Halo gan,
kali ini saya akan membahas mengenai proses penyambungan tulang
semoga bermanfaat gan
Sebuah trauma yang cukup keras dapat menyebabkan salah satu tulang di tubuh kita mengalami patah atau dalam istilah medis disebut fraktur. Walau dapat mengalami patah, namun secara fisiologis tulang mempunyai kemampuan untuk menyambung sendiri. Proses penyambungan tulang pada setiap individu berbeda-beda.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penyambungan tulang :
(1) usia pasien
(2) jenis fraktur
(3) lokasi fraktur
(4) suplai darah
(5) kondisi medis
Tahapan-tahapan proses penyambungan tulang
Spoiler for hematoma:
HEMATOMA.
Pada fase Hematoma terjadi suatu proses perdarahan karena kerusakan pada kanalis havers dan jaringan lunak dimana darah pada pembuluh darah tidak sampai pada jaringan sehingga osteocyt mati, akibatnya terjadi necrose. Hematoma yang banyak mengandung fibrin melindungi tulang yang rusak. Setelah 24 jam akan terbentuk bekuan darah dan fibrin yang masuk ke area fraktur sehingga suplai darah ke area fraktur mulai meningkat. Kemudian akan membentuk hematoma sampai berkembang menjadi jaringan granulasi. Stadium ini berlangsung 1 sampai 3 hari.
Spoiler for proliferasi:
PROLIFERASI.
Proliferasi adalah proses dimana jaringan seluler yang berisi cartilage keluar dari ujung – ujung fragmen sehingga tampak di beberapa tempat bentukan pulau – pulau cartilage. Pada stadium ini terjadi pembentukan granulasi jaringan yang banyak mengandung pembuluh darah, fibroblast dan osteoblast yang akan berproliferasi membentuk fibrokartilago, kartilago hialin dan jaringan penunjang fibrosa, akan selanjutnya terbentuk fiber-fiber kartilago dan matriks tulang yang menghubungkan dua sisi fragmen tulang yang rusak sehingga terjadi osteogenesis dengan cepat. Haematoma merupakan dasar untuk proses penggantian dan penyembuhan tulang, yang berlangsung 3 hari sampai 2 minggu.
Spoiler for pembentukan callus:
PEMBENTUKAN CALLUS.
Pada pembentukan callus atau kalsifikasi adalah proses dimana setelah terjadi bentukan cartilago yang kemudian berkembang menjadi fibrous callus sehingga tulang akan menjadi sedikit osteoporotik. Pembentukan ini terjadi setelah granulasi jaringan menjadi matang. Jika stadium putus maka proses penyembuhan luka menjadi lama. Fase ini berlangsung 2 sampai 6 minggu. Selama beberapa minggu berikutnya, callus bervaskular masih lunak, penuh dengan sel berbentuk kumparan yang aktif. Tulang spongiosa membentuk callus bila kedua ujung fragmen berdekatan, sedangkan tulang kortikal dapat membentuk callus walaupun kedua ujung fragmen tidak berdekatan. Pergerakan yang lembut dapat merangsang pembentukan callus pada fraktur tulang panjang. Setelah dua minggu endapan kalsium telah cukup terdapat pada callus yang dapat dilihat pada foto sinar-X dan diraba dengan palpasi. Callus yang mengalami kalsifikasi ini secara lambat diubah menjadi ‘anyaman tulang’ longgar terbuka yang membuat ujung tulang menjadi melekat dan mencegah pergerakan ke samping satu sama lain (King, 2001).
Spoiler for konsolidasi:
KONSOLIDASI.
Konsolidasi adalah suatu proses dimana terjadi proses transformasi metaplastik yaitu penyatuan pada kedua ujung tulang menjadi lebih kuat dan lebih terorganisasi. Callus yang tidak diperlukan mulai diabsorbsi dan membentuk tulang baru, sementara osteoclas akan menyingkirkan bagian yang rusak sehingga akhirnya akan terbentuk tulang yang menyerupai keadaan tulang yang aslinya. Pada tahap ini tulang sudah kuat tapi masih berongga. Fase ini biasanya butuh waktu 3 minggu sampai 6 bulan. Bila aktivitas osteoklast (sel yang meresorpsi tulang) dan osteoblast (sel yang membentuk tulang) berlanjut, tulang baru akan berubah menjadi tulang lamellar (berlapis-lapis). Sistem itu sekarang cukup kaku untuk memungkinkan osteoklast menerobos melalui reruntuhan pada garis fraktur dan dekat di belakangnya osteoblast mengisi celah-celah yang tersiaru (Apley,1995).
Spoiler for remodelling:
REMODELLING.
Remodeling adalah proses dimana tulang sudah terbentuk kembali atau tersambung dengan baik. Pada tahap ini tulang semakin menguat secara perlahan – lahan terabsorbsi dan terbentuk canalis medularis. Tahap ini berlangsung selama 6 minggu sampai 1 tahun. Tulang yang fraktur telah dijembatani oleh suatu manset tulang yang padat. Selama beberapa bulan atau bahkan beberapa tahun, pengelasan kasar ini dibentuk ulang oleh proses resorpsi dan pembentukan tulang yang terus-menerus. Lamella yang lebih tebal diletakkan pada tempat yang tekanannya tinggi: dinding-dinding yang tidak dikehendaki dibuang, rongga sumsum dibentuk akhirnya tulang akan memperoleh bentuk yang mirip dengan bentuk normalnya (Appley,1995).
sekian gan infonya
semoga ga repost
Diubah oleh wirabn21 20-03-2015 13:24
0
8.9K
Kutip
17
Balasan
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Mari bergabung, dapatkan informasi dan teman baru!
Education
22.5KThread•13.6KAnggota
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru