun radio ZBC baru-baru ini, Mogabe dengan tegas mengecam pernikahan sesama jenis.
"Karena Presiden Obama memperjuangkan hak kaum gay dan lesbian, saya akan berangkat ke Washingon untuk melamarnya," kata Mugabe, 91, seperti yang dikutip oleh situs berita Turki AWDnews.
Lebih lanjut Mugabe yang menjadi presiden sejak 1987 mengatakan, Amerika Serikat didiami mereka yang menyembah setan.
"Saya tidak mengerti bagaimana mereka (gay dan lesbian) dapat melanggar perintah Tuhan yang melarang manusia berhubungan dengan sesama jenis," katanya.
Ini bukan kali pertama pemimpin Zimbabwe itu mengecam golongan tersebut. Sebelumnya Mugabe pernah mengatakan bahwa kaum gay dan lesbian lebih rendah dari binatang.