- Beranda
- KASKUS Ramadan
Pemuda Yang Haus Cinta ( Mari Mensucikan Diri Di Bulan Yang Suci)
...
TS
demit.ayu
Pemuda Yang Haus Cinta ( Mari Mensucikan Diri Di Bulan Yang Suci)
SELAMAT DATANG DI THREAD SEDERHANA
DEMIT.AYU
DEMIT.AYU
Quote:
Spoiler for CEK REPOST:
Quote:
Spoiler for ENG ING ENG:
TEKAN SHIFT + X UNTUK MEMBUKA SEMUA SPOILER
Selamat Menikmati
Selamat Menikmati
Spoiler for :
Spoiler for WOW:
Quote:
Demi Allah! Sungguh, mencintainya (dunia) benar-benar termasuk dosa yang terbesar. Dan tidaklah dosa-dosa menjadi bercabang-cabang melainkan karena cinta dunia. Bukankah sebab disembahnya patung-patung serta dimaksiatinya Ar-Rahman tak lain karena cinta dunia dan lebih mengutamakannya?
-Hasan Al Bashri, Mawa'izh Al Imam Al Hasan Al Bashri, hlm. 138-
-Hasan Al Bashri, Mawa'izh Al Imam Al Hasan Al Bashri, hlm. 138-
Spoiler for :
Spoiler for WOW:
Quote:
Di sini kami hanya ingin memaparkan sebuah kisah, yang semoga bisa menjadi pengobat bagi mereka yang kecanduan cinta akan hawa nafsu mereka. Kami bukanlah ustadz, guru, apalagi ulama. Pengetahuan kami akan ilmu Al Qur’an dan Al Hadits masih sangat minim. Yang kami akan sampaikan adalah yang sebuah kisah yang kami kutip dari situs PemudaMuslim.com.
Suatu hari, ada seorang pemuda yang mendatangi Rasulullah ﷺ, pemuda itu kemudian berkata, “Wahai Rasulullah, izinkanlah aku berzina!”
Mendengar perkataan yang sedemikian lancang itu kepada Nabi ﷺ, maka para sahabat pun memperingatkan si pemuda, “Diam kamu! Jangan bicara seperti itu!”
Rasulullah ﷺ yang mendengar hal itu bukannya membentak, tetapi justru menyusuh si pemuda itu mendekat kepadanya. Setelah si pemuda duduk di dekat Rasulullah ﷺ, beliau bertanya,
“Apakah engkau suka kalau ibumu berzina?”
Pemuda itu menjawab, “Demi Allah tidak! Semoga Allah menjadikan aku sebagai tebusanmu”
Nabi ﷺ pun menjawab, “Demikian juga orang lain. Mereka tidak mau kalau ibu mereka berzina”
Kemudian Nabi bertanya lagi : “Apakah engkau suka kalau putrimu berzina?”
Dia menjawab, “Demi Allah tidak ya Rasulullah! Semoga Allah menjadikan aku sebagai tebusanmu”
Nabi ﷺ, “Demikian juga orang lain. Mereka tidak mau kalau anak perempuan mereka berzina”
Kemudian Nabi Muhammad ﷺ meletakkan tangan beliau kepada si pemuda itu seraya mendoakannya, “Ya Allah, ampunilah dosanya, sucikanlah hatinya, dan jagalah kemaluannya”
Setelah itupun si pemuda sama sekali tidak punya keinginan lagi untuk berzina. (HR. Ahmad dalam Musnad-nya dengan sanad shahih)
Inilah kisah Nabi Muhammad ﷺ yang menunjukkan kepada kita, bagaimana itu sebenarnya hikmah dalam berdakwah. Di dalam kisah ini ketika si pemuda menyampaikan keinginannya yang kebelet zina kepada Rasulullah ﷺ, beliau tidak memarahinya, mengusirnya, atau bahkan melaknatnya karena keinginannya tersebut (padahal zina adalah termasuk dosa besar), namun justru Rasulullah ﷺ mengajari si pemuda itu untuk menjauhi zina. Rasulullah ﷺ tidak menggunakan dalil-dalil dari Al Qur’an untuk mendakwahi si pemuda, karena beliau tahu kapasitas si pemuda tersebut. Beliau hanya cukup memberi pengertian yang tepat akan nistanya zina itu sendiri.
Begitu pun di zaman ini. Ketika kawula muda sedang larut-larutnya dalam euforia cinta mereka, sehingga tanpa sadar mereka melanggar batas-batas agama ini, maka sudah seharusnya kita mengajak mereka untuk kembali ke jalan kemuliaan Islam. Mungkin telinga mereka panas mendengar dalil-dalil dari Qur’an dan Hadits, karena itu kami ingin mengingatkannya dengan menggunakan cara ini, cara yang telah ditempuh oleh Rasulullah ﷺ lebih dari satu milenium yang lalu.
Bagaimana perasaan kita, wahai ikhwah, jika melihat ibu, saudara perempuan, atau bahkan putri kalian digoda dan dirayu oleh lelaki nista? Tidakkah hati kita sakit? Dan sekarang, wahai ikhwah, tidakkah kita malu, tidakkah kita sedih, melihat wanita-wanita kaum muslimin direndahkan dan dibuang harga dirinya dengan budaya nista bertopeng kasih sayang dan cinta?
Jika memang benar-benar cinta, maka kenapa tidak dinikahi saja? Apakah alasan belum mampu menikah menjadi dalil pembenaran? Yang namanya perwujudan cinta itu butuh namanya kemampuan, dan kalau hanya berani lewat pacaran, atau valentine-an, atau apa pun namanya tetapi tak berani untuk memikul tanggung jawab, maka itu bukanlah perwujudan cinta, tetapi hanya permainan belaka.
Suatu hari, ada seorang pemuda yang mendatangi Rasulullah ﷺ, pemuda itu kemudian berkata, “Wahai Rasulullah, izinkanlah aku berzina!”
Mendengar perkataan yang sedemikian lancang itu kepada Nabi ﷺ, maka para sahabat pun memperingatkan si pemuda, “Diam kamu! Jangan bicara seperti itu!”
Rasulullah ﷺ yang mendengar hal itu bukannya membentak, tetapi justru menyusuh si pemuda itu mendekat kepadanya. Setelah si pemuda duduk di dekat Rasulullah ﷺ, beliau bertanya,
“Apakah engkau suka kalau ibumu berzina?”
Pemuda itu menjawab, “Demi Allah tidak! Semoga Allah menjadikan aku sebagai tebusanmu”
Nabi ﷺ pun menjawab, “Demikian juga orang lain. Mereka tidak mau kalau ibu mereka berzina”
Kemudian Nabi bertanya lagi : “Apakah engkau suka kalau putrimu berzina?”
Dia menjawab, “Demi Allah tidak ya Rasulullah! Semoga Allah menjadikan aku sebagai tebusanmu”
Nabi ﷺ, “Demikian juga orang lain. Mereka tidak mau kalau anak perempuan mereka berzina”
Kemudian Nabi Muhammad ﷺ meletakkan tangan beliau kepada si pemuda itu seraya mendoakannya, “Ya Allah, ampunilah dosanya, sucikanlah hatinya, dan jagalah kemaluannya”
Setelah itupun si pemuda sama sekali tidak punya keinginan lagi untuk berzina. (HR. Ahmad dalam Musnad-nya dengan sanad shahih)
Inilah kisah Nabi Muhammad ﷺ yang menunjukkan kepada kita, bagaimana itu sebenarnya hikmah dalam berdakwah. Di dalam kisah ini ketika si pemuda menyampaikan keinginannya yang kebelet zina kepada Rasulullah ﷺ, beliau tidak memarahinya, mengusirnya, atau bahkan melaknatnya karena keinginannya tersebut (padahal zina adalah termasuk dosa besar), namun justru Rasulullah ﷺ mengajari si pemuda itu untuk menjauhi zina. Rasulullah ﷺ tidak menggunakan dalil-dalil dari Al Qur’an untuk mendakwahi si pemuda, karena beliau tahu kapasitas si pemuda tersebut. Beliau hanya cukup memberi pengertian yang tepat akan nistanya zina itu sendiri.
Begitu pun di zaman ini. Ketika kawula muda sedang larut-larutnya dalam euforia cinta mereka, sehingga tanpa sadar mereka melanggar batas-batas agama ini, maka sudah seharusnya kita mengajak mereka untuk kembali ke jalan kemuliaan Islam. Mungkin telinga mereka panas mendengar dalil-dalil dari Qur’an dan Hadits, karena itu kami ingin mengingatkannya dengan menggunakan cara ini, cara yang telah ditempuh oleh Rasulullah ﷺ lebih dari satu milenium yang lalu.
Bagaimana perasaan kita, wahai ikhwah, jika melihat ibu, saudara perempuan, atau bahkan putri kalian digoda dan dirayu oleh lelaki nista? Tidakkah hati kita sakit? Dan sekarang, wahai ikhwah, tidakkah kita malu, tidakkah kita sedih, melihat wanita-wanita kaum muslimin direndahkan dan dibuang harga dirinya dengan budaya nista bertopeng kasih sayang dan cinta?
Jika memang benar-benar cinta, maka kenapa tidak dinikahi saja? Apakah alasan belum mampu menikah menjadi dalil pembenaran? Yang namanya perwujudan cinta itu butuh namanya kemampuan, dan kalau hanya berani lewat pacaran, atau valentine-an, atau apa pun namanya tetapi tak berani untuk memikul tanggung jawab, maka itu bukanlah perwujudan cinta, tetapi hanya permainan belaka.
Spoiler for :
Quote:
Karena itu wahai Saudara, ingatlah betapa besarnya mudharat yang ditimbulkan dari cinta nista, cinta yang berlandaskan hawa nafsu belaka
Quote:
Spoiler for BONUS GAN:
Quote:
Semoga thread sederhana ini bisa menjadi inspirasi dan bermanfaat untuk kita semua
Kalau ada yang mau menambahkan silahkan. Atau punya pendapat berbeda?
Share di kolom komentar ya gan sekalian kasih TS . Mohon maaf kalau ada yang kurang berkenan
Kalau ada yang mau menambahkan silahkan. Atau punya pendapat berbeda?
Share di kolom komentar ya gan sekalian kasih TS . Mohon maaf kalau ada yang kurang berkenan
Quote:
Spoiler for SUMBER:
Klik link dibawah ini jika menurut agan thread ane layak menjadi HOT THREAD
REKOMENDASI HOT THREAD
REKOMENDASI HOT THREAD
Quote:
Thread Fenomenal Ane Yang Lain
Spoiler for thread berkualitas:
(Contoh Buat Indonesia Tercinta) Kenapa Orang Jerman Kerjanya Dikit & Liburnya BanyakNYUSUL HT
7 Keunikan dari Princess Syahrini yang patut disimak #HT 1
Sejarah Lampu Lalu-lintas, Dan Kenapa Warnanya Merah, Kuning, dan Hijau? #HT 2
Asal Usul Aksara Jawa Hanacaraka #HT 3
Seperti Apa Kehidupan Manusia 100 Tahun Mendatang? #HT 4
Sejarah Dan Asal Usul Batu Akik Di Indonesia #HT 5
7 Mitos Tentang Pernikahan yang Sering Agan Dengar #HT 6
Buat Kamu Para Calon Orang Tua: Sampaikan Kalimat Nasihat Ini Pada Anakmu Kelak
7 Keunikan dari Princess Syahrini yang patut disimak #HT 1
Sejarah Lampu Lalu-lintas, Dan Kenapa Warnanya Merah, Kuning, dan Hijau? #HT 2
Asal Usul Aksara Jawa Hanacaraka #HT 3
Seperti Apa Kehidupan Manusia 100 Tahun Mendatang? #HT 4
Sejarah Dan Asal Usul Batu Akik Di Indonesia #HT 5
7 Mitos Tentang Pernikahan yang Sering Agan Dengar #HT 6
Buat Kamu Para Calon Orang Tua: Sampaikan Kalimat Nasihat Ini Pada Anakmu Kelak
Diubah oleh demit.ayu 22-06-2015 10:40
0
1.9K
Kutip
7
Balasan
Komentar yang asik ya
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
KASKUS Ramadan
619Thread•71Anggota
Urutkan
Terlama
Komentar yang asik ya