Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

  • Beranda
  • ...
  • The Lounge
  • Bersikap kesatria ketika menerima kekalahan. (sebagai fans sepak bola)

davin09Avatar border
TS
davin09
Bersikap kesatria ketika menerima kekalahan. (sebagai fans sepak bola)
Salam damai buat agan agan semua
ane salah satu fans chelsea,akhir musim akan tiba dan ane berharap jagoan ane akan mengunci gelar juara liga inggris tahun ini.
persaingan dilapangan memang sangat seru,tetapi tidak kalah seru persaingan fans kesebelasan yang fanatik.contoh kecil yang ane lihat kesebelasan chelsea selalu dihujat baik ketika menang apalagi kalah makin di hujat,seperti parkir bus dll
santai saja juragan ini hanya kompetisi
permainan sepak bola.

pemain atau pendukung kesebelasan silahkan pahami kata fair play

pengertiannya
Fair Play dalam permainan Sepak Bola

Fair Play adalah nama sebuah program FIFA yang bertujuan untuk meningkatkan sportivitas serta mencegah diskriminasi dalam permainan sepak bola. Ini juga melibatkan program-program untuk mengurangi rasisme dalam permainan. Program meluas ke luar sepak bola, dalam usaha untuk mendukung organisasi amal dan lainnya yang memperbaiki kondisi di seluruh dunia.

Prinsip-prinsip program Fair Play dapat diringkas sebagai berikut:

1.      Bermain jujur.

2.      Bermain untuk menang, tapi menerima kekalahan dengan martabat

3.      Mengamati hukum permainan

4.      Menghormati lawan, tim-rekan, wasit, pejabat dan penonton

5.      Menggalakkan kepentingan sepak bola

6.      Kehormatan orang-orang yang mempertahankan reputasi baik sepak bola

7.      Tolak korupsi, obat-obatan, rasisme, kekerasan, perjudian, dan bahaya lain.

8.      Membantu orang lain untuk melawan tekanan merusak

9.      Mencela mereka yang berusaha untuk mendiskreditkan olahraga

10.  Gunakan sepak bola untuk membuat dunia yang lebih baik


Baik FIFA dan UEFA memiliki penghargaan yang mereka menyerahkan kepada individu atau kelompok orang yang telah dipromosikan apa yang mereka lihat sebagai semangat Fair Play, baik di dalam maupun di luar sepakbola. Contoh dari ini adalah pemain Italia Paolo Di Canio yang, sementara tidak diberi penghargaan, adalah ucapan selamat oleh banyak bagian dari dunia sepakbola untuk tampilan dermawan of Fair Play. Walaupun memiliki kesempatan mencetak gol ketika bermain untuk West Ham United melawan Everton, ketika Di Canio melihat penjaga gawang Everton telah memungut cedera, bukan penilaian apa yang bisa menjadi tujuan termudah kariernya, ia menangkap bola, sehingga berhenti bermain dan membiarkan kiper untuk menerima perawatan.

Dan tidak hanya para pemain saja yang harus fair play, tapi wasit juga harus dituntut memimpin pertandingan secara adil serta tidak memihak salah satu tim. Mungkin diIndonesia masih sering terdengar diberita bahwasnya masih saja sering terjadi kerusuhan saat bermain sepak bola yang meskipun sifatnya sudah tingkat nasional seperti ISL ini. Oleh karena itu perlu dipahami betul tentang makna dari fair play ini, supaya bagi pemain bisa bermain profesional, bagi wasit bisa memimpin pertandingan dengan baik, serta bagi para penonton tidak terjadi salah paham dan terlibat kerusuhan karena kurang begitu memahami tentang fair play.


Sikap Fair play memang lebih ditujukan kepada pemain bola,karena akan menimbulkan efek positif terhadap khalayak luas,baik kepada teman satu team,atau team lawan,bahkan semua penonton yang menyaksikan.
Ketika fair play terjadi dilapangan makan penontonpun akan merasa bahwa pertandingan yang telah disaksikannya adalah adil,
Sehingga kemungkinan kerusuhan sangat kecil terjadi.Kalaupun terjadi berarti mereka tidak mempunyai iman dan taqwa ahahahahhahaha






Sportivitas juga harus di junjung tinggi,menaati peraturan permainan dan tidak menghalalkan segala acara agar memenangkan suatu pertandingan,contohnya pada zaman maradona




Dia membuat gol dengan tangannya sampai2 dinobatkan sentuhan tangan tuhan,secara skill memang maradona tidak diragukan,tetapi apabila jiwa sportivitasnya blm ada,maka ia membuat gol dengan tangan dan akhirnya menang.menurut pandangan ane kemenangannya adalah hal yang luar biasa curang,dan tidak layak dicontoh.mungkin pada waktu zamannya maradona teknologi masih awam sehingga wasit mengesahkan gol yang tidak sewajarnya.tetapi apabila jiwa sportivitas maradona tinggi maka,ia tidak akan pernah membuat gol dengan tangannya,sehingga membuat suporter lawan menjadi marah atas keputusan wasit yang akhirnya menjadi rusuh saling memaki bahkan bila perlu saling melukai.Bahkan ane pengen mendengar maradona menyesal telah melakukan hal tersebut,tapi apakah mungkin???????yang ada malah bangga sudah melakukan hal tersebut.....MIRIS



Kemenangan memang didambakan oleh semua team sepakbola,tetapi apabila terjadi kekalahan maka setiap individu yang kalah,baik pemain atau suporter bisa menghormati dan menghargai lawan,menerima kekalahan, dan mengakui keunggulan lawan.
Sebagai pemain jabatlah tangan lawan seusai pertandingan,berikan selamat kepada pemenang akan membuat kekalahan lebih terhormat dan mulia.

blm selesai semua gan
nanti ane tuntaskan ya
Diubah oleh davin09 03-05-2015 07:16
0
1.7K
10
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
The Lounge
The LoungeKASKUS Official
923KThread83.2KAnggota
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Ikuti KASKUS di
© 2023 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved.